Tingkat pengangguran yang tinggi di Kota Medan merupakan masalah yang serius yang mempengaruhi pertumbuhan ekonomi. Karena Itulah maka Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui apa saja faktor-faktor yang mempengaruhi tingkat pengangguran di Kota Medan. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk Mengidentifikasi sektor-sektor ekonomi yang paling berkontribusi terhadap tingkat pengangguran di Kota Medan. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif deskriptif dan menggunakan data statistik yang diperoleh dari Badan Pusat Statistik Provinsi Sumatera Utara. Menurut data yang dikeluarkan oleh Badan Pusat Statistik (BPS), tingkat pengangguran di Kota Medan telah menunjukkan tren penurunan selama 24 tahun terakhir. Puncak tingkat pengangguran terjadi pada tahun 2004, namun secara bertahap menurun hingga mencapai titik terendah pada tahun 2018. Namun akibat pandemi Covid-19 pada tahun 2019-2021 tingkat pengangguran kembali meningkat dikarenakan pemerintah menerapkan program lockdown untuk menjaga keselamatan warga, yang mengakibatkan banyak lapangan pekerjaan ditutup. Meskipun demikian, tingkat pengangguran kembali menurun pada tahun 2022 menjadi 8,89% dan terus menurun hingga 8,67% pada tahun 2023. Hasil analisis ini diharapkan dapat memberikan wawasan yang lebih baik tentang faktor-faktor yang mempengaruhi tingkat pengangguran di Kota Medan dan dapat mengimplementasikan kebijakan dan program yang tepat untuk mengurangi tingkat pengangguran dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat di Kota Medan.