Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Penanaman Nilai-Nilai Moderasi Beragama Di MIN-4 Paluta Khoirul Amri Rambe; Muhammad Fauzan; Muhammad Ridwan; Dini Anjani; Indah Permata Sari; Tini Setiawati; Ira Rizkia Ningsih; Ami Rizkiana; Sakinah Maulidah
Jurnal Kabar Masyarakat Vol. 2 No. 1 (2024): Februari : JURNAL KABAR MASYARAKAT
Publisher : Institut Teknologi dan Bisnis Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54066/jkb.v2i1.1547

Abstract

As a form of community service, KKN STAIN MADINA held outreach regarding the understanding of Religious Moderation at MIN-4 PALUTA, Padang Garugur Village. This research was conducted to provide an understanding regarding religious moderation because the majority of students at Madrasah Ibtidaiyah Negeri-4 North Padang Lawas do not really know about religious moderation. Meanwhile, the research method used was a qualitative and descriptive approach. The results of research from religious moderation counseling at MIN 4 PALUTA are as follows: (1) Aqidah, (2) Worship, (3) Morals (4) Reading the Koran
Korelasi Kegiatan MBKM Terhadap Peningkatan Soft Skills Mahasiswa Menggunakan Metode Apriori Dini Anjani; Novriyenni Novriyenni; Zira Fatmaira
Saturnus : Jurnal Teknologi dan Sistem Informasi Vol. 2 No. 4 (2024): Oktober : Saturnus : Jurnal Teknologi dan Sistem Informasi
Publisher : Asosiasi Riset Teknik Elektro dan Informatika Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61132/saturnus.v2i4.334

Abstract

Soft skills are non-technical abilities that make a person able to interact and work effectively with others. This study aims to analyze the relationship between student activities of Internships and Certified Independent Study (MSIB) on improving student soft skills using the Apriori method in data mining analysis. this research uses RapidMiner analysis tools to analyze data collected from a total of 539 student data from all over Indonesia, the best association rule has been formed (best rule) which provides information about improving the soft skills of MSIB students. Tests were conducted by determining the minimum support value of 3% (0.03) and the minimum confidence of 30% (0.3). and resulted in 106 association rules. Based on the results of the analysis, it was found that the best rule of 2 itemsets has a support of 39% and a confidence of 67%, the best rule of 3 itemsets has a support of 13% and a confidence of 81%, the best rule of 4 itemsets has a support of 6% and a confidence of 82%, and the best rule of 5 itemsets has a support of 3% and a confidence of 100%. After analyzing data using the Apriori method and RapidMiner application on 539 MSIB student soft skills data, it was found that there was a significant relationship between MBKM activities followed by students and the improvement of their soft skills and these findings also show that the less frequent value is set, the more data can be processed, as well as the minimum support value and confidence value, where the smaller the value determined, the more association results will be issued.
Isolasi dan Identifikasi Bakteri serta Jamur pada Bekasam Ikan Mujair dengan Perlakuan Ekstrak Kunyit sebagai Agen Antimikroba Dini Anjani; Ardi Mustakim
Polygon : Jurnal Ilmu Komputer dan Ilmu Pengetahuan Alam Vol. 3 No. 4 (2025): Juli : Polygon : Jurnal Ilmu Komputer dan Ilmu Pengetahuan Alam
Publisher : Asosiasi Riset Ilmu Matematika dan Sains Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62383/polygon.v3i4.640

