Claim Missing Document
Check
Articles

Found 14 Documents
Search

Produktivitas Crude Palm Oil (CPO) Pada Perkebunan Kelapa Sawit Junaidi, Koko
Agriprimatech Vol. 6 No. 1 (2023): Agriprimatech
Publisher : Prodi Agribisnis Fakultas Agro Teknologi Universitas Prima Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Indonesia merupakan produsen kelapa sawit terbesar dan luas lahan sawit yang dimiliki Indonesia saat ini merupakan yang terluas di dunia. Namun dibandingkan dengan luas lahan yang ada, produktivitas yang dihasilkan masih tergolong rendah. Dari data Direktorat Jenderal Perkebunan tahun 2011 dapat dilihat bahwa produktivitas per Ha TBS Tahun 2010 adalah 19.844.901 ton / 7.824.623 ha sebesar 2,54 ton / ha / tahun. Hasil tahun 2011 tersebut jauh dari rekomendasi PPKS 25,93 ton / ha / tahun. Tingkat produktivitas tanaman kelapa sawit Indonesia bervariasi menurut jenis kepemilikan. Menurut Departemen Pertanian, pada umumnya tingkat produktivitas perkebunan rakyat (PR) paling rendah dibandingkan perkebunan negara (PBN) dan perkebunan swasta (PBS). Diperkirakan produktivitas perkebunan rakyat hanya mencapai rata-rata 2,5 ton CPO per hektar dan 0,33 ton minyak inti sawit (PKO) hal ini disebabkan kurangnya perawatan perkebunan tersebut. Sementara itu, perkebunan negara memiliki produktivitas tertinggi yang mampu menghasilkan rata-rata sekitar 4,82 ton CPO per hektar dan 0,91 ton PKO per hektar. Sedangkan untuk perkebunan swasta rata-rata menghasilkan 3,48 ton CPO per hektar dan 0,57 ton PKO per hektar.
Pengaruh Bauran Pemasaran dalam Meningkatkan Volume Penjualan Pada Bobayaga Shi Junaidi, Koko
AGRISAINS: Jurnal Ilmiah Magister Agribisnis Vol 6, No 1 (2024): AGRISAINS: Jurnal Ilmiah Magister Agribisnis JANUARI
Publisher : Universitas Medan Area

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31289/agrisains.v6i1.3498

Abstract

Bobayaga Shi, sebuah produk makanan suvenir dari Kabupaten Hamparan Perak, mengalami fluktuasi penjualan roti bata yang menyebabkan volume penjualan yang tidak stabil. Penelitian ini menganalisis dampak bauran pemasaran dalam meningkatkan volume penjualan Bobayaga Shi. Dengan menggunakan model regresi linear berganda dalam dua analisis, analisis pertama dengan variasi asli menghasilkan persamaan Y = 378.957 + 0.991X1 - 0.030X2 - 0.001X3 + 0.000X4. Koefisien determinasi (R2) sebesar 0,994 menunjukkan bahwa 99,4% variabel volume penjualan dapat dijelaskan oleh produk (x1), harga (x2), distribusi (x3), dan promosi (x4), sementara sisanya 0,6% dijelaskan oleh variabel lain di luar model. Hasil uji F menunjukkan bahwa variabel produk, harga jual, distribusi, dan promosi secara signifikan memengaruhi volume penjualan roti bata. Pada uji T parsial, variabel produk, harga jual, dan distribusi memiliki pengaruh signifikan, sedangkan variabel promosi tidak berdampak signifikan pada volume penjualan Brick Bread. Analisis kedua dengan variasi topping menghasilkan persamaan Y = -344.877 + 0.995X1 + 0.003X2 + 0.000X3 + 0.000X4, dan R2 sebesar 0,991. Uji F untuk variabel produk, harga jual, distribusi, dan promosi menunjukkan dampak signifikan pada volume penjualan roti bata. Uji t parsial menunjukkan bahwa produk memiliki dampak signifikan, sedangkan harga jual, distribusi, dan promosi tidak berdampak signifikan pada volume penjualan Brick Bread.
ACCSESS AND BENEFIT SHARING SDG : PERATURAN DAN IMPLEMENTASINYA DI AFRIKA SELATAN Junaidi, Koko
Agroprimatech Vol. 6 No. 1 (2022): Agroprimatech
Publisher : Prodi Agroteknologi Fakultas Agro Teknologi Universitas Prima Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34012/agroprimatech.v5i2.2638

