Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

DISPARITAS PUTUSAN ISBAT NIKAH POLIGAMI SIRI PERSPEKTIF MAQASHID SYARIAH (Analisis Putusan No. 469/Pdt.G/2019/PA.Pbr dengan Putusan No. 67/Pdt.G/2019/PTA.Pbr) Mahdolita, Shintia; Kamarusdiana, Kamarusdiana; Yasardin, Yasardin
Tahkim (Jurnal Peradaban dan Hukum Islam) Vol 7, No 1 (2024)
Publisher : Prodi Hukum Keluarga Islam (Ahwal Asy-Syakhsiyyah) Fakultas Syariah Unisba

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29313/tahkim.v7i1.13417

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa disparitas putusan isbat nikah poligami siri di PA Pekanbaru dan PTA Pekanbaru. Penelitian ini merupakan penelitian normative dengan pendekatan kasus. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Majelis Hakim PA Pekanbaru mengabulkan permohonan para Pemohon dan menetapkan sah pernikahan Pemohon I dengan Alm.XXXXXXX, dengan pertimbangan bahwa mengabulkan isbat nikah ini akan lebih bermanfaat dan lebih maslahat bagi para Pemohon dan Termohon. Sedangkan PTA Pekanbaru membatalkan putusan PA Pekanbaru dengan pertimbangan apabila poligami siri ini dibenarkan, maka akan menimbulkan kemudharatan di masyarakat dan juga masyarakat akan malakukan poligami sesuka hatinya tanpa terkendali. Jika ditinjau dari sisi maqashid syariah, baik putusan PA Pekanbaru maupun putusan PTA Pekanbaru sama-sama ingin mewujudkan kemaslahatan dan menolak kemudharatan. Putusan PA Pekanbaru berupaya untuk mewujudkan kemaslahatan al-khassah sedangkan putusan PTA Pekanbaru berupaya mewujudkan kemaslahatan umum. Serta Putusan PA Pekanbaru bertujuan untuk kemaslahatan dalam hifzh al-nasl, hifzh al-mal, serta memberikan perlindungan kepada istri siri. Sedangkan Putusan PTA Pekanbaru bertujuan untuk mewujudkan kemaslahatan dalam hifzh al-nasl, tapi tidak memberikan perlindungan terhadap istri siri.Kata Kunci: Disparitas Putusan, Isbat Nikah, Poligami Siri, Maqashid syariah