This Author published in this journals
All Journal Jurnal Abdidas
Hafiizha, Attahira Amalia
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Seminar Tatalaksana Infertilitas dan Sistem Rujukan: IIDI Sebagai Pilar Penyuluhan Budihastuti, Uki Retno; Laqif, Abdurahman; Melinawati, Eriana; Darto; Anggraeni, Asih; Wijayanti, Agung Sari; Hafiizha, Attahira Amalia
Jurnal Abdidas Vol. 5 No. 4 (2024): August, Pages 301 - 449
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/abdidas.v5i4.964

Abstract

Informasi mengenai infertilitas serta tatalaksana dan sistem rujukan merupakan komponen penting dalam pengobatan infertilitas. Ketidakadekuatannya dapat mempengaruhi pasangan dalam menjalankan perawatan. Tujuan dari seminar ini adalah untuk meningkatkan wawasan masyarakat umum mengenai berbagai prosedur tatalaksana infertilitas seperti bedah laparoskopi, histeroskopi, prosedur inseminasi buatan, dan sistem rujukan infertilitas. Seminar dilakukan secara luring bekerja sama dengan organisasi IIDI sebagai jembatan informasi. Tingkat pengetahuan peserta dinilai berdasarkan nilai pre-test dan post-test. Peserta diberikan pre-test sebelum seminar dan post-test setelahnya. Fokus seminar mencakup bedah laparoskopi dan histeroskopi, prosedur inseminasi buatan intrauterin, hingga sistem rujukan infertilitas secara umum. Hasil pre-test dan post-test dianalisis menggunakan uji normalitas Kolmogorov-Smirnov dan uji Wilcoxon. Hasil dari Uji Wilcoxon menunjukkan peningkatan signifikan pada nilai post-test dibanding pre-test (p<0.001). Sebanyak 63 (56.7%) partisipan mengalami peningkatan nilai post-test, 47 (42.3%) partisipan memiliki nilai yang tetap, dan hanya 1 (1%) partisipan mengalami penurunan nilai. Kesimpulan: terdapat perbedaan signifikan antara nilai pre-test dan post-test, menunjukkan bahwa partisipan dapat memahami penjelasan yang diberikan oleh pembicara. Seminar ini terbukti sebagai sarana yang efektif untuk meningkatkan pengetahuan mengenai tatalaksana infertilitas.