Abstract

Afrika Selatan adalah sebuah negara di Afrika bagian selatan dan bertetangga dengan Namibia, Botswana dan Zimbabwe di utara, Mozambik dan Swaziland di timur laut. Afrika Selatan terletak di 29° 00' S, 24° 00' T. Luas kawasannya adalah 1.219.912 km² termasuk Pulau Robben dan Kepulauan Prince Edwards (Pulau Marion dan Pulau Prince Edward). Afrika Selatan bersebelahan dengan Samudra Atlantik di pantai barat dan Samudra Selatan dan Samudra Hindia di pantai timur. Arus utama di samudra-samudra tersebut adalah arus sejuk Benguela dan arus hangat Agulhas. Titik paling rendah adalah Samudra Atlantik pada 0 m dan paling tinggi ialah Njesuthi pada ketinggian 3.408 m. Afrika Selatan juga mempunyai iklim yang berbeda-beda. Di barat daya negara ini, iklimnya adalah Mediterania, di kawasan pendalaman ia beriklim sederhana, dan di timur laut iklimnya adalah subtropis. Afrika Selatan adalah sebuah negara maju dengan penduduk yang berpendapatan sederhana. Negara ini kaya dengan bahan tambang terutamanya bahan tambang bernilai tinggi seperti emas, platinum dan berlian. Ia juga mempunyai sistem keuangan, perundangan, telekomunikasi, energi, infrastruktur yang maju dan modern. Bursa sahamnya di Johannesburg begitu aktif hingga pernah berada di urutan ke-10 terbesar di dunia. Dalam hal ini Afrika Selatan juga memiliki sumber daya genetik yang cukup banyak jumlahnya sehingga diadakan penindak lanjutan terhadap keuntungan kepada masyarakat sekitar dengan adanya sumber daya alam yang telah disediakan di bumi ini.
ANALISIS KEANEKARAGAMAN JENIS TUMBUHAN PAKAN BURUNG GOSONG KAKI MERAH (Megapodius reindwardt) DI TAMAN WISATA ALAM GUNUNG TUNAK Junaidi, Koko; Irni, Julaili
Agroprimatech Vol. 7 No. 1 (2023): Agroprimatech
Publisher : Prodi Agroteknologi Fakultas Agro Teknologi Universitas Prima Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Burung gosong kaki merah (Megapodius reindwart Dumont 1823) digolongkan sebagai satwa yang dilindungi berdasarkan PP No.7 Tahun 1999 tentang Pengawetan Jenis Tumbuhan dan Satwa. Sebagai kawasan Taman Wisata Alam maka TWA Gunung Tunak berfungsi sebagai kawasan pelestarian alam (KPA) yang mempunyai fungsi pokok sebagai kawasan konservasi yang diperuntukkan sebagai kawasan rekreasi dan pariwisata alam. Terkait dengan fungsinya tersebut maka TWA Gunung Tunak mempunyai peran yang penting dalam menunjang konservasi satwaliar khususnya burung gosong kaki merah dan terlaksananya kegiatan rekreasi dan pariwisata alam seara berkelanjutan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi jenis pakan tumbuhan serta mengetahui keanekaragaman jenis pakan tumbuhan burung gosong kaki merah di TWA Gunung Tunak. Keragaman jenis tumbuhan pakan menggunakan beberapa indeks yaitu Indeks keanekaragaman spesies (Indeks Shannon-Wiener), indeks kekayaan Margalef, dan indeks kemerataan spesies (Indeks Pielou). Berdasarkan hasil pengambilan data di lapangan ditemukan 13 spesies (20%) dari 65 spesies tumbuhan yang berpotensi sebagai sumber burung gosong kaki merah. Keanekaragaman spesies berdasarkan indeks Shannon-Wiener berkisar antara 0.26 hingga 0.69 untuk tumbuhan bawah/tumbuhan merambat; 0.46 hingga 1.04 untuk tiang; serta 0.74 hingga 1.39 untuk pohon. Indeks kekayaan Margalef tumbuhan pakan burung gosong kaki berkisar antara 0.38 hingga 1.44 untuk tumbuhan bawah/tumbuhan merambat; 0.72 hingga 1.44 untuk tingkat tiang; serta 0.96 hingga 1.70 untuk pohon. Untuk indeks kemerataan spesies (Indeks Pielou) didapatkan berkisar antara 0,37 hingga 1,00 untuk tumbuhan bawah/tumbuhan merambat; 0,42 hingga 0,95 untuk tiang; serta 0,62 hingga 0,97 untuk pohon.
Financial Ratio Analysis To Assess Financial Performance At Pt. Perkebunan Nusantara Iv Medan 2018-2022. Damanik, Dicky; Junaidi, Koko
Agriprimatech Vol. 8 No. 1 (2025): Agriprimatech
Publisher : Prodi Agribisnis Fakultas Agro Teknologi Universitas Prima Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34012/agriprimatech.v8i2.5358

