Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Evaluasi Tata Kelola Kerangka COBIT 5.0 Sistem Informasi Penyediaan Barang dan Jasa (SIM-RS Prima) Syuhada, Nur; Haryanti, Tuti; Kurniawati, Laela
JOINS (Journal of Information System) Vol. 8 No. 2 (2023): Edisi November 2023
Publisher : Fakultas Ilmu Komputer, Universitas Dian Nuswantoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33633/joins.v8i2.9396

Abstract

Proses penyediaan barang dan jasa di RS Persahabatan sudah menggunakan sistem informasi, tetapi sistem saat ini masih memiliki kekurangan atau kelemahan seperti belum terpenuhinya kebutuhan penyediaan dari segi waktu, sehingga menyebabkan tidak terpenuhi kebutuhan Rumah Sakit. Pembelanjaan dilakukan berdasarkan stok barang yang akan habis, sehingga proses penyediaan barang terkadang kurang tepat sasaran. Hal tersebut menjadi hambatan dalam proses belanja bagi bagian penyediaan. Kerangka kerja yang digunakan dalam evaluasi tata kelola sistem penyediaan barang dan jasa saat ini adalah Framework COBIT 5.0 karena COBIT 5.0 lebih berorientasi pada prinsip dengan harapan jika prinsip-prinsip terpenuhi maka proses yang berjalan telah memenuhi standar dan kebutuhan rumah sakit. Hasil audit sistem penyediaan barang dan jasa menggunakan COBIT 5.0, menunjukkan rata-rata indeks keseluruhan pada domain adalah 3.68 pada level Managed and Measurable sedangkan target yang ingin dicapai adalah 4, sehingga menghasilkan GAP sebesar 0.32, yang menunjukkan tingkat kematangan belum sesuai dengan tingkat kematangan seperti yang diharapkan Rumah Sakit Persahabatan. Usulan rekomendasi yang diberikan adalah perlu dilakukan perbaikan atau upgrade sistem untuk penambahan fitur monitoring dan pelaporan penyediaan barang dan jasa berdasarkan tingkat kebutuhan (high, medium, dan low), jangka waktu (long dan short), dan jumlah permintaan, sehingga proses pembelanjaan atau penyediaan barang dan jasa lebih efektif, akurat serta tepat sasaran.
MENINGKATKAN MOTIVASI PEMBELAJARAN TEMATIK PASCA PANDEMI COVID-19 DI KELAS III MADRASAH IBTIDAIYAH SWASTA TARBIYAH TEBAS TAHUN PELAJARAN 2022-2023 Syuhada, Nur; Mujahidin, Mujahidin; Rona, Rona
Lunggi Journal Vol. 2 No. 1 (2024): Lunggi Journal: Literasi Unggulan Ilmiah Multidisipliner
Publisher : Institut Agama Islam Sultan Muhammaad Syafiuddin Sambas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan dari penelitian ini ialah untuk mendeskripsikan dan mengetahui tentang: 1) motivasi pembelajaran tematik pasca pandemi covid-19 di Kelas III Madrasah Ibtidaiyah Swasta Tarbiyah Tebas. 2) pelaksanaan pembelajaran tematik pasca pandemi covid-19 di Kelas III Madrasah Ibtidaiyah Swasta Tarbiyah Tebas. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dan jenis penelitian yang digunakan ialah deskriptif. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara, observasi, dan dokumentasi. Kemudian teknik analisis data yang digunakan pada penelitian ini adalah reduksi data, display data/penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Sedangkan teknik pemeriksaan keabsahan data peneliti menggunakan triangulasi teknik dan member check. Adapun hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: 1) motivasi pembelajaran tematik pasca pandemi covid-19 di Kelas III, yaitu : Pemberian pujian diberikan kepada siswa yang mampu mengerjakan tugas dengan baik. Selain itu guru juga memberikan pujian kepada siswa yang belum mampu mengerjakan soal dengan baik, hal ini dilakukan untuk menumbuhkan semangat siswa. Pemberian angka/ nilai diberikan guru jika siswa sudah mengerjakan dan mengumpulkan tugasnya. Tugas yang telah dikumpulkan akan dinilai oleh guru. Komunikasi persuasif yang dilakukan guru selama proses pembelajaran tematik pasca masa pandemi covid-19, yaitu dengan memberikan semangat, pujian, dan nasehat. Selain itu juga guru memberikan nasehat dan teguran jika terdapat siswa yang memiliki masalah seperti tidak mau belajar, tidak mengerjakan tugas, dan tidak hadir dalam pembelajaran tatap muka; 2) Persiapan guru untuk melaksanakan proses mengajar seperti membuat RPP sangat penting sebagai pedoman seorang guru melaksanakan pembelajaran tematik di kelas. Pelaksanaan pembelajaran tematik menggunakan media pembelajaran yang mudah di pahami dan sesuai dengan kemampuan siswa masing-masing agar tujuan pembelajaran tercapai. Indikator motivasi belajar adalah adanya kegiatan penggunaan media yang menarik dalam belajar. Penyajian materi pembelajaran dengan media pembelajaran yang bervariasi dan menarik dapat menyenangkan siswa sehingga siswa termotivasi dalam belajar.
PENGARUH PENERAPAN PEMBELAJARAN BERDIFERENSIASI TERHADAP MINAT DAN HASIL BELAJAR PESERTA DIDIK Syuhada, Nur; Rahmi, Rahmi; Yuliana Fitri, Dewi
JURNAL LEMMA Vol 11, No 1 (2024): Lemma: Letters of Mathematics Education
Publisher : Universitas PGRI Sumatera Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22202/jl.2024.v11i1.8541

