Claim Missing Document
Check
Articles

Found 10 Documents
Search

Hubungan Amenorhea Sekunder dengan Tingkat Kecemasan Akseptor KB Suntik DMPA Putri, Vivi Dwi; Purwani, Rani; Wijayanti, Adhika
Journal of Language and Health Vol 5 No 1 (2024): Journal of Language and Health
Publisher : CV. Global Health Science Group

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37287/jlh.v5i1.3443

Abstract

Amenorhea Sekunder merupakan efek samping pemakaian KB Suntik DMPA yang dapat menyebabkan kecemasan pada sebagian besar akseptor, karena akseptor KB menggangap bahwa amenorhea sekunder adalah gejala kehamilan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan amenorhea sekunder dengan tingkat kecemasan akseptor KB Suntik DMPA di BPM Sagita palembang 2021. Metode penelitian ini menggunakan metode penelitian survey kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini Adalah 52 akseptor, teknik pengambilan sampel secara Total Sampling. Pada penelitian penulis menggunakan instrument penelitian kuisioner yang berisi 14 pertanyaan.dan disajikan dalam bentuk tabel serta dilakukan uji statistik Chi-square menggunakan Statistic Program Social Science (SPSS). Dari hasil Uji Statistic Chi-Square antara Amenorhea Sekunder dengan tingkat kecemasan akseptor KB Suntik DMPA diperoleh nilai p = 0,020 dengan nilai p < (α = 0.05), maka dengan demikian dapat disimpulkan ada hubungan amenorhea sekunder dengan tingkat kecemasan. Untuk mengurangi atau menurunkan Kecemasan pada Akseptor salah satu alternatif dengan cara memberikan konseling.
Hubungan Usia Menarche dengan Usia Menopause Wijayanti , Adhika; Purwani, Rani
Jurnal Ilmiah Permas: Jurnal Ilmiah STIKES Kendal Vol 14 No 1 (2024): Jurnal Ilmiah Permas: Jurnal Ilmiah STIKES Kendal: Januari 2024
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kendal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32583/pskm.v14i1.1802

Abstract

Menopause yaitu masa dimana berhentinya siklus menstruasi untuk selamanya bagi setiap wanita yang mengalami menstruasi di tiap bulannya, hal ini disebabkan karena jumlah folikel yang mengalami atresia akan terus mengalami peningkatan, hingga tidak terdapat lagi folikel, yang dalam 12 bulan terakhir mengalami amenore. Faktor-faktor yang menyebabkan terjadinya menopause pada wanita diantaranya yaitu usia saat pertama kali perempuan mengalami haid (menarche), usia saat melahirkan, pemakaian kontrasepsi, jumlah anak, kebiasaan merokok serta kondisi sosial ekonomi, sehingga perlu dilakukan penelitian ini, untuk mengetahui hubungan usia menarche dengan usia menopause di Puskesmas Sosial Palembang. Metode penelitian ini bersifat analitik dengan menggunakan pendekatan cross sectional. Populasi penelitian ini yaitu seluruh wanita yang berusia 45-59 tahun di Puskesmas Sosial Palembang. Teknik pengambilan sampling menggunakan accidental sampling, dari 100 sampel pengumpulan data menggunakan kuesioner dengan analisis data menggunakan uji statistik Chi-Square. Hasil penelitian ini adalah terdapat hubungan yang bermakna antara usia menarche dengan usia menopause pada wanita usia 45-59 tahun di Puskesmas Sosial Palembang tahun 2019, dengan nilai p value usia menarche = 0,000 < α (0,05).
PENGARUH KONSUMSI TABLET FE TERHADAP PENINGKATAN KADAR HEMOGLOBIN (Hb) PADA IBU HAMIL DI DESA SINDANGMULYA KECAMATAN CIBARUSAH KABUPATEN BEKASI TAHUN 2017 Purwani, Rani; Wijayanti, Adhika
Jurnal Kesehatan Abdurrahman Vol 12 No 2 (2023): Jurnal Kesehatan Abdurahman
Publisher : STIKES Abdurahman. Pusat Informasi dan Manajemen