Abstract

The researchlconducted by the author aimsltoldetermine: (1) thelfinancial performanceloflPT. Nusantara IV Plantation Medanlis basedlon the LiquiditylRatio inlterms oflthe Cash Ratioland currentlratio. (2) financiallperformance oflPT. Perkebunan Nusantara IV Medan basedlon profitabilitylratios inlterms oflReturn OnlInvestment andlReturn OnlEquity. (3) financiallperformance oflPT. PlantationlArchipelago IVlMedan basedlon thelsolvencylratio inlterms oflthe DebtlRatio. (4) financiallperformance oflPT. Perkebuanan Nusantara IV Medan is based on the activity ratio in terms of total asset turnover. Thislresearch waslconducted atlPT. Nusantara IV PlantationlMedan. Thelapproach usedlis aldescriptivelapproach. Theldata analysisltechniques usedlin thislresearch is descriptivelanalysis techniques and time series analysis techniques, namelylcollectldata, clarifyingldata, explanationldata andlanalyzingldata. Theldata usedlis thelPT balance sheet. Perkebunan Nusantara IV Medan forlthe periodl2018-2022. Theldata collectionltechnique used isldocumentationlstudy, namelylstudy documentslrelated tola data research problemlsuch aslcompany financeldata reportslobtained directlylfrom thelcompany. Thelresults achieved from thislresearch providelthe conclusionlthat financial performance is based on Cash Ratio, CurrentlRatio, Returnlon Investment, ReturnlonlEquity, DebtlRatio, andltotal assetslturnover.
Produktivitas Crude Palm Oil (CPO) Pada Perkebunan Kelapa Sawit Junaidi, Koko
Agriprimatech Vol. 6 No. 1 (2023): Agriprimatech
Publisher : Prodi Agribisnis Fakultas Agro Teknologi Universitas Prima Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34012/agriprimatech.v6i1.3544

