Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

PENGAMBILAN DALIL DARI AL-QUR’AN DALAM USHUL NAHWU Ratnasari, Dwi; Putra, Eka Mahendra
Al-Maraji' : Jurnal Pendidikan Bahasa Arab Vol 7, No 1 (2023): Al-Maraji': Jurnal Pendidikan Bahasa Arab
Publisher : Universitas Muhammadiyah Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26618/almaraji.v7i1.11631

Abstract

Manusia adalah makhluk sosial yang dalam kehidupan sehari-harinya butuh komunikasi untuk melakukan aktifitasnya. Salah satu bentuk komunikasi manusia adalah berbicara, dan dalam pergaulan manusia, bahasa merupakan sesuatu yang lazim digunakan untuk berkomunikasi. Bahasa sebagai alat komunikasi sangat vital,sehingga menyebabkan banyak orang yang menelitinya. Bahasa arab merupakan salah satu bahasa yang memiliki penutur terbanyak di dunia dan menjadikannya salah satu bahasa internasional. Ushul nahwu merupakan salah satu cabang linguistic arab yang sangat penting untuk dikaji karena ilmu ini membahas tentang ilmu yang membahas tentang dalil-dalil nahwu secara global. Metode kepustakaan akan menjadi metode yang digunakan oleh penulis dalam pembahasan ini. Adapun hasil dari penelitian ini adalah Pengambilan dalil-dalil nahwu dari Al-Qur’an merupakan salah satu pembahasan yang penting dan sangat penting dalam dunia bahasa arab. Dalam pembahasan ushul nahwu, salah satu sumbernya adalah as-sima’. As-sima’ mempunyai beberapa pembagian di antaranya istidlal bil qur’an. Imam As-Suyuthi berkata pada kitabnya Al-Iqtirah bahwa semua yang terdapat dalam Al-Qur’an dan dibaca dengan cara tertentu boleh berhujjah dengannya, baik yang diriwayatkan secara mutawatir, ahad, maupun syadzdzah.Kata Kunci: Istidlal bil Qur’an, Ushul Nahwu, Dalil-dalil Nahwu
KONSEP UMUM PENELITIAN KUALITATIF PADA RANAH PENDIDIKAN Putra, Eka Mahendra
Dahzain Nur Vol 15 No 1 (2025): Dahzain Nur
Publisher : STAI YAPIS Takalar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.69834/dn.v15i1.282

Abstract

This study discusses the basic concepts of qualitative research in education. Qualitative research is a process of understanding human or social phenomena by creating a comprehensive and complex picture. The main purpose of qualitative research is to understand a phenomenon that occurs or a social phenomenon by focusing research on a complete picture of the social phenomenon being studied. Qualitative research has several methods, including phenomenology, ethnography, case studies, and grounded theory. Data collection techniques in qualitative research can be done through observation, interviews, and documentation. Data analysis in qualitative research can be done through the Miles and Huberman technique, as well as the Spradley technique. This study aims to provide a clearer picture of the basic concepts of qualitative research in education. Thus, this study is expected to contribute to the development of qualitative research in education and improve the quality of research in the future. It can also help raise awareness of the importance of qualitative research in education. With this hope, this study can be a reference.
URGENSI MEMAHAMI BAHASA ARAB BERBASIS HADIS DENGAN MENGGUNAKAN METODE TEMATIK Putra, Eka Mahendra; Yahya, Muhammad; Ilyas, Abustani
DIRAYAH : Jurnal Ilmu Hadis Vol. 5 No. 02 (2025): DIRAYAH: Jurnal Ilmu Hadis
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Al-Qur'an (STIQ) Ar-Rahman