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55045/jkab.v12i2.183

Abstract

Zat besi sangat dibutuhkan oleh ibu hamil untuk mencegah terjadinya anemia dan menjaga pertumbuhan janin secara optimal. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh konsumsi tablet Fe terhadap peningkatan kadar Hb pada ibu hamil di Desa Sindangmulya Kecamatan Cibarusah Kabupaten Bekasi Tahun 2017. Data penelitian ini adalah data primer dengan analisis deskriptif dan analitik. Penelitian ini termasuk penelitian kuantitatif dengan pendekatan kuasi eksperimen menggunakan pretest-posttest control group desaign. Populasi dalam penelitian ini ibu hamil di Desa Sindangmulya yang berjumlah 38 ibu hamil. Analisis univariat menunjukan 81,6% kadar Hb ibu hamil meningkat. Hasil uji statistik diperoleh perbedaan yang signifikan antara kadar Hb ibu hamil sesudah dan sebelum pemberian tablet Fe (p Value 0,000), dari 2 karakteristik ibu hamil menunjukkan ada hubungan yang signifikan yaitu variabel paritas (pValue 0,002) dan usia (pValue 0,015). Dari hasil penelitian ini disimpulkan bahwa konsumsi tablet Fe berpengaruh terhadap peningkatan kadar Hb ibu hamil. Disarankan kepada Puskesmas Cibarusah dapat mempertahankan kepatuhan ibu hamil dalam mengkonsumsi tablet Fe.
Edukasi Pijat Bayi untuk Mendukung Tumbuh Kembang Bayi dan Meningkatkan Pengetahuan Ibu Apriyani, Titin; Purwani, Rani
Jurnal Peduli Masyarakat Vol 5 No 2 (2023): Jurnal Peduli Masyarakat: Juni 2023
Publisher : Global Health Science Group

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37287/jpm.v5i2.1857

Abstract

Pijat bayi adalah pijatan lembut yang sangat penting untuk pertumbuhan dan perkembangan bayi. Masa tumbuh kembang bayi adalah masa keemasan dan masa kritis bayi. Masa keemasan yaitu masa bayi yang berlangsung sangat singkat dan juga tidak dapat diulang lagi. Sedangkan masa kritis yaitu pada masa ini bayi begitu peka pada lingkungan dan membutuhkan asupan gizi maupun stimulasi yang baik untuk pertumbuhan serta perkembanganya. Pijat bayi akan optimal sebagai stimulasi tumbuh kembang jika dilaksanakan secara rutin saat sehat. Pengabdian yang dilakukan ini memiliki tujuan yaitu memberikan pemahaman serta praktek mengenai pijat bayi kepada masyarakat terkhususnya ibu yang memiliki bayi sehingga pijat dilaksanakan secara mandiri pijat bayi kepada anaknya. Di wilayah PMB Husniyati Palembang masih banyaknya ibu yang tidak mengetahui manfaat pijat bayi, sehingga belum memberikan stimulasi perkembangan dan pertumbuhan dengan pemijatan. Tujuan dari pengabdian masyarakat ini adalah memberikan edukasi penyuluhan kesehatan tentang pijat bayi yang terdiri 3 tahap yaitu persiapan, pelaksaanaan, serta evaluasi. Hasil dari kegiatan pengabdian masyarakat ini menunjukkan mayoritas peserta mengalami peningkatan pengetahuan dengan baik setelah diberikan edukasi dan pendidikan tentang manfaat pijat pada bayi. Oleh karena itu, edukasi direkomendasikan sebagai bentuk promosi kesehatan salah satunya tentang pijat pada bayi yang akan menstimulasi tumbuh kembang bayi dan meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan di masyarakat.
PENGARUH AROMATERAPI LEMON TERHADAP INSOMNIA IBU PERIMENOPAUSE DI RT 34 RW 12 KELURAHAN II ILIR PALEMBANG Purwani, Rani; Apriyani, Titin; Fatrin, Tiara
Jurnal Kesehatan Abdurrahman Vol 14 No 1 (2025): Jurnal Kesehatan Abdurahman
Publisher : STIKES Abdurahman. Pusat Informasi dan Manajemen

