Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

ANALISIS BIMBINGAN DAN KONSELING DALAM LINGKUP PENDIDIKAN Sitorus, Nurul Hafizhah Salsabila; Putri, Tarisha; Eriyanto, Mhd. Haical; Nurhasanah, Silvy; Dongoran, Rosita
Realita : Jurnal Bimbingan dan Konseling Vol 9, No 1 (2024): Volume 9 Nomor 1 Edisi April 2024
Publisher : Universitas Pendidikan Mandalika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33394/realita.v9i1.9955

Abstract

Bimbingan dan konseling adalah kegiatan interpersonal antara konselor dan konseli yang bertujuan untuk membimbing, membantu, atau mengarahkan konseli dalam menyelesaikan permasalahan yang dihadapinya dan menjalani kehidupan dengan baik secara umumnya. Bimbingan dan konseling dalam pendidikan merupakan upaya serius untuk mengembangkan karakter, kemampuan, minat, dan bakat yang dimiliki peserta didik. Tujuan dari penelitian ini adalah mendeskripsikan dan menguraikan esensi bimbingan dan konseling dalam lingkup pendidikan. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi pustaka dan bersifat analisis deskriptif. Pengumpulan data menggunakan studi literatur. Hasil penelitian menunjukkan bahwa bimbingan dan konseling memiliki esensi yang penting dalam pendidikan. Bimbingan konseling dan pendidikan memiliki visi dan misi yang sama yaitu membantu peserta didik dalam menjalani kehidupan di lembaga pendidikan dengan baik dan optimal. Pentingnya bimbingan dan konseling dalam pendidikan untuk meyakinkan peserta didik mendapat dukungan yang tepat untuk mencapai potensi maksimalnya, mengatasi permasalahan yang muncul, mempersiapkan masa depan, serta mencapai kesejahteraan. Oleh karena itu, dalam pelaksanaan antara bimbingan konseling dan pendidikan memiliki keseimbangan dan keterikatan satu sama lain.
Eksistensi Kaligrafi dalam Peningkatan Maharah Al-Kitabah Sitorus, Nurul Hafizhah Salsabila; Herba, Nanda Tsabita; Pasaribu, Annisa Khairida; Nst, Hikmatul Fadhilah; Nasution, Sahkholid
Madani: Jurnal Ilmiah Multidisiplin Vol 1, No 12 (2024): Madani, Vol. 1 No. 12 2024
Publisher : Penerbit Yayasan Daarul Huda Kruengmane

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.5281/zenodo.10421530

Abstract

Maharah al-kitabah (writing skills) is the application of complex language skills and abilities. Arabic calligraphy is the art of beautiful writing, whose learning contains how to write letters, words, and sentences in Arabic properly, correctly, and beautifully, so that the writing can be read easily without any errors in writing meaning. The purpose of this research is to analyze the existence of calligraphy in improving maharah al-kitabah. This research is qualitative with a library research approach. Researchers used descriptive analysis method in analyzing research data. Researchers collect data by looking for references to previous journals regarding calligraphy in improving maharah kitabah as a primary data source, and directly analyzing the references used as data sources and drawing conclusions in them. The results showed that calligraphy learning is closely related to kitabah learning. Writing skills or kitabah in Arabic not only require proficiency in expressing the main idea, but also must be proficient in writing letters, words, and sentences in Arabic. Therefore, the existence of calligraphy is important in learning of writing. 
EFEKTIVITAS METODE IMLĀ’ DALAM MENINGKATKAN PEMBELAJARAN MAHĀRAH KITĀBAH SISWA Sitorus, Nurul Hafizhah Salsabila; Putri, Tarisha; Nurhasanah, Silvy; Nasution, Sahkholid
Jurnal Al-Fatih Vol 7 No 2 (2024): Jurnal Pendidikan dan Keislaman Vol. 7 No. 2 Juli-Desember 2024
Publisher : STIT Al-Ittihadiyah Labuhanbatu Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61082/alfatih.v7i2.415

Abstract

This paper aims to provide an overview of the effectiveness of the imla method in improving students' learning of marhalah kitabah. The problem that students often face is the difficulty in writing Arabic according to the applicable rules. This research was carried out using the literature study method, examining various sources of primary literature, such as theses, books, journal articles, websites, and other supporting documents. The results of the study show that the imla method can be an effective solution in overcoming students' difficulties in writing Arabic. This method not only improves students' writing skills technically, but also enriches vocabulary, trains concentration, and provides opportunities for students to self-evaluate through correction of errors found in writing exercises. Overall, the application of the imla method has proven to be effective in improving students' maharah kitabah skills and improving their understanding of Arabic.
Reimagining Arabic Instruction: Designing Webtoon Comics as Innovative Qirā’ah Learning Media Sitorus, Nurul Hafizhah Salsabila; Taufiq , Muhammad
Utamax : Journal of Ultimate Research and Trends in Education Vol. 7 No. 2 (2025): Utamax : Journal of Ultimate Research and Trends in Education (In-Press)
Publisher : LPPM Universitas Lancang Kuning. Pekanbaru. Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31849/jqfwfa28