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62359/dirayah.v5i2.545

Abstract

Arabic, as a lingua sacra for Muslims, holds a distinct position due to its role as the medium for the revelation of the Qur'an and the Sunnah of Prophet Muhammad ﷺ. Authentic understanding of the Qur'an and Sunnah heavily relies on proficiency in Arabic. Linguistic limitations can hinder access to deep meanings, rhetorical beauty, and the essence of Islamic teachings. Without Arabic, reliance on translations risks misinterpretation. The history of Islamic civilization demonstrates Arabic's central role as the lingua franca of knowledge. However, in the digital era, the urgency of Arabic is threatened by the dominance of international languages, potentially eroding a profound and holistic understanding of Islam. This research is library research with qualitative approach. The purpose of the research is to understand Arabic from a hadith perspective, particularly the hadith about Qur'an reciters whose recitation does not go beyond their throats. This hadith criticizes shallow religious formalism and emphasizes the significance of internalizing meaning. Learning Arabic is a fundamental necessity for understanding, practicing, and preserving the intellectual heritage of Islam.
KONSEP UMUM PENELITIAN KUALITATIF PADA RANAH PENDIDIKAN Putra, Eka Mahendra
As-Sulthan Journal of Education Vol. 1 No. 4 (2025): Mei
Publisher : As-Sulthan Journal of Education

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This study discusses the basic concepts of qualitative research in education. Qualitative research is a process of understanding human or social phenomena by creating a comprehensive and complex picture. The main purpose of qualitative research is to understand a phenomenon that occurs or a social phenomenon by focusing research on a complete picture of the social phenomenon being studied. Qualitative research has several methods, including phenomenology, ethnography, and case studies. Data collection techniques in qualitative research can be done through observation, interviews, and documentation. Data analysis in qualitative research can be done through the Miles and Huberman technique, as well as the Spradley technique. This study aims to provide a clearer picture of the basic concepts of qualitative research in education. Thus, this study is expected to contribute to the development of qualitative research in education and improve the quality of research in the future. It can also help raise awareness of the importance of qualitative research in education. With this hope, this study can be a reference.
PENGAMBILAN DALIL DARI AL-QUR’AN DALAM USHUL NAHWU Ratnasari, Dwi; Putra, Eka Mahendra
Al-Maraji' : Jurnal Pendidikan Bahasa Arab Vol. 7 No. 1 (2023): Al-Maraji': Jurnal Pendidikan Bahasa Arab
Publisher : Universitas Muhammadiyah Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26618/almaraji.v7i1.11631

Abstract

Manusia adalah makhluk sosial yang dalam kehidupan sehari-harinya butuh komunikasi untuk melakukan aktifitasnya. Salah satu bentuk komunikasi manusia adalah berbicara, dan dalam pergaulan manusia, bahasa merupakan sesuatu yang lazim digunakan untuk berkomunikasi. Bahasa sebagai alat komunikasi sangat vital,sehingga menyebabkan banyak orang yang menelitinya. Bahasa arab merupakan salah satu bahasa yang memiliki penutur terbanyak di dunia dan menjadikannya salah satu bahasa internasional. Ushul nahwu merupakan salah satu cabang linguistic arab yang sangat penting untuk dikaji karena ilmu ini membahas tentang ilmu yang membahas tentang dalil-dalil nahwu secara global. Metode kepustakaan akan menjadi metode yang digunakan oleh penulis dalam pembahasan ini. Adapun hasil dari penelitian ini adalah Pengambilan dalil-dalil nahwu dari Al-Qur’an merupakan salah satu pembahasan yang penting dan sangat penting dalam dunia bahasa arab. Dalam pembahasan ushul nahwu, salah satu sumbernya adalah as-sima’. As-sima’ mempunyai beberapa pembagian di antaranya istidlal bil qur’an. Imam As-Suyuthi berkata pada kitabnya Al-Iqtirah bahwa semua yang terdapat dalam Al-Qur’an dan dibaca dengan cara tertentu boleh berhujjah dengannya, baik yang diriwayatkan secara mutawatir, ahad, maupun syadzdzah.Kata Kunci: Istidlal bil Qur’an, Ushul Nahwu, Dalil-dalil Nahwu