Abstract

This study aims to isolate and identify microorganisms in the form of bacteria and fungi in tilapia fish waste and to demonstrate the effectiveness of turmeric extract (Curcuma longa Linn.) as an antimicrobial agent. Tilapia fish waste samples were fermented for seven days and then microorganisms were isolated using Nutrient Agar (NA) media for bacteria and Potato Dextrose Agar (PDA) for fungi. Turmeric extract treatment was carried out using the disc diffusion method. The results showed the presence of several species of Gram-positive and Gram-negative bacteria, as well as fungal colonies with dominant characteristics of Aspergillus sp. and Fusarium sp. Turmeric extract with a concentration of 20% showed a significant inhibition zone against the growth of pathogenic bacteria and fungi. The content of secondary metabolites such as alkaloids, tannins, and phenolics in turmeric extract is thought to be the main factor in antimicrobial activity.
KONSEP BIMBINGAN PERKAWINAN UNTUK MEMBANGUN KELUARGA MUSLIM YANG IDEAL DI KABUPATEN KENDAL Misbahun Nidhom; Dini Anjani
Halaqah: Journal of Multidisciplinary Islamic Studies Vol 1 No 2 (2024): Halaqah: Journal of Multidisciplinary Islamic Studies
Publisher : LP2M STIK KENDAL

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62509/hjis.v1i2.177

Abstract

Lahirnya peraturan tentang bimbingan perkawinan dilandasi adanya tingginya angka perceraian di masyarakat, faktor yang memicu salah-satunya adalah kurangnya pengetahuan dan rasa tanggung jawab suami dan isteri sehingga memicu konflik diantara mereka, namun dalam ajaran islam terdapat konsep ashulh yaitu upaya mendamaikan. Bahwa penelitian ini adalah penelitian normatif atau doctrinal research. Hasil dari penelitian ini menyebutkan bahwa pelaksanaan bimbingan perkawinan (bimwin) yang selama ini dilaksanakan hanya sekedar formalitas saja, dan hanya sebagai pemenuhan ketentuan undang-undang, faktanya nilai angka perceraian masih tinggi, maka pemerinta melalui program yang baru yaitu Bimbingan Perkawinan (bimwin) sekaligus dijadikan program nasional penanggulangan angka perceraian dan pembentukan keluarga sakinah dalam rangka membangun SDM unggul dan berkualitassesuai dengan nilai-nilai Nawa Cita. Namun demikian patut kita apresiasi niat dan tujuan pemerintah yang ingin mewujudkan keluarga yang sakinah, mawaddah, dan rahmah serta harmonis dan ideal, degan harapan mampu melahirkan generasi yang kompeten, unggul dan berkualitas sesuai harapan bangsa.  
KONSEP BIMBINGAN PERKAWINAN UNTUK MEMBANGUN KELUARGA MUSLIM YANG IDEAL DI KABUPATEN KENDAL Misbahun Nidhom; Dini Anjani
Halaqah: Journal of Multidisciplinary Islamic Studies Vol 1 No 2 (2024): Halaqah: Journal of Multidisciplinary Islamic Studies
Publisher : LP2M STIK KENDAL

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62509/hjis.v1i2.177

Abstract

Lahirnya peraturan tentang bimbingan perkawinan dilandasi adanya tingginya angka perceraian di masyarakat, faktor yang memicu salah-satunya adalah kurangnya pengetahuan dan rasa tanggung jawab suami dan isteri sehingga memicu konflik diantara mereka, namun dalam ajaran islam terdapat konsep ashulh yaitu upaya mendamaikan. Bahwa penelitian ini adalah penelitian normatif atau doctrinal research. Hasil dari penelitian ini menyebutkan bahwa pelaksanaan bimbingan perkawinan (bimwin) yang selama ini dilaksanakan hanya sekedar formalitas saja, dan hanya sebagai pemenuhan ketentuan undang-undang, faktanya nilai angka perceraian masih tinggi, maka pemerinta melalui program yang baru yaitu Bimbingan Perkawinan (bimwin) sekaligus dijadikan program nasional penanggulangan angka perceraian dan pembentukan keluarga sakinah dalam rangka membangun SDM unggul dan berkualitassesuai dengan nilai-nilai Nawa Cita. Namun demikian patut kita apresiasi niat dan tujuan pemerintah yang ingin mewujudkan keluarga yang sakinah, mawaddah, dan rahmah serta harmonis dan ideal, degan harapan mampu melahirkan generasi yang kompeten, unggul dan berkualitas sesuai harapan bangsa.