Abstract

Indonesia merupakan produsen kelapa sawit terbesar dan luas lahan sawit yang dimiliki Indonesia saat ini merupakan yang terluas di dunia. Namun dibandingkan dengan luas lahan yang ada, produktivitas yang dihasilkan masih tergolong rendah. Dari data Direktorat Jenderal Perkebunan tahun 2011 dapat dilihat bahwa produktivitas per Ha TBS Tahun 2010 adalah 19.844.901 ton / 7.824.623 ha sebesar 2,54 ton / ha / tahun. Hasil tahun 2011 tersebut jauh dari rekomendasi PPKS 25,93 ton / ha / tahun. Tingkat produktivitas tanaman kelapa sawit Indonesia bervariasi menurut jenis kepemilikan. Menurut Departemen Pertanian, pada umumnya tingkat produktivitas perkebunan rakyat (PR) paling rendah dibandingkan perkebunan negara (PBN) dan perkebunan swasta (PBS). Diperkirakan produktivitas perkebunan rakyat hanya mencapai rata-rata 2,5 ton CPO per hektar dan 0,33 ton minyak inti sawit (PKO) hal ini disebabkan kurangnya perawatan perkebunan tersebut. Sementara itu, perkebunan negara memiliki produktivitas tertinggi yang mampu menghasilkan rata-rata sekitar 4,82 ton CPO per hektar dan 0,91 ton PKO per hektar. Sedangkan untuk perkebunan swasta rata-rata menghasilkan 3,48 ton CPO per hektar dan 0,57 ton PKO per hektar.
Financial Ratio Analysis To Assess Financial Performance At Pt. Perkebunan Nusantara Iv Medan 2018-2022. Damanik, Dicky; Junaidi, Koko
Agriprimatech Vol. 8 No. 1 (2025): Agriprimatech
Publisher : Prodi Agribisnis Fakultas Agro Teknologi Universitas Prima Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34012/agriprimatech.v8i2.5358

Abstract

The researchlconducted by the author aimsltoldetermine: (1) thelfinancial performanceloflPT. Nusantara IV Plantation Medanlis basedlon the LiquiditylRatio inlterms oflthe Cash Ratioland currentlratio. (2) financiallperformance oflPT. Perkebunan Nusantara IV Medan basedlon profitabilitylratios inlterms oflReturn OnlInvestment andlReturn OnlEquity. (3) financiallperformance oflPT. PlantationlArchipelago IVlMedan basedlon thelsolvencylratio inlterms oflthe DebtlRatio. (4) financiallperformance oflPT. Perkebuanan Nusantara IV Medan is based on the activity ratio in terms of total asset turnover. Thislresearch waslconducted atlPT. Nusantara IV PlantationlMedan. Thelapproach usedlis aldescriptivelapproach. Theldata analysisltechniques usedlin thislresearch is descriptivelanalysis techniques and time series analysis techniques, namelylcollectldata, clarifyingldata, explanationldata andlanalyzingldata. Theldata usedlis thelPT balance sheet. Perkebunan Nusantara IV Medan forlthe periodl2018-2022. Theldata collectionltechnique used isldocumentationlstudy, namelylstudy documentslrelated tola data research problemlsuch aslcompany financeldata reportslobtained directlylfrom thelcompany. Thelresults achieved from thislresearch providelthe conclusionlthat financial performance is based on Cash Ratio, CurrentlRatio, Returnlon Investment, ReturnlonlEquity, DebtlRatio, andltotal assetslturnover.
PEMANFAATAN DAUN KANGKUNG MENJADI KERUPUK KANGKUNG DALAM UPAYA PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DI DESA ILOMANGGA, KECAMATAN TABONGO, KABUPATEN GORONTALO Sandalayuk, Marselia; Ernikawati, Ernikawati; Sandalayuk, Daud; Pakai, Algifar; Napu, Wahyu H.; Yunus, Reinaldi; Irni, Julaili; Junaidi, Koko
Insan Cita : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 7, No 1 (2025): Februari 2025-Insan Cita: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Universitas Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32662/insancita.v7i1.3913

