Claim Missing Document
Check
Articles

Found 12 Documents
Search

PEMBERDAYAAN MASYARAKAT MELALUI LITERASI KEUANGAN SEBAGAI STRATEGI MENGHADAPI COVID-19 DI KECAMATAN WANGI-WANGI SELATAN KABUPATEN WAKATOBI Arusani, Arusani; Sutrisno, Anas; Muzayaroh, Ani; Malik, Anjas
Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkarya Vol. 1 No. 02 (2022): Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkarya
Publisher : Pusat Studi Ekonomi, Publikasi Ilmiah dan Pengembangan SDM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62668/berkarya.v1i02.74

Abstract

Pandemi COVID-19 telah menyerang berbagai negara di dunia, tanpa terkecuali Indonesia. Adanya Pandemi juga menimbulkan dampak pada berbagai sektor, sehingga berbagai kebijakan juga sudah dilakukan oleh pemerintah Indonesia, untuk menekan angka penyebaran virus tersebut. Salah satu bidang yang paling terdampak dari Pandemi ini adalah bidang perekonomian, oleh karena itu Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) bahkan masyarakat umum perlu untuk pengatur terkait keuangan mereka dimasa sulit ini. Pengabdian ini bertujuan untuk, memberikan, pelatihan, literasi, keuangan tentang pembukuan sederhana yang sangat bermanfaat dalam strategi pengelolaan usaha maupun masyarakat umum pada masa Pandemi COVID-19. Mitra pengabdian adalah UMKM dan masyarakat umum yang ada di Kecamatan Wangi-Wangi Selatan Kabupaten Wakatobi. Metode yang digunakan adalah Participatory Rural Appraisal (PRA), yakni pendekatan dan teknik-teknik pelibatan masyarakat dalam proses-proses pemikiran yang berlangsung selama kegiatan perencanaan, pelaksanaan serta pemantauan dan evaluasi program pembangunan masyarakat. Pada saat pengabdian, kegiatan berhasil diikuti oleh 37 peserta yang ada di Kecamatan Wangi-Wangi Selatan Kabupaten Wakatobi, yang mayoritas masih belum mengerti tentang cara pengelolaan keuangan, sehingga materi literasi keuangan sangat bermanfaat bagi masyarakat. Selain itu, untuk mempermudah UMKM, tim pengabdian juga memperkenalkan aplikasi tidak berbayar yang bisa diakses lewat Hp bernama aplikasi “BalanceApp” yang dibuat dan dikembangkan oleh Mahasiswa Program Studi Kewirausaan, melalui aplikasi ini, masyarakat dapat terbantu terkait pengelolaan keuangan dari kegiatan harian operasional usaha. Untuk bisa mendapatkan aplikasi “BalanceApp”; peserta bisa mendownload melalui link https://balanceapp.co.id/download/. Hasil pelaksanaan pengabdian, dapat diketahui bahwa dibandingkan dengan sebelum pelatihan, maka tingkat pemahaman masyarakat Kecamatan Wangi-Wangi Selatan Kabupaten Wakatobi yang tinggi mengalami peningkatan sebanyak 37 orang. Dengan adanya pendampingan dari tim pengabdian, mitra pengabdian mampu mengambil keputusan
PELATIHAN MANAJEMEN KEUANGAN SEBAGAI UPAYA UNTUK MENINGKATKAN KEANDALAN PENYUSUNAN LAPORAN KEUANGAN PADA LEMBAGA KURSUS DAN PELATIHAN DI KABUPATEN WAKATOBI Surni, Surni; Sutrisno, Anas; Masliani, Masliani; Sarno, Sarno
Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkarya Vol. 1 No. 02 (2022): Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkarya
Publisher : Pusat Studi Ekonomi, Publikasi Ilmiah dan Pengembangan SDM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62668/berkarya.v1i02.76

Abstract

Laporan Keuangan merupakan salah satu unsur yang sangat penting dalam suatu bisnis, karena merupakan sebuah output yang dapat memberikan informasi bagi pengguna sebagai dasar untuk pengambilan keputusan. Oleh karena itu, dalam sebuah organisasi, Lembaga, maupun perusahaan harus memiliki seorang pengelola keuangan yang terampil dan memiliki pengentahuan tentang laporan keuangan. Tetapi, tidak semua orang mengerti dan paham akan pentingnya sebuah laporan keuangan yang sesuai, akibatnya pembuatan laporan keuangan sering kali dibuat seadanya. Seperti halnya Lembaga Kursus dan Pelatihan yang ada di Wakatobi, ternyata mendapatkan kesulitan dalam hal pencatatan laporan keuangan. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan memberikan dana bantuan Program Pendidikan Kecakapan Wirausaha dan Program Pendidikan Kecakapan Kerja kepada Lembaga Kursus dan Pelatihan, program layanan pendidikan melalui kursus dan pelatihan yang diharapkan dapat menghasilkan lulusan kompeten pada bidang keterampilan sesuai kebutuhan sehingga dapat memanfaatkan secara optimal peluang-peluang kerja yang terbuka pada era ACFTA (Asean China Free Trade Area). Setiap dana yang didapatkan harus dilaporkan kembali penggunaannya kepada pemerintah. Namun, sebagian besar dari Lembaga Kursus dan Pelatihan tersebut masih membuat laporan keuangan secara sederhana. Diharapkan dengan adanya sosialisasi dan pelatihan mengenai penyusunan laporan keuangan yang sesuai dengan SAK EMKM, pengurus Lembaga Kursus dan Pelatihan Kabupaten Wakatobi mampu memahami proses dan mampu menyusun laporan penggunaan dana atas transaksi yang sudah dilakukan. Sehingga dapat membuat laporan keuangan yang relevan dan dapat dipertanggungjawabkan.