Claim Missing Document
Check
Articles

Found 9 Documents
Search

Pendugaan Sebaran Intrusi Air Laut di Desa Jeulingke Menggunakan Metode 2D Resistivitas Amsir, Amsir; Marvita, Yurda; Masrurah, Zakia; Gunarsih, Dina
Phi: Jurnal Pendidikan Fisika dan Terapan Vol 9, No 1 (2023)
Publisher : Universitas Islam Negeri Ar-Raniry

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22373/p-jpft.v9i1.17523

Abstract

Intrusi air laut merupakan proses terdesaknya air bawah tanah tawar oleh air laut di dalam akuifer pada daerah pesisir pantai. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis sebaran intrusi air laut di kawasan Jeulingke berdasarkan nilai resistivitas. Data 2D resistivitas diperoleh dari pengukuran data geolistrik menggunakan konfigurasi Wenner-Schlumberger dengan jumlah 3 lintasan. Hasil Penampang 2D resistivitas bawah permukaan pada daerah penelitian menunjukan nilai resistivitas lapisan bawah permukaan bervariasi antara 0,2 – 10 ohm.m pada ketiga lintasan pengukuran, yang menunjukkan terdapatnya tiga lapisan kondisi air bawah permukaan, yaitu air asin, air payau, dan air tawar, dengan kondisi lapisan bawah permukaan daerah penelitian terdiri dari material lepas berupa kerakal, kerikil, pasir, lanau, dan lempung yang merupakan material dari endapan aluvium. Berdasarkan interpretasi data geolistrik, menunjukkan bahwa intrusi terjadi pada ketiga lintasan dengan kedalaman yang bervariasi antara 0,5 m sampai dengan >36 m. Interpretasi menunjukkan bahwa intrusi air laut sudah tersebar merata sepanjang bentangan lintasan pengukuran dengan terdapatnya nilai resestivitas 0.2 Ohm.m yang mengindikasikan adanya intrusi air laut.
Identifikasi bawah permukaan Komplek Indrapuri menggunakan Metode Magnetik Gunarsih, Dina; Fitria Rahmatillah, Lia; Marvita, Yurda; Muhni, Akmal; Tarmizi, Tarmizi
Phi: Jurnal Pendidikan Fisika dan Terapan Vol 9, No 2 (2023)
Publisher : Universitas Islam Negeri Ar-Raniry

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22373/p-jpft.v9i2.17809

Abstract

Daerah Kuta Cot Glie tersusun dari batuan beku dan metamorf yang bermanfaat sebagai bahan galian C maupun potensi keberadaan mineral ekonomis. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi batuan di daerah penelitian beserta kedalamannya. Metode yang digunakan adalah metode magnetik yang mengukur medan magnet berasal dari bumi, diurnal, dan anomali magnetik. Untuk mendapatkan anomali magnetik, maka menggunakan koreksi IGRF dan diurnal. Hasil dari penelitian ini adalah kondisi bawah permukaan Kompleks Indrapuri yang terdiri dari serpentinit, batuan peridotit dan sedikit endapan laterit hasil pelapukan batuan ultramafik. Batuan serpentinit memiliki ketebalan mencapai 50 meter dan peridotit dengan ketebalan lebih dari 50 meter.
Pemanfaatan Akuifer untuk Pemenuhan Kebutuhan Air Bersih di Kawasan Blang Bintang, Aceh Besar Zul Fadhli, Zul Fadhli Zul Fadhli; Miska, Layna; Marwan, Marwan; Safitri, Rini; syukri, Muhammad; marvita, Yurda; Anda, Sabrian tri; Azmi, Nurul
PESARE: Jurnal Pengabdian Sains dan Rekayasa Vol 2, No 3 (2024): Oktober 2024
Publisher : Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24815/pesare.v2i3.40189

