Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

Relevansi Demokratisasi Pendidikan Islam dalam Pembelajaran Berdiferensiasi Maharani, Tyara; Muzakkir, Evan Sahibul; Abdurrahmansyah, Abdurrahmansyah; Handayani, Tutut
Jurnal Basicedu Vol. 8 No. 3 (2024)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/basicedu.v8i3.7691

Abstract

Pada lingkup pendidikan hak kebebesan masyarakat dalam memperoleh pendidikan dikenal dengan konsep demokratisasi pendidikan. Artikel ini bertujuan untuk membahas tentang relevansi demokratisasi pendidikan Islam dalam pembelajaran berdiferensiasi. Pada penelitian ini pendekatan serta metode yang digunakan ialah deskriptif kualitatif melalui pendekatan metode library research, Setelah pengumpulan berbagai buku serta jurnal bersangkutan terhadap pembahasan, kemudian menganalisis tentang materi melalui studi pustaka dengan hasil dari analisis berbentuk deskriptif. Demokrasi pendidikan Islam bisa dikatakan sangat relevan dengan pembelajaran berdiferensiasi. pembelajaran diferensiasi bermakna menyesuaikan segala perbedaan dalam memperoleh sebuah pengetahuan, meciptakan pendapat serta mengaplikasikan apa yang telah dipelajari. Bisa dimaknai juga bahwa pembelajaran diferensiasi ialah membangun sebuah ruang yang bermacam-macam melalui pemberian kesempatan untuk meraih konten, memproses sebuah gagasan serta memperbaiki ketercapaian masing-masing siswa. Artinya pembelajaran berdiferensiasi ini sangatlah relevan dengan demokratisasi pendidikan dimana kedua hal ini mengedepankan hak peserta didik dalam memperoleh pendidikan, terutama mendukung penuh peserta didik untuk mengembangkan potensi yang dimilikinya, serta mengembangkan kreativitasnya tanpa pilih kasih tanpa membeda-bedakan
Implementasi Standar Operasional Prosedur Pelayanan Arsip Dinamis Inaktif Muhaimin, Yahya; Husna, Jazimatul; Namira, Syanindita Shafa; Trianingtias, Saskia Amanda; Maharani, Tyara; Zachrianka, Allysa
Information Science and Library Vol. 3 No. 2 (2022): Desember
Publisher : UPT Perpustakaan Universitas Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26623/jisl.v3i2.5994

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh belum maksimalnya layanan arsip dinamis inaktif yang ada di unit kearsipan Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi Wilayah VI. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui alur pelayanan arsip inaktif sebelum adanya SOP dan untuk mengetahui hasil penerapan SOP pelayanan arsip inaktif. Permasalahan ini dapat diatasi melalui metode Research & Development (R&D) dengan cara meneliti sampai menemukan suatu model, pola atau sistem penanganan terpadu yang efektif dan dapat digunakan untuk mengatasi masalah tersebut. Dalam hal ini suatu model yang dirancang penulis yaitu SOP Pelayanan Arsip Inaktif untuk mengatasi serta memperbaiki alur pelayanan arsip inaktif yang sebelumnya kurang efektif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa adanya peningkatan proses layanan arsip inaktif dari segi waktu, kemudahan dan kontroling arsip inaktif tersebut.The background of this research is the inactive dynamic archive service that exists in the Archive Unit of the Region VI Higher Education Service Institution in Central Java Province. The purpose of this study was to find out the flow of inactive archive services before the existence of the SOP and to find out the results of implementing the SOP for inactive archive services. This problem can be overcome through the Research & Development (R&D) method by conducting research to find a model, pattern or integrated handling system that is effective and can be used to solve the problem. In this case, a model designed by the author, namely the Inactive Archive Service SOP to overcome and improve the inactive archive service flow which was previously ineffective. The results showed that there was an increase in the inactive archive service process in terms of time, convenience and control of the inactive archives.
Relevansi Demokratisasi Pendidikan Islam dalam Pembelajaran Berdiferensiasi Maharani, Tyara; Muzakkir, Evan Sahibul; Abdurrahmansyah, Abdurrahmansyah; Handayani, Tutut
Jurnal Basicedu Vol. 8 No. 3 (2024)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/basicedu.v8i3.7691