Abstract

Developing effective instructional media is essential to overcome the perception that Arabic qirā’ah (reading) is monotonous and difficult, a challenge that often diminishes students’ motivation and comprehension. Despite the wide use of technology-enhanced learning, studies focusing on Webtoon-based comics for Arabic reading instruction remain limited. This study aims to bridge that gap by designing and validating a digital Arabic comic on the Webtoon platform to improve Grade X students’ reading proficiency at MAN Tanjungbalai. Using a Research and Development (R&D) design with the Three Stages Research and Development (TSRD) model, the process involved needs analysis, storyboard creation, prototype development, expert validation, and classroom trials. The results demonstrate strong evidence of feasibility and effectiveness: material validation scored 75% (valid), media validation reached 86.6% (highly valid), teacher responses averaged 91.4% (highly valid), and student responses 86.5% (highly valid). Teachers emphasized the alignment of visuals and text as strengths, while students highlighted the engaging format and improved comprehension of Arabic texts. The findings confirm that Webtoon-based comics not only increase learners’ motivation but also enhance comprehension, satisfaction, and classroom participation, transforming the perception of Arabic learning from difficult to enjoyable. This study contributes by offering empirical validation of digital comics as innovative instructional media and by demonstrating the integration of popular youth-oriented platforms into formal education. Broader implications suggest that Webtoon-based media can support multimodal literacy, promote learner engagement, and serve as a scalable model for technology-enhanced language instruction in diverse contexts.
Urgensi Sosiologi Pendidikan dalam Pembentukan Karakter Siswa di Sekolah Sitorus, Nurul Hafizhah Salsabila; Anwar, Syuhaila; Ray, Predy Adi
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 8 No. 2 (2024)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pendidikan merupakan lembaga sosial yang mempunyai kewajiban untuk menyajikan sumber daya manusia yang unggul dan mampu bersaing dengan masyarakat lainnya. Pengajaran sosiologi dapat dijadikan sarana untuk membentuk karakter masa kini. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis pentingnya pembelajaran sosiologi dalam membangun nilai-nilai kepribadian pada peserta didik. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif, jenis penelitiannya adalah tinjauan pustaka. Materi yang digunakan dalam penelitian ini meliputi sejumlah sumber dasar yang relevan dengan pengembangan nilai-nilai karakter siswa pada pembelajaran sosiologi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa upaya yang dapat digunakan untuk meningkatkan karakteristik siswa dalam menerapkan kedisiplinan, kreativitas dan kemampuan komunikasi di kelas adalah metode role-playing, metode ini merupakan cara penyajian dokumen atau mata pelajaran masing-masing. mempertunjukkan, mendemonstrasikan, atau mendemonstrasikan suatu keadaan atau peristiwa yang dialami orang, cara atau tingkah lakunya dalam hubungan sosial, dan adaptasinya terhadap lingkungannya.
ANALISIS BIMBINGAN DAN KONSELING DALAM LINGKUP PENDIDIKAN Sitorus, Nurul Hafizhah Salsabila; Putri, Tarisha; Eriyanto, Mhd. Haical; Nurhasanah, Silvy; Dongoran, Rosita
Realita : Jurnal Bimbingan dan Konseling Vol. 9 No. 1 (2024): Volume 9 Nomor 1 Edisi April 2024
Publisher : Universitas Pendidikan Mandalika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33394/realita.v9i1.9955

Abstract

Bimbingan dan konseling adalah kegiatan interpersonal antara konselor dan konseli yang bertujuan untuk membimbing, membantu, atau mengarahkan konseli dalam menyelesaikan permasalahan yang dihadapinya dan menjalani kehidupan dengan baik secara umumnya. Bimbingan dan konseling dalam pendidikan merupakan upaya serius untuk mengembangkan karakter, kemampuan, minat, dan bakat yang dimiliki peserta didik. Tujuan dari penelitian ini adalah mendeskripsikan dan menguraikan esensi bimbingan dan konseling dalam lingkup pendidikan. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi pustaka dan bersifat analisis deskriptif. Pengumpulan data menggunakan studi literatur. Hasil penelitian menunjukkan bahwa bimbingan dan konseling memiliki esensi yang penting dalam pendidikan. Bimbingan konseling dan pendidikan memiliki visi dan misi yang sama yaitu membantu peserta didik dalam menjalani kehidupan di lembaga pendidikan dengan baik dan optimal. Pentingnya bimbingan dan konseling dalam pendidikan untuk meyakinkan peserta didik mendapat dukungan yang tepat untuk mencapai potensi maksimalnya, mengatasi permasalahan yang muncul, mempersiapkan masa depan, serta mencapai kesejahteraan. Oleh karena itu, dalam pelaksanaan antara bimbingan konseling dan pendidikan memiliki keseimbangan dan keterikatan satu sama lain.