Abstract

Water spinach is a plant that is a type of vegetable and is grown as food. Water spinach is widely sold in markets. Based on observations made, it shows that the local potential in llomangga Village is Sayur Kangkung. Most commonly found are kale vegetable farmers and kale vegetables have become the daily food of the llomangga community. Water spinach has become a consumer ingredient but its utilization is still lacking. For this reason, as a means of utilizing water spinach, Community Service College students process water spinach leaves into a material that is useful and has economic value. Like Kangkung Crackers. Keywords : Water spinach leaves, Community empowerment, Ilomangga
PENGARUH MOTIVASI KERJA DAN PERILAKU PIMPINAN TERHADAP KINERJA PT. PERKEBUNAN NUSANTARA II KEBUN TANJUNG GARBUS Hasibuan, Muhammad Aldiansyah; Junaidi, Koko; Siregar, Robert Tua
JAS (Jurnal Agri Sains) Vol 8, No 1: Juni 2024
Publisher : Universitas Muara Bungo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36355/jas.v8i1.1518

Abstract

Hasil suatu organisasi juga tidak terlepas dari sifat para pimpinannya, karena seorang pimpinan yang berkualitas dapat menggunakan aset yang ada di dalam organisasi, dapat mengoordinasikan kegiatan bawahan yang dipimpinnya, dapat menebak segala perubahan yang terjadi tiba-tiba, dapat atasi setiap kekurangan yang ada, Siap membawa asosiasi ke tujuan yang telah ditetapkan dalam jangka waktu yang telah ditentukan sebelumnya. Hasil penelitian diperoleh variabel kepemimpinan menunjukkan pengaruh positif dan signifikan terhadap produktivitas kelapa sawit, dan Variabel mitivasi kerja menunjukkan pengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan dapat diterima di PT. Negara atau BUMN memiliki Perkebunan Nusantara II Perkebunan Tanjung Garbus. PT. Perkebunan Nusantara II Tanjung Garbus.
ACCSESS AND BENEFIT SHARING SDG : PERATURAN DAN IMPLEMENTASINYA DI AFRIKA SELATAN Junaidi, Koko
Agroprimatech Vol. 6 No. 1 (2022): Agroprimatech
Publisher : Prodi Agroteknologi Fakultas Agro Teknologi Universitas Prima Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34012/agroprimatech.v5i2.2638

Abstract

Afrika Selatan adalah sebuah negara di Afrika bagian selatan dan bertetangga dengan Namibia, Botswana dan Zimbabwe di utara, Mozambik dan Swaziland di timur laut. Afrika Selatan terletak di 29° 00' S, 24° 00' T. Luas kawasannya adalah 1.219.912 km² termasuk Pulau Robben dan Kepulauan Prince Edwards (Pulau Marion dan Pulau Prince Edward). Afrika Selatan bersebelahan dengan Samudra Atlantik di pantai barat dan Samudra Selatan dan Samudra Hindia di pantai timur. Arus utama di samudra-samudra tersebut adalah arus sejuk Benguela dan arus hangat Agulhas. Titik paling rendah adalah Samudra Atlantik pada 0 m dan paling tinggi ialah Njesuthi pada ketinggian 3.408 m. Afrika Selatan juga mempunyai iklim yang berbeda-beda. Di barat daya negara ini, iklimnya adalah Mediterania, di kawasan pendalaman ia beriklim sederhana, dan di timur laut iklimnya adalah subtropis. Afrika Selatan adalah sebuah negara maju dengan penduduk yang berpendapatan sederhana. Negara ini kaya dengan bahan tambang terutamanya bahan tambang bernilai tinggi seperti emas, platinum dan berlian. Ia juga mempunyai sistem keuangan, perundangan, telekomunikasi, energi, infrastruktur yang maju dan modern. Bursa sahamnya di Johannesburg begitu aktif hingga pernah berada di urutan ke-10 terbesar di dunia. Dalam hal ini Afrika Selatan juga memiliki sumber daya genetik yang cukup banyak jumlahnya sehingga diadakan penindak lanjutan terhadap keuntungan kepada masyarakat sekitar dengan adanya sumber daya alam yang telah disediakan di bumi ini.