Abstract

Pada lingkup pendidikan hak kebebesan masyarakat dalam memperoleh pendidikan dikenal dengan konsep demokratisasi pendidikan. Artikel ini bertujuan untuk membahas tentang relevansi demokratisasi pendidikan Islam dalam pembelajaran berdiferensiasi. Pada penelitian ini pendekatan serta metode yang digunakan ialah deskriptif kualitatif melalui pendekatan metode library research, Setelah pengumpulan berbagai buku serta jurnal bersangkutan terhadap pembahasan, kemudian menganalisis tentang materi melalui studi pustaka dengan hasil dari analisis berbentuk deskriptif. Demokrasi pendidikan Islam bisa dikatakan sangat relevan dengan pembelajaran berdiferensiasi. pembelajaran diferensiasi bermakna menyesuaikan segala perbedaan dalam memperoleh sebuah pengetahuan, meciptakan pendapat serta mengaplikasikan apa yang telah dipelajari. Bisa dimaknai juga bahwa pembelajaran diferensiasi ialah membangun sebuah ruang yang bermacam-macam melalui pemberian kesempatan untuk meraih konten, memproses sebuah gagasan serta memperbaiki ketercapaian masing-masing siswa. Artinya pembelajaran berdiferensiasi ini sangatlah relevan dengan demokratisasi pendidikan dimana kedua hal ini mengedepankan hak peserta didik dalam memperoleh pendidikan, terutama mendukung penuh peserta didik untuk mengembangkan potensi yang dimilikinya, serta mengembangkan kreativitasnya tanpa pilih kasih tanpa membeda-bedakan
URGENSI INOVASI PENGELOLAAN KEUANGAN, SARANA DAN PRASARANA DALAM PENDIDIKAN Maharani, Tyara; Ismail, Fajri; Karoma
AL-MUADDIB: Jurnal Kajian Ilmu Kependidikan Vol. 6 No. 3 (2024): Juli
Publisher : LPPM STAI Muhammadiyah Probolinggo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46773/muaddib.v6i3.1169

Abstract

This article aims to discuss the urgency of innovation in financial management, facilities and infrastructure in education. This research uses a qualitative descriptive approach and method, systematic analysis of theories and regulations that are directly related to the title of the research, through a library research method approach. After collecting various books and related journals to discuss, then analyze the material through the study library with the results of the analysis in descriptive form. Management of finances, facilities and infrastructure requires creativity and innovation from educational component institutions in exploring resources, utilizing them according to needs, and carrying out financial bookkeeping that is transparent and can be accounted for in accordance with applicable laws and regulations.
Problematika Pelaksanaan Program Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan Bagi Guru PAI di Kabupaten Banyuasin Sumatera Selatan Maharani, Tyara; Sartika, Sartika; Wardiansyah, Muhammad; Oviyanti, Fitri; Maryamah, Maryamah
Instructional Development Journal Vol 7, No 3 (2024): IDJ
Publisher : Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24014/idj.v7i3.30148

Abstract

This article aims to analyze the problems of implementing a sustainable professional development program for PAI teachers in Banyuasin Regency, South Sumatra. This research is a descriptive type of qualitative research with a field study approach. The data collection methods used in this research are interviews, observation and documentation, data analysis using data reduction, data presentation and verification. The results of this research are that sustainable professional development for PAI teachers will not be optimal if teachers cannot develop creativity within themselves. Creativity is an element of PAI teachers' independence. This program requires quite a long time and involves various quality improvement stakeholders so that it runs well. Lack of creativity creates its own problems for the teacher.
HUBUNGAN TINGKAT KECEMASAN DENGAN MEKANISME KOPING PADA PASIEN DIABETES MELITUS TIPE II: THE RELATIONSHIP OF ANXIETY LEVEL AND COPING MECHANISMS IN TYPE II DIABETES MELLITUS PATIENTS Lela Aini, Lela Aini; Astuti, Lenny; Maharani, Tyara
Jurnal Ilmiah Pamenang Vol. 6 No. 1 (2024): Jurnal Imiah Pamenang (JIP)
Publisher : Stikes Pamenang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53599/jip.v6i1.205