Abstract

Penelitian ini dilatar belakangi oleh rendahnya minat dan hasil belajar peserta didik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat perubahan yang signifikan dari minat  dan hasil belajar peserta didik setelah diterapkan pembelajaran berdiferensiasi serta pengaruh minat belajar terhadap hasil belajar setelah diterapkan pembelajaran berdiferensiasi. Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimen. Populasi dalam penelitian ini adalah peserta didik kelas XI SMK Negeri 6 Padang. Jenis pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah purposive sampling, berdasarkan pertimbangan guru matematika pada kelas XI, peserta didik TJKT masih memiliki minat dan hasil belajar yang tergolong rendah. Sehingga dipilih peserta didik XI TJKT sebagai sampel eksperimen. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah angket minat belajar dan tes berbentuk soal uraian. Teknik analisis data yang digunakan adalah Uji mann whithney, uji t dan regresi linier sederhana. Hasil uji mann whitney dengan perhitungan SPSS diperoleh nilai sig = 0,94 yang menandakan tidak terdapat perubahan signifikan terhadap minat belajar setelah diterapkan pembelajaran berdiferensiasi. Hasil uji t dengan diperoleh nilai sig = 0,000 yang menandakan terdapat perubahan signifikan terhadap hasil belajar setelah diterapkan pembelajaran berdiferensiasi. Hasil uji regresi linier sederhana diperoleh nilai sig = 0,544 yang menandakan tidak terdapatpengaruh minat terhadap hasil belajar setelah diterapkan pembelajran berdiferensiasi.
Meningkatkan Kesehatan Anak Melalui Sosialisasi PHBS Di Desa Langung Kecamatan Meureubo Kabupaten Aceh Barat Kurnia, Alfuza; Azmi, Nuri; Syuhada, Nur
ZONA: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 2 No 2 (2025): ZONA: Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : Fanshur Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.71153/zona.v2i2.302

Abstract

Anak adalah asa menjadi generasi penerus bagi orang tuanya & bagi bangsa, sebagai akibatnya anak perlu dijaga & diperhatikan tumbuh kembangnya supaya kualitas tumbuh kembangnya sebagai baik terutama anak usia 3 tahun, lantaran dalam masa ini pertumbuhan & perkembangan masih berlangsung & dalam tahapan ini juga terjadi lonjakan yg pesat terhadap tumbuh kembang anak, sebagai akibatnya akan terbentuk pertumbuhan & perkembangan yg optimal. Untuk pencapaian tumbuh kembang anak yg memadai, perlunya kiprah orang tua buat melakukan aneka macam hal dimulai berdasarkan anugerah asupan gizi yg baik, menaruh imunsasi lengkap buat anak, dan menjaga kebersihan diri & lingkungan supaya tidak mengganggu tumbuh kembang anak. Seperti halnya pada Desa Langung yg masih ditemukannya rakyat yg kurang peduli & tahu mengenai pentingnya konduite hayati higienis & sehat (PHBS). Hal tadi didorong sang beberapa faktor misalnya kurangnya pengetahuan & edukasi, hambatan budaya & agama dan faktor sosial & ekonomi. Oleh karenanya Praktik acara ini bertujuan buat mempertinggi kesehatan anak-anak khususnya pada Desa Pasi Langung. Metode yg dipakai pada aktivitas hegemoni ini merupakan transfer ilmu menggunakan menaruh pengenalan & edukasi mengenai pentingnya berperilaku hayati higienis & sehat. Dengan melakukan pengenalan mengenai pentingnya Perilaku Hidup Bersih & Sehat (PHBS).