Air Minum Dalam Kemasan (AMDK) merupakan produk pangan yang wajib memenuhi standar mutu agar aman dikonsumsi dan diterima konsumen. Meskipun standar nasional telah tersedia, masih diperlukan evaluasi berkelanjutan untuk memastikan produk sesuai ketentuan regulasi dan harapan konsumen. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis mutu fisikokimia dan sensori AMDK botol 600 mL yang diproduksi PT. Tirta Sukses Perkasa serta membandingkannya dengan Standar Nasional Indonesia (SNI) 3553:2015 dan regulasi Kementerian Kesehatan. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif. Data diperoleh dari hasil uji laboratorium perusahaan yang meliputi parameter pH, kekeruhan, total padatan terlarut (TDS), serta uji organoleptik (bau dan warna). Analisis dilakukan dengan membandingkan hasil pengujian dengan persyaratan mutu yang ditetapkan dalam SNI dan Permenkes No. 492/MENKES/PER/IV/2010. Hasil penelitian menunjukkan bahwa seluruh parameter uji telah memenuhi standar. Nilai pH berada pada kisaran 7,36–7,56; kekeruhan 0,15–0,37 NTU; dan TDS 64–93 ppm, yang semuanya berada dalam batas aman. Hasil uji sensori menunjukkan air tidak berbau dan tidak berwarna sesuai persyaratan. Hal ini menunjukkan bahwa proses produksi dan pengawasan mutu di perusahaan telah berjalan baik. Penelitian ini memiliki keterbatasan karena belum mencakup uji mikrobiologi dan stabilitas produk jangka panjang. Ke depan, diperlukan penelitian lanjutan untuk menambahkan parameter tersebut guna memberikan gambaran mutu produk yang lebih komprehensif.Secara keseluruhan, penelitian ini menegaskan bahwa penerapan sistem pengendalian mutu yang konsisten mampu menjamin kualitas AMDK sesuai standar nasional dan meningkatkan kepercayaan konsumen.