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55045/jkab.v14i1.222

Abstract

Insomnia is the inability to get enough sleep, both quality and quantity. Sleep disorders that occur include inappropriate sleep length or sleep quantity and sleep quality such as ineffective sleep. One effort to overcome insomnia is with aromatherapy therapy. The essential content of lemon is to stabilize the central nervous system, thereby producing a calming effect and overcoming insomnia. This research aims to determine the effect of lemon aromatherapy on isomnia in perimenopausal mothers. This type of research is quantitative with a Quasi Experimental design with a One Group Preetest Posttest design. The population of this study were all perimenopause mothers in RT 34 RW 12 Kelurahan II Ilir. The sample in this study was 15 respondents, who were made into 1 group, namely, the intervention group. where the intervention group was the group that was given lemon aromatherapy for 7 days for 10 minutes, as many as 15 respondents. The analysis used was the Wilcoxon. The results of this study showed the effect of lemon aromatherapy in overcoming insomnia in perimenopausal mothers, a p-value of 0.001 was obtained. Where the significance value is smaller than the α value of 0.05. The conclusion of this study is that Ho is rejected, meaning that there is a significant effect in overcoming insomnia in the intervention group.
PENGARUH BUTTERFLY HUG TERHADAP PENURUNAN TINGKAT STRES PADA REMAJA DI SMAN 2 MUARA SUGIHAN Purwani, Rani; Vika Tri Zelharsandy
Stetoskop: The Journal Of Health Science Vol. 2 No. 1 (2025): EDISI JUNI 2025
Publisher : CV. Cendikiawan Muda Sriwijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.70656/stjhs.v2i1.372

Abstract

Remaja Memiliki potensi terjadinya permasalahan yang cukup besar, berdasarkan tolak ukur biologis remaja memang dapat dikategorikan dewasa namun secara mental remaja sebenarnya masih mencari identitas sehingga mengalami gejolak mental. Stres merupakan kata yang diucapkan seseorang dalam menjalani aktivitas kehidupannya dan mengalami suatu ketegangan dalam menghadapi masalah. Ditemukan ada beberapa penelitian cara untuk mengurangi tingkat stres diantaranya yaitu Butterfly hug. Penelitian ini bertujuan untuk Pengaruh Butterfly hug terhadap penurunan tingkat stres pada remaja di SMA N 2 Muara Sugihan. Jenis penelitian ini menggunakan Quasi – Eksperimen dengan pendekatan one group pretest-posttest. Teknik pengambilan sempel menggunakan total sampling sebanyak 30 responden yang mengalami stress. Frekuensi stress diukur mengguanakan lembar kuesioner Perceived stress scale. Analisa data menggunakan uji non parametrik wilcoxon. Berdasarkan hasil Hasil uji Paired T Test diperoleh p-value sebesar 0,000 (<0,05). Kesimpulan pada penelitian ini terdapat Pengaruh Butterfly hug terhadap penurunan tingkat stres pada remaja di SMA N 2 Muara Sugihan.
The Effect of Peppermint Aromatherapy on the Frequency of Nausea and Vomiting in First Trimester Pregnant Women Purwani, Rani; Adhika Wijayanti; Yulia, Yulia
Lentera Perawat Vol. 6 No. 1 (2025): January - March
Publisher : STIKes Al-Ma'arif Baturaja

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52235/lp.v6i1.429

Abstract

The discomfort that is often experienced by pregnant women, especially in the first trimester of pregnancy, is nausea and vomiting (Emesis Gravidarum). Nausea and vomiting in pregnancy are common in women who are young pregnant. Up to 80% of all pregnant women experience nausea and vomiting during their pregnancy. changes in electrolyte balance, namely potassium, calcium and sodium, causing changes in body metabolism. Peppermint has a content that can overcome nausea and vomiting in pregnant women. This study was conducted to determine the Effect of Peppermint Aromatherapy on the Frequency of Nausea and Vomiting with Emesis Gravidarum in Pregnant Women in the First Trimester at the Bunga Karang Health Post. The design of this study used a pre-experimental design with a one group pretest-posttest design. The sample of this study was pregnant women in the first trimester who experienced nausea and vomiting obtained using purposive sampling techniques with a population of 10 respondents. After that, Peppermint was given. Univariate data analysis using the average nausea and vomiting before as many as 6 people with severe nausea and vomiting and 4 people with moderate nausea and vomiting, then the average nausea and vomiting after giving peppermint aromatherapy as many as 9 people with mild nausea and vomiting and 1 person with moderate nausea and vomiting. While the management of this bivariate analysis using the paired t-test statistical test. The results of the study obtained ρ value = 0.000 <α = 0.05 meaning Ha is accepted meaning there is an effect of giving peppermint aromatherapy has an effect on nausea and vomiting of pregnant women in the first trimester at the Bunga Karang Health Center. This study is expected to train special cadres at the Village Health Post as skilled nursing staff in providing peppermint aromatherapy interventions for pregnant women who experience emesis.
PENYULUHAN ASI EKSLUSIF UNTUK MENURUNKAN ANGKA STUNTING Wijayanti, Adhika; Yolanda, Sartika Dwi; Suryanti, Yuli; Sari, Yona; Purwani, Rani; Apriyani, Miftah
Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 6 No. 3 (2025): Volume 6 No 3 Tahun 2025
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cdj.v6i3.46322