Abstract

Groundwater is water that sourced from rainwater, river water and others which seeps into the ground and accumulates in a layer called an aquifer. Estimation of the distribution and identification of aquifer geometry is carried out to assist the people of Cot Madhi Village in an effort to design the depth of drilling to obtain water that will be used for their basic and supporting needs. In this measurement, the 1D resistivity geoelectric method is used to determine the resistivity value changes of the rock layer which serves to identify the type of aquifer and the depth of the aquifer for efficient drilling of well activities. The measurement uses Supersting instruments with Wenner-Schlumberger cable configuration. The results showed subsurface resistivity values in the measurement area between 3.4 - 112.1 m. The penetration depth in this measurement is up to 165 meters deep. The resistivity model profile indicates a very economical water layer (aquifer) with a resistivity of 27.3 m located at a depth of 54-84 meters with a thickness of 30 meters. This research found a potential aquifer layer as a source of clean water.
ANALISIS PEMAHAMAN BENCANA LIKUIFAKSI PADA SISWA MENENGAH ATAS LABORATORIUM USK, BANDA ACEH Masrurah, Zakia; Amsir, Amsir; Sartika, Dewi; Muhni, Akmal; Azmi, Nurul; Marvita, Yurda; Safitri, Rini
Jurnal Pengabdian Kolaborasi dan Inovasi IPTEKS Vol. 1 No. 5 (2023): Oktober
Publisher : CV. Alina

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59407/jpki2.v1i5.99

Abstract

Likuifaksi merupakan fenomena hilangnya kekuatan lapisan tanah akibat getaran gempa. Banda Aceh termasuk ke dalam zona rawan likuifaksi berdasarkan identifikasi penurunan tanah lehih dari 20 cm. Agar perencanaan dan langkah mitigasi tepat dan efektif maka perlu pemahaman yang baik oleh masyarakat sekitar terhadap ancaman dan dampak yang ditimbulkan oleh bencana likuifaksi. Tujuan dilakukannya pengabdian ini ialah untuk mengetahui tingkat pemahaman siswa SMA Laboratorium USK terhadap bencana likuifaksi. Metode pengabdian ini dilakukan dengan melakukan studi literatur terkait potensi dan bencana likuifaksi di Kota Banda Aceh, merumuskan pertanyaan permasalahan terkait pemahaman siswa terhadap bencana likuifaksi, melakukan pengumpulan data melalui survei online dengan metode wawancara kepada informan. Berdasarkan survei online yang telah dilakukan terlihat dari ≥40 responden (≥80%) yang mengetahui jenis bencana yang disebabkan oleh adanya likuifaksi dan hampir 40 responden (≈80%) yang tidak mengetahui apa itu istilah likuifkasi. Disisi lain, tingkat pemahaman siswa terkait bencana likuifkasi masih kurang karena sebagian besar siswa telah memahami defenisi dan contoh manifestasi likuifaksi dibuktikan dengan presentase responden yaitu rata-rata >50% atau sekitar >25 orang. Namun mereka kurang memahami faktor-faktor yang menyebabkan terjadi likuifaksi dibuktikan dengan persentase responden yang mampu menjawab soalan dan uraian terkait penyebab likuifaksi yaitu rata-rata <50% atau <25 orang
Flux Analysis with the Application of Darcy’s Law Based on Borehole Data for Sustainable Groundwater Exploitation Fadhli, Zul; Khirnica, Khaira; Syukri, Muhammad; Miska, Layna; Marvita, Yurda; Marwan, Marwan; Dharma, Dian Budi
Jurnal Ilmu Lingkungan Vol 23, No 2 (2025): March 2025
Publisher : School of Postgraduate Studies, Diponegoro Univer

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14710/jil.23.2.410-417

Abstract

The potential for groundwater is very large and widely distributed in Aceh Besar District as indicated by the Groundwater Basin map. This potential is supported by the presence of sedimentary deposits consisting of materials such as gravel, sand and clay. This research was conducted to identify the type of aquifer and calculate the amount of groundwater discharge in the district of Aceh Besar. The discharge calculation is carried out using Darcy's Law where this equation can be used to describe the ability of the aquifer to flow through the rock. This study also compares the results of calculating the water discharge using Darcy's Law with the real Pumping Test data. The results showed that the coastal area of Aceh Besar was dominated by confined aquifers with average depth of 40-120 m and thickness of 3-30 m. The results of calculating the water discharge (flux) in the study area were obtained around 3414.61 m/day or equivalent to 39.51 liters/second. The results of comparison with the real Pumping Tes data in segment 2 found that the results of calculating discharge using Darcy's Law were 23.93 liters/second while the results of real Pumping Test were 25.5 liters/second so that the error value found is 6.1%, and in segment 3 the results of calculating discharge using Darcy's Law is 21.88 liters/second while the results of the real Pumping Test are 21 liters/second so that an error value of 4.2%.. From the results of these two comparisons, it can be seen that the calculation of water discharge using Darcy's Law is comparable and has significant results with the results obtained from the real Pumping Test, so that the calculation of water discharge using Darcy's Law can be used for a reference in the groundwater exploitation.
Identifikasi karakteristik akuifer di kawasan perumahan PT. PIM (Pupuk Iskandar Muda) Aceh Utara menggunakan metode geolistrik resistivitas 1-D Miska*, Layna; Fadhli, Zul; Zya, Putroe Salsabilla; Marvita, Yurda; Khirnica, Khaira; Tarmizi, Tarmizi; Hasanah, Uswatun
Acta Geoscience, Energy, and Mining Vol 3, No 2 (2024): June 2024
Publisher : Departemen Teknik Kebumian Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24815/actaGEM.v3i2.38841