Abstract

Abstrak Diabetes Mellitus merupakan kondisi kesehatan yang tidak menular dan menjadi perhatian global. Indonesia menduduki peringkat ke-7 di dunia dengan jumlah penderita mencapai 10 juta orang(Noor Diani et al., 2022). Individu yang menderita diabetes mellitus mengalami transformasi besar dalam gaya hidup mereka, termasuk dalam hal mengatur pola makan, berolahraga, dan memantau kadar gula darah. Perubahan ini seringkali menyebabkan respon psikologis negatif seperti kemarahan, perasaan tidak berarti, peningkatan kecemasan, dan depresi. Mekanisme koping merupakan cara untuk mengatasi, menghadapi, atau mengelola situasi stres dengan baik, baik secara mental maupun perilaku, untuk beradaptasi dengan peristiwa yang menimbulkan tekanan dan mempertahankan kesejahteraan emosional. (Tech et al., 2021). Penelitian ini bertujuan untuk memahami korelasi tingkat kecemasan dan mekanisme koping pasien diabetes mellitus tipe II Puskesmas Taman Bacaan Palembang. Metode penelitian yang diterapkan adalah pendekatan kuantitatif dengan menggunakan pendekatan cross-sectional, melibatkan 31 pasien. Penelitian dilaksanakan dari tanggal 07 Juni hingga 22 Juni 2023. Didapatkan hasil bahwa tingkat kecemasan dengan menggunakan mekanisme koping Maladaptif sebanyak 13 responden (41,9%) sedangkan tingkat kecemasan dengan mekanisme koping adaptif sebanyak 8 responden (25,8%). Analisis data dengan uji chi-square mengindikasikan adanya korelasi yang signifikan antara tingkat kecemasan dan strategi mekanisme koping pada pasien DM tipe II, dengan nilai p sebesar 0,007.  Hasil penelitian ini sejalan dengan penelitian yang dilakukan oleh (Taluta et al., 2014) dengan judul Hubungan Tingkat Kecemasan Dengan Mekanisme Koping Pada Penderita Diabetes Dellitus Tipe II Di Poliklinik Penyakit Dalam Rumah Sakit Umum Daerah Tobelo Kabupaten Halmahera Utara memberitahukan bahwa pasienmayoritas terjadi tingkat kecemasan sedang berjumlah 14 orang (43,8%). Timbulnya kecemasan dimulai adanya respon stres yang berlangsung terus-menerus, mekanisme koping menjadi strategi dalam mengatasi kecemasan dengan cara menipu diri sendiri menggunakan mekanisme koping yang berfokus pada pikiran dan perasaan. Diharapkan pada penelitian selanjutnya agar dapat memperluas variasi karakteristik responden. ABSTRACT Diabetes Mellitus is a non-contagious health condition and is a global concern. Indonesia is ranked 7th in the world with the number of sufferers reaching 10 million people (Noor Diani et al., 2022). Individuals suffering from diabetes mellitus experience major transformations in their lifestyle, including in terms of managing their diet, exercising, and monitoring blood sugar levels. These changes often lead to negative psychological responses such as anger, feelings of meaninglessness, increased anxiety, and depression. Coping mechanisms are ways to overcome, face, or manage stressful situations well, both mentally and behaviorally, to adapt to stressful events and maintain emotional well-being. (Tech et al., 2021). This research aims to understand the correlation between anxiety levels and coping mechanisms in type II diabetes mellitus patients at Taman Bacaan Palembang Community Health Center. The research method applied was a quantitative approach using a cross-sectional approach, involving 31 patients. The research was conducted from June 7 to June 22 2023. The results showed that the level of anxiety using Maladaptive coping mechanisms was 13 respondents (41.9%) while the level of anxiety using adaptive coping mechanisms was 8 respondents (25.8%). chi-square indicates a significant correlation between the level of anxiety and coping mechanism strategies in type II DM patients, with a p value of 0.007. The results of this research are in line with research conducted by (Taluta et al., 2014) entitled The Relationship between Anxiety Levels and Coping Mechanisms in Type II Diabetes Dellitus Patients in the Internal Medicine Polyclinic at the Tobelo Regional General Hospital, North Halmahera Regency, which states that the majority of patients have moderate levels of anxiety. totaling 14 people (43.8%). The emergence of anxiety begins with a continuous stress response, coping mechanisms become a strategy for overcoming anxiety by deceiving oneself themselves use coping mechanisms that focus on thoughts and feelings. Further research can expand the variety of respondents' characteristics.