Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Analisis Kualitas Fisikokimia Air di Daerah Aliran Sungai Jilu Kabupaten Malang Jawa Timur: Analisis Kualitas Fisikokimia sungai Jilu Vikriansyah, Muchammad Faruq; Prasetyo, Hamdani Dwi; Latuconsina, Husain
AQUACOASTMARINE: Journal of Aquatic and Fisheries Sciences Vol. 3 No. 1 (2024): AQUACOSTMARINE: Journal of Aquatic and Fisheries Sciences
Publisher : Talenta Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32734/jafs.v3i1.15701

Abstract

Sungai Jilu merupakan salah satu sungai di Kabupaten Malang – Jawa Timur yang melewati Desa Sekarpuro, Desa Cemorokandang, Desa Madyopuro, Desa Sawojajar, Desa Lesanpuro, dan Desa Kedungkandang. Sungai Jilu mempunyai aliran yang mengalir sepanjang tahun, dimana potensinya dimanfaatkan oleh warga sekitar untuk mandi, mencuci, mengairi sawah dan membuang limbah cair pabrik. Berbagai kegiatan tersebut dapat merusak lingkungan sehingga menimbulkan pencemaran lingkungan, salah satunya adalah penurunan kualitas air sungai. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kondisi kualitas air sungai Jilu saat ini. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode purposive sampling yang dilakukan pada 5 stasiun dengan aktivitas antropogenik yang berbeda. Analisis data fisikokimia dilakukan secara deskriptif dengan membandingkannya dengan baku mutu air berdasarkan PP No. 22 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup. kondisi kualitas air sungai Jilu berdasarkan parameter fisikokimia masih memenuhi baku mutu yang ditetapkan PP No. 22 Tahun 2021. Nilai TDS, pH, DO, dan BOD sehingga masih aman dan sesuai untuk berbagai kebutuhan.  
Analisis Kualitas Fisikokimia Air di Daerah Aliran Sungai Jilu Kabupaten Malang Jawa Timur: Analisis Kualitas Fisikokimia sungai Jilu Vikriansyah, Muchammad Faruq; Prasetyo, Hamdani Dwi; Latuconsina, Husain
AQUACOASTMARINE: Journal of Aquatic and Fisheries Sciences Vol. 3 No. 1 (2024): AQUACOSTMARINE: Journal of Aquatic and Fisheries Sciences
Publisher : Talenta Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32734/jafs.v3i1.15701

Abstract

Sungai Jilu merupakan salah satu sungai di Kabupaten Malang – Jawa Timur yang melewati Desa Sekarpuro, Desa Cemorokandang, Desa Madyopuro, Desa Sawojajar, Desa Lesanpuro, dan Desa Kedungkandang. Sungai Jilu mempunyai aliran yang mengalir sepanjang tahun, dimana potensinya dimanfaatkan oleh warga sekitar untuk mandi, mencuci, mengairi sawah dan membuang limbah cair pabrik. Berbagai kegiatan tersebut dapat merusak lingkungan sehingga menimbulkan pencemaran lingkungan, salah satunya adalah penurunan kualitas air sungai. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kondisi kualitas air sungai Jilu saat ini. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode purposive sampling yang dilakukan pada 5 stasiun dengan aktivitas antropogenik yang berbeda. Analisis data fisikokimia dilakukan secara deskriptif dengan membandingkannya dengan baku mutu air berdasarkan PP No. 22 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup. kondisi kualitas air sungai Jilu berdasarkan parameter fisikokimia masih memenuhi baku mutu yang ditetapkan PP No. 22 Tahun 2021. Nilai TDS, pH, DO, dan BOD sehingga masih aman dan sesuai untuk berbagai kebutuhan.  
River Water Quality Status Based on Variation in Family Biotic Index in Jilu River Malang City - East Java: Status Kualitas Air Sungai Berdasarkan Variasi Famili Biotik Indeks di Sungai Jilu Kota Malang – Jawa Timur Vikriansyah, Muchammad Faruq; Prasetyo, Hamdani Dwi; Latuconsina, Husain
Habitus Aquatica Vol 6 No 1 (2025): Habitus Aquatica : Journal of Aquatic Resources and Fisheries Management
Publisher : Department of Aquatic Resources Management, Faculty of Fisheries and Marine Science, IPB University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29244/HAJ.6.1.9

Abstract

Biological indicators utilize animals as markers to assess water quality in specific water bodies. Among various bioindicators, benthos is widely used for evaluating river water quality due to its sensitivity to environmental changes and its tendency to remain in specific areas. This study aimed to determine the water quality status of the Jilu River. Sampling was conducted using a purposive sampling method, with macroinvertebrates collected using a grab sampler to extract sediment from the riverbed. The sediment was then sieved to isolate benthic organisms from five locations with varying characteristics: industrial area, rice fields, natural riparian zone, residential area, and educational tourism park. The Family Biotic Index (FBI) was used to analyze the benthic macroinvertebrates, identifying 11 families: Thiaridae, Tubificidae, Chironomidae, Viviparidae, Simuliidae, Philopotamidae, Baetidae, Heptageniidae, Gecarcinucoidea, Caenidae, and Coenagrionidae. The Thiaridae family dominated across all locations. Based on FBI analysis, water quality along the Jilu River ranged across three categories: good, moderate, and very poor. The findings highlight the need for effective management strategies to mitigate pollutant loads and preserve the river’s water quality.
Detection of Secondary Metabolites in Cucumber (Cucumis sativus) Leaves and Its Potential as Candidates for Acne Drug Using Histochemical Analysis and In Silico Study Asari, Devi Indrayani Fitri; Rafsanjani, Ramizard; Vikriansyah, Muchammad Faruq; Muzayyan, Abdullah Rozzen; Mubarakati, Nurul Jadid; Jayanti, Gatra Ervi
EXSACT-A Vol 1, No 1 (2023)
Publisher : Universitas Al Azhar Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36722/exc.v1i1.2232

Abstract

Acne is a facial skin problem that is generally experienced by 75-80% of adolescents as a result of excessive production of oil glands and sweat, inflammatory mediators. The acnecausing bacteria, Propionibacterium acnes, involves KAS III and JNK 1 proteins, so it is expected to be an effective anti-inflammatory and antibacterial strategy. Cucumber leaves are known to have biological activity as a candidate for acne medication. This study aims to detect secondary metabolites in cucumber leaves through histochemical and in silico analysis. Histochemical analysis was carried out by preparing fresh leaves through lower leaf incisions by dropping secondary metabolite detection reagents and then observing the color changes microscopically. The in silico test aims to determine the physicochemical properties, pharmacokinetic properties and interactions of the active compounds with KAS III and JNK1 as acne drug targets through molecular docking. Histochemical analysis showed that cucumber leaves positively contained secondary metabolites, namely terpenoids, flavonoids, alkaloids, tannins, and phenols. Meanwhile, it was known that isovitexin, cucurbitacin B & C had fairly good physicochemical properties, but only isovitexin and cucurbitacin C had the best pharmacokinetic properties. Based on the results of molecular docking, there are the same amino acid bonds between isovitexin and the control at the JNK1 receptor, namely the amino acids Ile:32, Val:40 and Leu:168 and the binding affinity value is low so it is predicted to be the most effective in inhibiting JNK1. Therefore, cucumber leaves open up a new potential as a candidate for natural acne preparations.Keywords: acne, cucumber, secondary metabolites, histochemical, in silico