Abstract

Bayi yang mendapatkan ASI eksklusif akan mendapatkan perlindungan kesehatan dengan adanya zat antibodi yang terdapat pada ASI, kesehatan saluran cerna, kecerdasan, dan rasa aman dan nyaman yang dirasakan oleh bayi. Pemberian ASI eksklusif dapat diartikan sesuatu yang dilakukan oleh ibu untuk memberikan ASI eksklusif kepada bayinya. Kurangnya pengetahuan ibu terhadap banyaknya khasiat pemberian ASI serta rendahnya tingkat pendidikan ibu menjadi penyebab rendahnya kuantitas pemberian ASI eksklusifKegiatan pengabdian pada masyarakat ini berupa penyuluhan pada ibu yang memiliki bayi usia 6-12 bulan yang bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan tentang ASI ekslusif. Kegiatan ini diikuti ibu yang memiliki bayi usia 6-12 bulan di TPMB Sri Nirmala. Hasil dari kegiatan edukasi praktik ini adanya peningkatan pengetahuan ibu terhadap ASI ekslusif.
EFEKTIVITAS MINUMAN JAHE MERAH TERHADAP DERAJAT DISMINORE PADA REMAJA PUTRI DI SMPN 6 TULUNG SELAPAN Purwani, Rani; Andreinie, Ria
Jurnal Kesehatan Abdurrahman Vol 14 No 2 (2025): Jurnal Kesehatan Abdurahman
Publisher : STIKES Abdurahman. Pusat Informasi dan Manajemen

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55045/jkab.v14i2.266

Abstract

Disminorea atau nyeri haid merupakan salah satu keluhan yang sering dialami oleh remaja putri dan wanita usia subur. Jahe merah (Zingiber officinale var. rubrum) merupakan salah satu tanaman herbal yang dikenal luas dalam pengobatan tradisional untuk mengatasi nyeri dan inflamasi. Kandungan gingerol dan shogaol dalam jahe merah diketahui memiliki efek antiinflamasi dan analgesik melalui mekanisme penghambatan produksi prostaglandin dan penurunan sensitivitas reseptor nyeri. Penelitian ini bertujuan menganalisa Efektivitas Minuman Jahe Merah Terhadap Derajat Dismenore Pada Remaja Putri di SMPN 6 Tulung Selapan. Jenis penelitian ini menggunakan Quasi – Eksperimental dengan menggunakan rancangan penelitian pretest-posttest dengan teknik purposive sampling. Sebanyak 10 responden yang diberikan jahe merah. Sebelum dan setelah pemberian jahe merah kemudian diukur tingkat nyeri disminorea responden menggunakan lembar checklist. Analisa data menggunakan data bivariat dan univariat dengan wilcoxon. Hasil penelitian ini didapatkan dari 10 responden yang telah diberikan jahe merah. Berdasarkan hasil uji wilcoxon statistic diperoleh hasil (0.004) < nilai α (0.05) dengan nilai Z 2,919. Dengan demikian terdapat Pengaruh Minuman Jahe Merah Terhadap Derajat Dismenore Pada Remaja Putri di SMPN 6 Tulung Selapan.
PENYULUHAN UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN DALAM PERSIAPAN MENGHADAPI MASA MENOPAUSE Wijayanti, Adhika; Sari, Yona; Aryanti, Aryanti; Fatrin, Tiara; Putri, Vivi Dwi; Aini, Apriyanti; Purwani, Rani; Suryanti, Yuli
Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 5 No. 6 (2024): Vol. 5 No. 6 Tahun 2024
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cdj.v5i6.38518

Abstract

Menopause memiliki arti berhentinya siklus menstruasi untuk selama-lamanya bagi wanita yang sebelumnya mengalami masa menstruasi disetiap bulan, yang disebabkan oleh jumlah folikel yang mengalami atresia yang terus meningkat, sampai tidak tersedia lagi folikel yang dalam 12 bulan terakhir mengalami amenore (Fitri, 2017). Kegiatan pengabdian pada masyarakat ini berupa penyuluhan pada ibu premenopause yang bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan ibu dalam mengenal dan mempersiapkan diri serta mengatasi keluhan yang nantinya akan terjadi pada masa menopause. Kegiatan ini diikuti oleh ibu premenopause dengan rentang usia 48-55 sebanyak 30 orang di Puskesmas Sosial Palembang. Hasil dari kegiatan edukasi praktik ini adalah adanya peningkatan pengetahuan ibu dalam mengenal dan mempersiapkan diri menopause.