Natrium siklamat umumnya ditambahkan pada manisan buah mangga untuk memperbaiki cita rasa produk. Penggunaan natrium siklamat pada manisan mangga dicurigai tidak sesuai dengan kadar yang tercantum dalam Peraturan BPOM Nomor 11 Tahun 2019. Kondisi ini dapat menimbulkan efek yang berbahaya pada tubuh. Penelitian ini dilakukan untuk mengidentifikasi, menghitung kadar dan mengevaluasi kadar natrium siklamat pada manisan mangga yang dijual di kota Pontianak. Identifikasi natrium siklamat dilakukan secara kualitatif melalui metode pengendapan dengan pereaksi HCl, BaCl2, dan NaNO2. Sedangkan, penentuan kadar natrium siklamat dalam sampel secara kuantitatif dilakukan dengan spektrofotometri UV pada panjang gelombang maksimum 313,4 nm. Hasil uji kualitatif menunjukkan 3 dari 5 sampel manisan mangga dengan kode A, B, dan E mengandung natrium siklamat. Sementara itu, hasil uji kuantitatif menunjukkan kadar sampel A sebesar 255,824 mg/kg, kadar sampel B sebesar 352,49 mg/kg, dan kadar sampel E sebesar 125,743 mg/kg. Hasil ini menunjukkan kadar natrium siklamat yang digunakan masih berada dibawah batas maksimal konsumsi yang tercantum dalam Peraturan BPOM Nomor 11 Tahun 2019 yaitu sebesar 500 mg/kg. Kata Kunci: Keamanan Pangan, Uji Kualitatif, Uji Kuantitatif, Bahan Tambahan Pangan, Metode Pengendapan Sodium cyclamate is generally added to candied mangoes to improve the taste of the product. It is suspected that the use of sodium cyclamate in candied mangoes does not comply with the levels stated in BPOM Regulation Number 11 of 2019. This condition can cause dangerous effects on the body. This research was conducted to identify, calculate levels and evaluate sodium cyclamate levels in mango sweets sold in the city of Pontianak. Sodium cyclamate identification was carried out qualitatively through the precipitation method with HCl, BaCl2 and NaNO2 reagents. Quantitative determination of sodium cyclamate levels in samples was carried out using UV spectrophotometry at a maximum wavelength of 313.4 nm. Qualitative test results showed that 3 out of 5 samples of mango sweets with codes A, B and E contained sodium cyclamate. Meanwhile, quantitative test results showed that sample A levels were 255.824 mg/kg, sample B levels were 352.49 mg/kg, and sample E levels were 125.743 mg/kg. These results show that the levels of sodium cyclamate used are still below the maximum consumption limit stated in BPOM Regulation Number 11 of 2019, namely 500 mg/kg.