Abstract

Telah dilakukan kajian struktur bawah permukaan untuk mengindentifikasi karakter akuifer di kawasan perumahan PT. Pupuk Iskandar Muda Aceh Utara. Penelitian ini dilakukan menggunakan metode geolistrik Resistivitas 1D dengan konfigurasi Wenner. Pengukuran dilakukan pada 4 titik berdekatan dengan menginjeksikan arus listrik ke bawah permukaan sehingga diperoleh nilai resistivitas setiap lapisan bawah permukaan. Lintasan titik 1 (T1) dan titik 2 (T2) berada di koordinat yang berdekatan dan merupakan zona konservasi sedangkan lintasan titik 3 (T3) dan titik 4 (T4) berada di lapangan, dengan panjang masing-masing lintasan adalah 300 m. Pengolahan data untuk menghasilkan nilai inversi menggunakan perangkat lunak EarthImager 1D. Hasil penelitian menunjukkan adanya Formasi Idi dengan susunan batuan yang terdiri dari kerikil pasir, lempung, dan batu gamping, serta satuan batuan aluvium muda. Pada lokasi penelitian, lapisan pasir (13,8m 23,0m) diinterpretasikan sebagai lapisan akuifer dikarenakan pasir memiliki nilai porositas dan permeabilitas yang sesuai sebagai lapisan penyimpan air tanah. Berdasarkan karakteristik lapisan akuifer, diketahui bahwa jenis akuifer pada wilayah penelitian adalah akuifer tertekan dengan lapisan penutup berupa akuiklud/akuitard.
Analisis resistivitas bawah permukaan untuk identifikasi lapisan labil di sepanjang ruas Jalan Krueng Geukuh Batas Bener Meriah Hasanah*, Uswatun; Hapsari, Tika; Salsabila, Rifa Salma; Hidayati, Dian Meutia; Marvita, Yurda; Azmi, Nurul
Acta Geoscience, Energy, and Mining Vol 4, No 1 (2025): March 2025
Publisher : Departemen Teknik Kebumian Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24815/actaGEM.v4i1.45626

Abstract

Identifikasi lapisan labil di sepanjang ruas jalan Krueng Geukuh-Batas Bener Meriah dengan panjang jalan 90 km dilakukan dengan analisis nilai resistivitas bawah permukaan menggunakan metode geolistrik, dengan konfigurasi Wenner, dimana pengambilan data menggunakan alat Resistivity Meter Ares yang dilakukan pada 2 titik pengukuran dengan 5 lintasan yang selanjutnya diolah menggunakan software EarthImager. Identifikasi lapisan labil sangat diperlukan karena daerah memiliki morfologi yang bervariasi berupa lembahan dan bukit yang berpotensi untuk terjadi longsoran, didukung dengan geologi daerah penelian yaitu endapan kuarter dan tersier yang didominasi oleh lempung sehingga membuat daerah lebih rentan untuk terjadi landslide. Dalam penelitian ini didapatkan lapisan dengan resistivitas sangat rendah (lapisan labil) pada rentang kedalaman 21 31 meter dengan nilai resistivitas 3.3 3.8 m untuk T1 dan sekitar kedalaman 15 28 meter dengan nilai resistivitas 4.9 5.7 m untuk T2 yang diidentifikasi sebagai lapisan lempung pasiran dengan kandungan air tinggi yang bersifat konduktif, hal ini meningkatkan risiko deformasi atau pergerakan massa tanah, terutama jika diberi beban besar, seperti lalu lintas kendaraan berat atau beban konstruksi.
UNSUR TANAH JARANG PADA BATUPASIR: STUDI KASUS PADA BATUPASIR FORMASI RAMPONG DI DESA KETUKAH, GAYO LUES, ACEH Gunarsih, Dina; Rahmatillah, Lia Fitria; Muhni, Akmal; Sartika, Dewi; Hapsari, Tika; Marvita, Yurda
Jurnal Geosaintek Vol. 11 No. 2 (2025)
Publisher : Institut Teknologi Sepuluh Nopember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.12962/j25023659.v11i2.2592

