Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Pengaruh Model Pembelajaran Student Facilitator and Explaning Terhadap Rasa Ingintahu Peserta Didik Materi Cahaya Aini, Afin Nur; Fanani, Achmad
Cokroaminoto Journal of Primary Education Vol. 7 No. 1 (2024): April 2024
Publisher : Universitas Cokroaminoto Palopo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30605/cjpe.712024.3643

Abstract

Dalam pembelajaran IPAS, materi cahaya masih dirasa sulit untuk dipahami. Hal ini dikarenakan peserta didik seringkali mempelajari materi cahaya dan sifatnya hanya dengan menghafal saja tanpa mempelajari lebih dalam isi materi. Dalam mempelajari isi materi, diperlukannya rasa keingintahuan untuk menggali informasi lebih dalam sehingga Peserta didik akan lebih mudah mengingat dan mengaitkan apa yang mereka pelajari. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menentukan pengaruh model pembelajaran dan penjelasan peserta didik terhadap rasa ingin tahu peserta didik tentang materi cahaya di sekolah dasar. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif jenis penelitian quasy experimen. Sampel keseluruhan pada penelitian ini berjumlah 68 peserta didik yang terdiri dari kelas kontrol dan eksperimen. Hasil penelitian menunjukkan nilai T-test sebesar 0,00 > 0,05. Sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh model pembelajaran Student Facilitator and Explaning Terhadap Rasa Ingintahu Peserta DIdik Materi Cahaya di SD
Penggunaan Jenis Program Keluarga Berencana (KB) Masyarakat Desa Kedungsumur, Krembung, Sidoarjo Aini, Afin Nur; Nazilah, Lailatun; Novita Sari, Anggy Dhewi; Adila, Raisya; Rachman, Nurdiansyah Ichbatullah; Hidayatullah, M. Nova Firnanda; Fiantika, Feny Rita
Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Nusantara Vol. 4 No. 4 (2023): Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Nusantara (JPkMN)
Publisher : Lembaga Dongan Dosen

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Indonesia merupakan negara dengan jumlah penduduk terbesar ke-4 di dunia. Berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik, jumlah penduduk Indonesia di tahun di tahun 2015 penduduk Indonesia sebanyak 252 juta jiwa, sedangkan tahun 2020 jumlah penduduk Indonesia sudah menecapai 269 juta jiwa. Hal ini menunjukkan bahwa selama tahun 2015 sampai 2020, Penduduk Indonesia mengalami pertumbuhan sebesar 5.48%. Pada penelitian ini menggunakan metode penelitian analisis data kualitatif, yaitu mengkaji suatu kegiatan dan interaksi yang terdapat didalamnya secara lebih detail. Data yang digunakan didapatkan dari data hasil angket warga Desa Kedungsumur, Krembung, Sidoarjo wanita produktif yang melakukan program keluarga berencana (KB) secara random dengan pengambilan data maksimal 20 orang/RT. Berdasarkan data pada Tabel 1, jenis program KB yang digunakan oleh warga RT.01 sampai RT.14 di Desa Kedungsumur yaitu pil, suntikan, IUD spiral, kondom, susuk KB, sterilisasi, dan KB jenis lain, bahkan ada yang belum menggunakan KB sama sekali. Berdasarkan hasil dari angket atau quisioner dapat dikatakan bahwa penggunaan KB pada warga desa Kedungsumur, Krembung, Sidoarjo masih belum merata. Hal ini disebabkan karena beberapa warga tidak cocok dengan efek samping dari alat kontrasepsi KB. Warga desa Kedungsumur juga banyak yang tidak melakukan program keluarga berencana (KB) atau tidak KB. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk memberikan sosialisasi program KB, Jenis dan Manfaat KB, efek samping penggunaan KB dan Penggunaan KB di Desa Kedungsumur.
Pengaruh Model Pembelajaran Student Facilitator and Explaning Terhadap Rasa Ingintahu Peserta Didik Materi Cahaya Aini, Afin Nur; Fanani, Achmad
Cokroaminoto Journal of Primary Education Vol. 7 No. 1 (2024): April 2024
Publisher : Universitas Cokroaminoto Palopo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30605/cjpe.7.1.2024.3643

Abstract

Dalam pembelajaran IPAS, materi cahaya masih dirasa sulit untuk dipahami. Hal ini dikarenakan peserta didik seringkali mempelajari materi cahaya dan sifatnya hanya dengan menghafal saja tanpa mempelajari lebih dalam isi materi. Dalam mempelajari isi materi, diperlukannya rasa keingintahuan untuk menggali informasi lebih dalam sehingga Peserta didik akan lebih mudah mengingat dan mengaitkan apa yang mereka pelajari. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menentukan pengaruh model pembelajaran dan penjelasan peserta didik terhadap rasa ingin tahu peserta didik tentang materi cahaya di sekolah dasar. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif jenis penelitian quasy experimen. Sampel keseluruhan pada penelitian ini berjumlah 68 peserta didik yang terdiri dari kelas kontrol dan eksperimen. Hasil penelitian menunjukkan nilai T-test sebesar 0,00 > 0,05. Sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh model pembelajaran Student Facilitator and Explaning Terhadap Rasa Ingintahu Peserta DIdik Materi Cahaya di SD