Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENGEMBANGAN MEDIA CERITA BERGAMBAR BERBASIS ARTICULATE STORYLINE PADA MUATAN PELAJARAN BAHASA INDONESIA Lestari, Janatun Tri
Joyful Learning Journal Vol 12 No 4 (2023): Joyful Learning Journal: Desember 2023
Publisher : Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/jlj.v12i4.57519

Abstract

Penelitian ini dilatar belakangi oleh rendahya keterampilan siswa dalam menulis kalimat efektif. Hal ini terjadi karena kurangnya media pembelajaran Bahasa Indonesia yang inovatif. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan media cerita bergambar berbasis Articulate Storyline untuk siswa kelas III SD, menguji kelayakan cerita bergambar berbasis Articulate Storyline, dan menguji keefektifan cerita bergambar berbasis Articulate Storyline. Jenia penelitian ini Research and Develompent (R&D). Prosedur penelitian ini menggunakan model Borg and Gall. Hasil uji kelayakan media cerita bergambar berbasis Articulate Storyline yaitu dari ahli materi sebesar 89,4%, ahli media sebesar 97,8% dan ahli materi sebesar 95%. Media cerita bergambar berbasis Articulate Storyline efektif digunakan dalam pembelajaran Bahasa Indonesia. Hasil uji t menunjukkan bahwa media cerita bergambar berbasis Articulate Storyline efektif untuk meningkatkan hasil belajar keterampilan menulis kalimat efektif. Uji N-Gain pretest dan posttest diperoleh sebesar 0,45 kriteria “sedang”. Simpulan penelitian ini adalah media yang dikembangkan sangat layak dan efektif digunakan dalam pembelajaran Bahasa Indonesia serta dapat meningkatkan keterampilan siswa dalam menulis kalimat efektif. This research was motivated by the poor skill of students in writing effective sentences. This occured due to the lack of innovative learning media in Bahasa Indonesia subject. This study aimed to develop Articulate Storyline based illustrated story media for Grade III elementary school students, testing the feasibility of Articulate Storyline based illustrated stories, and testing the effectiveness of Articulate Storyline based illustrated stories. The research method used is Research and Development (R&D). The feasibility test results of Articulate Storyline based Illustrated story media are from material experts at 89.4%, media experts at 97.8% and material experts at 95%. The results of the T test showed that Articulate Storyline based picture story media is effective for improving the learning outcomes of effective sentence writing skills. Test n-gain pretest and posttest obtained by 0.45 criteria”medium". The conclusion of this research is that the media developed was very viable and effective in learning and can improve students' skills in writing effective sentences.
Implementation of The Freedom Learning Program for Prospective Primary School Teachers at Universitas Negeri Semarang: Opportunities and Challenges Fathurrahman, Moh.; Ansori, Isa; Yulianto, Sigit; Widodo, Susilo Tri; Irvan, Moh. Farizqo; Krisnawati, Dyah; Pristiwanto, Rian; Lestari, Janatun Tri
Edcomtech Vol 8, No 1 (2023)
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/um039v8i12023p1

Abstract

AbstrakKebijakan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) merupakan bentuk pembelajaran di perguruan tinggi yang mandiri dan fleksibel. Namun dalam pelaksanaan program tersebut terdapat beberapa tantangan dan peluang yang dihadapi. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan tantangan dan peluang yang dihadapi dalam pelaksanaan program MBKM di Dinas Pendidikan Sekolah Dasar khususnya pada program pertukaran pelajar. Pendekatan penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif dengan desain penelitian studi kasus. Sumber data penelitian adalah dosen dan mahasiswa pada perguruan tinggi mitra sebagai mata kuliah yang melakukan pertukaran mahasiswa. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara mendalam, observasi partisipatif, dokumentasi, dan catatan anekdot. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif (kondensasi data, penyajian data, dan verifikasi). Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar siswa mengalami tantangan terkait faktor sosial budaya. Penggunaan bahasa daerah pada saat perkuliahan membuat mahasiswa membutuhkan waktu untuk menyesuaikan diri. Mengenai peluang, perbedaan budaya akademik yang mempengaruhi proses pembelajaran (penugasan mata kuliah, metode pengajaran, dan penggunaan teknologi) memberikan peluang bagi setiap universitas untuk dapat mengadaptasi budaya akademik yang berdampak positif. Sehingga diperlukan lebih banyak petunjuk teknis dalam pelaksanaan program pertukaran pelajar MBKM. AbstractThe Freedom Learning - Freedom Campus (MBKM) Policy is a form of learning in higher education that is autonomous and flexible. However, in implementing the program several challenges and opportunities were encountered. This study aims to describe the challenges and opportunities faced in the implementation of MBKM program in the Primary School Education Department, especially in the student exchange program. The research approach used is qualitative research with a case study research design. Sources of research data are lecturers and students at partner universities as subjects who carry out student exchanges. Data collection techniques used in-depth interviews, participatory observation, documentation, and anecdotal notes. The data analysis technique used is descriptive analysis (data condensation, data display, and verification). The results showed that most of the students experienced challenges related to socio-cultural factors. The use of regional languages during lectures makes students need time to adjust. Regarding opportunities, differences in an academic culture that affect the learning process (course assignments, teaching methods, and use of technology) provide opportunities for each university to be able to adapt an academic culture that has a positive impact. So, more technical guidelines are needed in the implementation of the MBKM student exchange program.