Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Keanekaragaman Makrozoobentos pada Ekosistem Air Tawar Lentik di Desa Gumulan Kecamatan Kesamben Wulandari, Anggun; Yuantina, Yurin; Wardani, Dian Kusuma; Sholihah, Fatikhatun Nikmatus
Exact Papers in Compilation (EPiC) Vol. 5 No. 3 (2023): Agustus 2023
Publisher : Lembaga Penelitian Pengabdian Masyarakat Universitas KH. A. Wahab Hasbullah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32764/epic.v5i3.991

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hasil identifikasi keanekaragaman makrozoobentos, hasil pengukuran faktor abiotik dan indeks keanekaragaman makrozoobentos pada ekosistem air tawar lentik di Desa Gumulan Kecamatan Kesamben. Penelitian dengan menggunakan metode survei lokasi dengan 3 stasiun di setiap ekosistem air tawar lentik. Penentuan titik pengambilan sampel ditentukan dengan menggunakan teknik purposive sampling pada 3 stasiun dengan pengulangan sebanyak 3 kali. Total spesies yang ditemukan pada ekosistem air tawar lentik yaitu 10 spesies diantaranya Pomacea speciosa, Assasin snail, Tarabia granifera, Macrobrachium formosense, Notonectidae, Tryonia clathrata, Lymnaeidae, Rabbit snail, Dytiscus marginalis, Gerris marginatus, yang dominan adalah Filum Mollusca yaitu spesies Tarebia granifera. Faktor abiotik pada ekosistem air tawar lentik pada stasiun 1 suhu rata-rata 29,5ºC dan rata-rata pH 7,5, stasiun 2 suhu rata-rata 28,4ºC dan rata-rata pH 7,1 dan stasiun 3 suhu rata-rata 29,3ºC dan rata-rata pH 7,8. Indeks keanekaragaman (H’) makrozoobentos pada ekosistem air tawar lentik berdasarkan rumus Shannon Weinner hasil dari stasiun 1 yaitu 1,47 (sedang), hasil stasiun 2 yaitu 1,56 (sedang) dan hasil stasiun 3 yaitu 1,01 (sedang).
Studi Keanekaragaman Makrozoobentos Pada Ekosistem Perairan Lotik Di Kabupaten Jombang, Jawa Timur Wulandari, Anggun; Yuantina, Yurin
Exact Papers in Compilation (EPiC) Vol. 7 No. 1 (2025): Februari 2025
Publisher : Lembaga Penelitian Pengabdian Masyarakat Universitas KH. A. Wahab Hasbullah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32764/epic.v7i1.1432

Abstract

This research aims to determine the results of identifying macrozoobenthos diversity, the results of measuring abiotic factors and the index of macrozoobenthos diversity in the lotic aquatic ecosystem in Jati Wates Village, Tembelang District and Gumulan Village, Kesamben District, Jombang Regency, East Java—research using purposive sampling technique at 3 stations with repetition 3 times. The total species found in the lotic aquatic ecosystem were 13 species consisting of Pomacea speciosa, Brotia costula, Tarebia granifera, Macrobrachium formosense, Notonectidae, Tryonia clathrata, Lymnaeidae, Rabbit Snail, Dytiscus marginalis, Margaritiferidae, Achatina fulica, Pilsbryoconcha exilis and Parathelphusa convexa, with the dominant species from the Phylum Mollusca, namely Tarebia granifera. Abiotic factors in the station 1 lotic water ecosystem have an average temperature of 26°C and an average pH of 8.5; station 2 has an average temperature of 27.5°C and an average pH of 8.5; while station 3 has an average temperature of 28.6°C and an average pH of 8.2. The diversity index (H') of macrozoobenthos in lotic aquatic based on the Shannon Weinner formula shows the diversity index from station 1, namely 1.16; station 2, namely 1.61; and station 3, namely 1.40; so that the diversity index in the lotic aquatic ecosystem is categorized as moderate.
Pendidikan Edukasi dan Optimalisasi dalam Menjaga Kesehatan Gigi dan Mulut di SDN Pulorejo Jombang: Pendidikan dan Edukasi Waqfin, Mohammad Saat Ibnu; Nur Indahsari, Erlyn; Yuantina, Yurin; Agustin, Neni
Jumat Pendidikan: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 5 No. 1 (2024): April
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat UNWAHA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32764/abdimaspen.v5i1.3128

Abstract

Pengetahuan siswa terkait bagaimana menjaga gigi dan gusi merupakan faktor penting dalam kesehatan anak khususnya pada usia 6 sd 12 tahun, hal ini karena peran orang tuan juga sangat berpengaruh terhadap proses pendidikan anak sejak dini. Orang tua, perlu membiasakan anaknya untuk menjaga kebersihan mulut dengan menggosok gigi secara teratur. Kebersihan dan kesehatan gigi sulung seringkali kurang mendapatkan perhatian dari orang tua, hal ini karena anggapan bahwa kerusakan pada gigi sulung bukan merupakan suatu masalah dan tidak memerlukan perawatan karena akan digantikan oleh gigi permanen. Oleh karena itu Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan edukasi bagaimana cara merawat gisi dan gusi yang baik untuk para siswa-siswa di asdn pulorejo Tembeanga Jombang mengenai kesehatan gigi dan mulut balita. Sebelum kegiatan ini dilaksanakan, dilakukan pembuatan buku panduan yang berisi materi mengenai tumbuh kembang gigi pada anak, ciri gigi sehat, diet sehat serta cara pemeliharaan kesehatan gigi dan mulut balita yang bekerjasama dengan petugas puskesmas tembelang. Metode yang dilakukan adalah melakukan penyuluhan dan edukasi mengenai kesehatan gigi dan mulut balita, pelatihan keterampilan menyikat gigi, bagi siswa kelas 4, 5 dan 6 SDN pulorejo tembelang jombang. Sebelum dilakukan penyuluhan dan edukasi, dilakukan pre testter lebih dahulu untuk menilai pengetahuan awal para siswa mengenai kriteria gigi sehat, cara pemeliharaan kebersihan rongga mulut siswa, serta edkasi makan-makanaan sehat. Setelah diberikan penyuluhan dan pelatihan dilakukan post test dengan soal yang sama. Hasil dari kegiatan ini ialah adanya adanya peningkatan pengetahuan pada 100% peserta dari target 70%, serta 70% peserta lulus uji keterampilan tentang cara menyikat gigi pada siswa yang terpilih. Diharapkan dengan meningkatnya pengetahuan dan keterampilan siswa-siswa di SDN pulorejo dapat diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari sehingga dapat meningkatkan kesehatan gigi dan mulut siswa di SDN pulorejo tembelang jombang.Sebagai kelanjutan dari kegiatan pengabdian masyarakat ini diharapkan dapat dilakukan evaluasi kembali mengenai tingkat pengetahuan dan keterampilan siswa-siswa nantinya, serta dapat dilakukan pembuatan buku dan video edukasi yang berisi cara- cara pemeliharaan kesehatan gigi dan mulut pada siswa-siswiSDN pulorejo tembelang jombang.