Supriana, I Gede Angga
Unknown Affiliation

Published : 4 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

POLA PENERAPAN PENGASUH ANAK SOS CHILDREN’S VILLAGE TABANAN DI BALI Supriana, I Gede Angga; Anom SAW, I Made Pasek; Gata, I Wayan
Suluh Pendidikan : Jurnal Ilmu-Ilmu Pendidikan Vol 21 No 2 (2023): SULUH PENDIDIKAN : Jurnal Ilmu-Ilmu Pendidikan
Publisher : IKIP SARASWATI TABANAN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46444/suluh-pendidikan.v21i2.645

Abstract

Pengasuhan anak dilakukan dengan upaya penerapan disiplin, monitoring, reward atau hadiah, rutinitas sehari-hari dan pre-arming. Penelitian ini dilakukan penelitian di panti SOS Children’s Village Tabanan di Bali, yang bertujuan untuk memperoleh gambaran secara empiris tentang: 1) karakteristik informan pengasuh, 2) penerapan disiplin oleh pengasuh, 3) penerapan monitoring, 4) penerapan reward atau hadiah, 5) penerapan rutinitas sehari-hari, 6) penerapan pre-arming. Metode yang digunakan dalam penelitian adalah kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Teknik pengambilan informasi dalam penelitian ini yaitu, dengan menggunakan teknik pengumpulan data dengan berhubungan bersama pengasuh. Teknik yang digunakan dalam pengumpulan data dalam penelitian ini adalah 1) teknik wawancara, 2) teknik observasi partisipatif, 3) teknik studi dokumentasi. Selanjutnya hasil penelitian dianalisis menggunakan uji keabsahan data dengan menggunakan cara memperpanjang waktu pengamatan, triangulasi, menggunakan bahan referensi dan member check. Hasil penelitian menunjukan bahwa, pengasuhan anak oleh pengasuh SOS Children’s Village Tabanan di Bali telah dilakukan sesuai dengan penerapan pengasuhan yaitu penerapan disiplin, monitoring, reward atau hadiah, rutinitas sehari-hari, dan pre-arming. Dalam penerapan pengasuhan di panti SOS Children’s Village Tabanan Bali masih terdapat kekurangan dalam melaksanakan penerapan pengasuhannya. Kekurangan dalam penerapan pengasuhan ini disebabkan karena kurang pahamnya pengasuh mengenai anak dan keterampilan yang dimiliki, sehingga pelayanan kepada anak kurang. Program yang diusulkan yaitu “Peningkatan Kualitas Pengasuhan Anak di SOS Children’s Village Tabanan di Bali”.
PEMBENTUKAN KARAKTER UNGGUL DAN NASIONALIS MELALUI PENDIDIKAN PANCASILA Supriana, I Gede Angga; Agustawan, Dewa Made
Suluh Pendidikan : Jurnal Ilmu-Ilmu Pendidikan Vol 22 No 1 (2024): SULUH PENDIDIKAN : Jurnal Ilmu-Ilmu Pendidikan
Publisher : IKIP SARASWATI TABANAN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46444/suluh-pendidikan.v22i1.685

Abstract

Penelitian ini memiliki tujuan menjabarkan tentang pentingnya Pendidikan Pancasila dalam membangun karakter jati diri anak bangsa guna melahirkan generasi muda yang memiliki karakter unggul dan nasionalis dalam berbangsa dan bernegara. Indonesia bisa dikatakan sedang mengalami degradasi moral dan akhlak, karena sering terjadi kasus seperti kekerasan dan pencurian yang menimpa masyarakat dan justru banyak pelaku dari kasus tersebut masih memiliki usia di bawah umur. Hal ini tentu sesuatu yang tidak bisa dianggap remeh karena jika dibiarkan terus menerus akan menyebabkan hilangnya karakter yang baik pada generasi bangsa. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi literatur dari sumber-sumber yang dapat dipercaya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan nilai-nilai Pancasila memiliki peran dalam membentuk karakter dan jiwa nasionalis, karena dalam setiap nilai dari sila-sila Pancasila terdapat tujuan dan cita-cita bangsa Indonesia. Melalui pendidikan Pancasila ini generasi muda diharapkan memiliki karakter sesuai dengan nilai yang terkandung dalam setiap sila Pancasila. Penelitian ini memberikan landasan teoretis tentang peran pendidikan Pancasila dalam mengokohkan pembentukan karakter unggul dan nasionalis warga negara.
IMPLEMENTASI SEMANGAT PUPUTAN MARGARANA DALAM MENINGKATKAN SIKAP NASIONALISME DAN PATRIOTISME DI KALANGAN GENERASI MUDA Supriana, I Gede Angga; I Ketut Arya Sentana Mahartha; I Nyoman Artana
Suluh Pendidikan : Jurnal Ilmu-Ilmu Pendidikan Vol 22 No 2 (2024): SULUH PENDIDIDKAN: Jurnal Ilmu-Ilmu Pendidikan
Publisher : IKIP SARASWATI TABANAN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46444/suluh-pendidikan.v22i2.741

Abstract

Penelitian ini di maksudkan untuk meningkatkan sikap nasionalisme dan patriotisme pada generasimuda melalui penerapan semangat Puputan Magarana. Metode penelitian yang digunakan yaitu metodepenelitian dengan pendekatan deskriptif kualitatif meliputi: (1) Lokasi penelitian terletak di TamanPujaan Bangsa Margarana, Tabanan. (2) Teknik penentuan informan dengan menentukan informankunci, dari informan kunci kemudian peneliti mengembangkan lagi mencari informan bantuan.(3) Teknik pengumpulan data menggunakan tiga teknik yaitu: teknik observasi, teknik wawancara,dan teknik studi dokumen. (4) Teknik analisis data yang terdiri dari pengumpulan data, reduksidata, penyajian data, verifikasi. Hasil penelitian ini bahwa Semangat Puputan Margarana dapat dijadikansebagai sumber meningkatkan sikap nasionalisme dan patritisme dikalangan Generasi Muda.
MONUMEN PERJUANGAN PUPUTAN MARGARANA SEBAGAI PEMBELAJARAN SEJARAH KONTEKSTUAL Sentana Mahartha, I Ketut Arya; Supriana, I Gede Angga
Suluh Pendidikan : Jurnal Ilmu-Ilmu Pendidikan Vol 22 No 2 (2024): SULUH PENDIDIDKAN: Jurnal Ilmu-Ilmu Pendidikan
Publisher : IKIP SARASWATI TABANAN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46444/suluh-pendidikan.v22i2.809

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) Sejarah puputan Margarana. (2) Potensi Sejarah Lokal Museum Monumen Nasional Taman Pujaan Bangsa Margarana sebagai sumber belajar sejarah yang kontekstual. Metode penelitian yang digunakan yaitu metode penelitian sejarah dengan pendekatan deskriptif kualitatif meliputi: (1) Lokasi penelitian terletak di Museum Monumen Nasional Taman Pujaan Bangsa Margarana. (2) Teknik penentuan informan dengan menentukan informan kunci, dari informan kunci kemudian peneliti mengembangkan lagi mencari informan bantuan. (3) Teknik pengumpulan data menggunakan tiga teknik yaitu: teknik observasi, teknik wawancara, dan teknik studi dokumen. (4) Teknik analisis data yang terdiri dari pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, verifikasi. Hasil penelitian ini adalah sejarah puputan margarana, serta potensi Museum Monumen Nasional Taman Pujaan Bangsa Margarana sebagai sumber belajar sejarah yang kontekstual.