Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Implementasi Prinsip Konsumsi Islami: Studi Kasus Perilaku Konsumsi Mahasiswa Universitas Djuanda Terhadap Trend Fashion Zahra, Umu Saidah Fatimah; Jannah, Rifa Ul
Karimah Tauhid Vol. 3 No. 1 (2024): Karimah Tauhid
Publisher : Universitas Djuanda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30997/karimahtauhid.v3i1.11853

Abstract

Konsumsi menjadi hal terpenting didalam kehidupan sehari-hari. Dalam perekonomian konsumen memiliki kedudukan yang sangat penting. Oleh karena itu hal ini menjadi perhatian besar. Karena mengabaikan konsumsi akan menghambat pertumbuhan dan aktivitas masyarakat. Penelitian ini ditulis untuk mengetahui mengenai bagaimana perilaku konsumsi terhadap trend fashion pada mahasiswa. Pada penelitian kali ini studi kasus yang diambil adalah implementasi prinsip konsumsi islami mahasiswa universitas Djuanda terhadap trend fashion. Tujuannya adalah untuk mengetahui apakah mahasiswa universitas Djuanda sudah mengimplementasikan prinsip konsumsi islami dalam kehidupan sehari-hari terhadap trend fashion atau bahkan mahasiswa universitas Djuanda termakan oleh trend fashion yang menyebabkan perilaku konsumtif. Metode yang digunakan Penulis adalah metode pendekatan secara yuridis sosiologis yaitu penelitian hukum yang menggunakan data sekunder sebagai data awalnya, yang kemudian dilanjutkan dengan data primer atau data lapangan. Hasil penelitian ini mengatakan bahwa mahasiswa universitas djuanda masih mengimplementasikan prinsip konsumsi islami dan tidak termakan oleh trend fashion yang menyebabkan perilaku konsumtif.
Implementasi Akad Rahn pada Unit Usaha Gadai Mandiri (UGM) Zahra, Umu Saidah Fatimah; Utami, Nurul; Jannah, Rifa Ul; Pratiwi, Nabila Eka
Karimah Tauhid Vol. 3 No. 2 (2024): Karimah Tauhid
Publisher : Universitas Djuanda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30997/karimahtauhid.v3i2.11874

Abstract

Isi dari penelitian ini adalah membahas  tentang Pelaksanaan Akad Gadai (Ar-Rahn)  barang di unit Gadai Usaha Mandiri (Studi Kasus di Regional Office : Jl. Raya Nanggalo No. 28b, Padang Sumatra Barat). Pembahasan yang ingin dikaji penulisan artikel ini yaitu pertama mengenai pelaksanaan gadai dengan sistem syariah di Regional Office : Jl. Raya Nanggalo No. 28b, Padang Sumatra Barat, kedua mengenai analisis implementasi akad rahn serta mengkaji kendala dan solusinya dalam pelaksanaan gadai dengan sistem syariah di di Regional Office : Jl. Raya Nanggalo No. 28b, Padang Sumatra Barat. Berdasarkan hasil penelitian bahwa dengan adanya layanan gadai syariah, pelaksanaan pada gadai syariah sangan mudah, serta memenuhi ketentuan yang telah ditetapkan oleh di Regional Office : Jl. Raya Nanggalo No. 28b, Padang Sumatra Barat, Rahin yang ingin memperoleh dana cepat, proses praktis, memperoleh pembiayaan tanpa bunga, mereka bisa menggadaikan barang elektronik, alat transportasi serta barang meng memiliki nilai yang dijadikan sebagai jaminan utang untuk mendapatkan pembiayaan.Hanya dalam waktu kurang lebih 15 menit dana yang diperlukan bisa terpenuhi. Kendala yang sering dihadapi oleh usaha Gadai Mandiri ini adalah salah pada penentuan nilai dikarenakan barang yang dijadikan jaminan tidak asli.
Pengembangan Produk Frozen Food Ikan Nila Bioflok sebagai Start-up Desa melalui Skema Pembiayaan Partisipatif Getuk Tular Hasbi, Sahlan; Syahlendra, Rifqi; Brawijaya, Andri; Aziz, Imam Abdul; Ba’dana, Fatulloh Nur; Firmasyah, Ilham; Reza, Bagas Ali; Jannah, Rifa Ul; Mujahidah, Khansa Hanifah; Danika, Disty Cahya; Ma'mun, Muhammad Sukron
Qardhul Hasan: Media Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 11 No. 3 (2025): Qardhul Hasan: Media Pengabdian kepada Masyarakat
Publisher : Universitas Djuanda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30997/qh.v11i3.21666

Abstract

Pengembangan usaha berbasis perikanan di tingkat desa memiliki potensi besar untuk memperkuat kemandirian ekonomi lokal. Salah satu komoditas unggulan adalah ikan nila yang dibudidayakan dengan sistem bioflok, karena mampu menghasilkan ikan berkualitas tinggi. Namun, tantangan yang dihadapi mitra di Desa Wates Jaya adalah keterbatasan nilai tambah produk dan akses permodalan. Penelitian ini bertujuan mengembangkan produk olahan frozen food ikan nila bioflok sebagai start-up desa melalui skema pembiayaan partisipatif Getuk Tular yang difasilitasi oleh Mitra BUMDES. Inovasi ini menjadi solusi untuk meningkatkan nilai jual produk dan mendukung UMKM berbasis ekonomi kreatif. Metode yang digunakan adalah Participatory Action Research (PAR) dengan melibatkan langsung pembudidaya ikan dalam kegiatan observasi, persiapan, uji coba produksi, dan evaluasi. Uji coba produksi menggunakan 6 kg ikan nila segar yang menghasilkan 30 kemasan ukuran 200 gram. Produk disimpan dalam freezer pada suhu –18°C selama 30 hari, dan hasilnya menunjukkan 96,7% kemasan tetap terjaga kualitas tekstur dan aromanya. Evaluasi 10 panelis memberikan skor rata-rata 4,6/5 untuk higienitas, 4,4/5 untuk kestabilan tekstur dan aroma, serta 4,2/5 untuk cita rasa. Dari survei sederhana terhadap 20 responden potensial, 70% menyatakan tertarik membeli, sehingga potensi omzet bulanan diproyeksikan mencapai Rp7,5 juta. Integrasi inovasi produk dengan strategi pemasaran digital dan skema pembiayaan Getuk Tular memperkuat akses modal usaha sekaligus menciptakan model inovatif pengembangan start-up desa berbasis perikanan. Dengan demikian, program ini tidak hanya meningkatkan nilai tambah produk bioflok, tetapi juga mendorong kemandirian ekonomi desa yang berkelanjutan dan adaptif terhadap kebutuhan pasar modern.