Abstract

Unsur tanah jarang (UTJ) semakin diminati dalam beberapa tahun terakhir karena meningkatnya permintaan teknologi kendaraan listrik, industri hijau, dan industri lainnya. Indonesia memiliki potensi UTJ yang berkaitan dengan keberadaan batuan beku dan batuan sedimen. Penelitian pada batupasir Formasi Rampong di Ketukah, Gayo Lues menarik dilakukan karena batuan ini berasal dari pelapukan batuan granit. Tujuan studi ini adalah untuk mengetahui komposisi batupasir Formasi Rampong dan unsur – unsur kimia batuan, termasuk unsur utama dan UTJ. Metode yang digunakan meliputi analisis petrografi dan geokimia menggunakan teknik XRF dan ICP. Enam sampel petrografi diamati terdiri dari empat batupasir quartz arenite dan dua batupasir feldsphatic greywacke. Kedua jenis batupasir tersebut merupakan batuan yang tersusun dari dominan butiran, dengan komposisi matriks 2.5% - 4.5% pada batupasir quartz arenite dan 18.83% - 21.13% pada batupasir feldsphatic greywacke. Quartz arenite tersusun dari mineral kuarsa, sedikit litik dan muskovit, semen silika dan semen oksida besi. Feldsphatic greywacke terdiri dari kuarsa, K-Feldspar, plagioklas, fragmen litik, muskovit, semen silika serta semen oksida besi. Analisis geokimia mengungkapkan bahwa UTJ pada batupasir ini adalah Neodimium (Nd) berkisar antara 19.21 ppm hingga 23.81 ppm dan Praseodimium (Pr) berkisar antara 5.76 ppm hingga 5.89 ppm. Unsur tersebut diinterpretasikan terkonsentrasi dalam mineral lempung dan oksida besi dengan pengkayaan relatif rendah.
CHARACTERISTIC OF LANDSLIDE IN SEULAWAH ROAD KM 80-81, BASED ON GEOPHYSICAL DATA AND GEOTECHNICAL PARAMETERS Fadhli, Zul; Wirsya, Etian; Marvita, Yurda; Miska, Layna; Syukri, Muhammad; AlFaiz, Khalif
Jurnal Geosaintek Vol. 11 No. 2 (2025)
Publisher : Institut Teknologi Sepuluh Nopember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.12962/j25023659.v11i2.5122

Abstract

This study identifies the sliding plane along the Seulawah Road (km 80-81), Muara Tiga, Pidie Regency, where a massive landslide occurred in 2023. Using the Multichannel Analysis Surface Waves (MASW) method, this research integrates shear wave velocity (Vs) data with N-SPT values and soil-bearing capacity to analyze subsurface characteristics. The study aims to characterize the sliding plane and associated weak zones by combining geophysical and geotechnical approaches. The interpretation reveals the existence of a sliding mass layer consisting of sandy gravel material at a depth of 1-3 meters with a Vs value in the range of 60-150 m/s. Underneath that, the sliding plane is found, which is interpreted as a stiff clay layer with the Vs value in the range of 155-450 m/s at a depth of 6-10 meters. The soil bearing capacity also aligned with these findings with the 20-80 kN/m2 value in the very loose sandy gravel layer. The soil-bearing capacity of the sliding plane, the clay layer, is 250-311 kN/m2. Those findings provide valuable insights into landslide characteristics and highlight the dynamic instability of the sliding plane. Moreover, this study contributes to assessing critical parameters for future reconstruction and road maintenance, offering an essential reference for landslide-prone regions.