Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

IMPLEMENTASI PROGRAM KALIMASADA DALAM PELAYANAN ADMINISTRASI KEPENDUDUKAN DIKELURAHAN MARGOREJO KECAMATAN WONOCOLO KOTA SURABAYA Utami, Siti Sri; Prabawati, Indah
Publika Vol 12 No 1 (2024)
Publisher : Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/publika.v12n1.p91-102

Abstract

Administrasi kependudukan merupakan salah satu dari pelayanan publik yang telah disediakan oleh pemerintah. Pelayanan administrasi kependudukan saat ini masih ditemukan adanya masalah diantaranya yaitu pelayanan yang lambat, administrasi yang berbelit-belit, keterbatasan waktu. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa implementasi program Kalimasada di Kelurahan Margorejo Kota Surabaya. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif. teknik pengumpulan data dalam penelitian ini melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi. Kemudian dianalisis dengan tahapan reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Penelitian ini berfokus pada tiga indikator yaitu kepatuhan, lancarnya pelaksanaan rutinitas fungsi dan terwujudnya kinerja dan dampak yang dikehendaki. Hasil penilitian menunjukkan bahwa implementasi program kalimasada di Kelurahan Margorejo Kota Surabaya secara umum telah berjalan dengan baik sesuai dengan teori Ripley dan Franklin yang meliputi kepatuhan, lancarnya pelaksanaan rutinitas fungsi dan terwujudnya kinerja dan dampak yang dikehendaki tetapi dalam implementasinya masih ditemukan adanya kendala yaitu Kurangnya pemahaman Ketua RT dalam Menjalankan aplikasi Klampid New Generation (KNG) sehingga adanya pelimpahan tugas dalam menjalankan program Kalimasada. Adanya masalah tersebut saran yang dapat diberikan oleh peneliti diantaranya, Dispendukcapil memperbaharui sistem aplikasi dengan menambahkan menu persyaratan dokumen kependudukan dan meningkatkan pemahaman Ketua RT dalam kelengkapan berkas dokumen kependudukan, agar Ketua RT dapat menjalankan tugasnya dengan maksimal. Kata Kunci : Implementasi, Administrasi Kependudukan, Kalimasada Population administration is one of the public services provided by the government. Currently, there are still problems with population administration services, including slow service, complicated administration, and time constraints. This research aims to analyze the implementation of the Kalimasada program in Margorejo Village, Surabaya City. This research uses a descriptive method with a qualitative approach. Data collection techniques in this research are through interviews, observation and documentation. Then it is analyzed using the stages of data reduction, data presentation, and drawing conclusions. This research focuses on three indicators, namely compliance, smooth implementation of routine functions and the realization of the desired performance and impact. The research results show that the implementation of the Kalimasada program in Margorejo Subdistrict, Surabaya City has generally gone well in accordance with Ripley and Franklin's theory which includes compliance, smooth implementation of routine functions and the realization of the desired performance and impact, but in its implementation there are still obstacles found, namely the lack of understanding of the Chairperson. RT in running the Klampid New Generation (KNG) application so that there is delegation of duties in running the Kalimasada program. Due to this problem, suggestions that can be given by researchers include: Dispendukcapil updating the application system by adding a menu of population document requirements and increasing the RT Head's understanding of the completeness of population document files, so that the RT Head can carry out his duties optimally. Keywords: Implementation, Population Administration, Kalimasada
Edukasi pemberian ASI ekslusif Ariandini, Shanti; Lestari, Diani Hadi; Alpiyanah, Nita; Apriliani, Putri; Utami, Siti Sri
Jurnal Pemberdayaan dan Pendidikan Kesehatan Vol. 4 No. 01 (2024): Jurnal Pemberdayaan dan Pendidikan Kesehatan
Publisher : Lembaga Pengabdian Masyarakat Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kuningan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34305/jppk.v4i01.1306

Abstract

Latar Belakang :ASI eksklusif merupakan makanan terbaik pada masa awal kehidupan. Pemberian  ASI eksklusif dilakukan dengan pemberian ASI saja tanpa makanan atau minuman tambahan selama 6  bulan. Asi memiliki kandungan gizi yang lengkap untuk pemenuhan energi dan pembangun tubuh seperti laktosa, lemak, protein  dan beberapa mineral (Kementrian Kesehatan Republik Indonesia, 2022) (WHO, 2021). Tujuan penyuluhan ini untuk meningkatkan pengetahuan ibu hamil dan menyusui tentang ASI eksklusif, penyuluhan ini dirancang.Metode: Bentuk kegiatan ini menggunakan metode ceramah, diskusi. Adapun sasaran pelaksanaan kegiatan ini sebanyak 30 orang yang terdiri ibu hamil dan ibu menyusui. Pre-test sebelum dilakukan memberikan materi dan instruksi tentang ASI Eksklusif kepada kelas ibu. Post-test dilakukan untuk mengukur kualitas kelas ibu.Hasil : Ada pengaruh pada pendidikan ASI eksklusif, menurut hasil perhitungan statistik, dengan nilai T sebesar -3.525 dan P sebesar 0,001 (P<0,05). Hasil yang meningkat dari 140 nilai pada pre-test menjadi 170 nilai pada post-test menunjukkan peningkatan pemahaman peserta.Kesimpulan: ada peningkatan pengetahuan ibu hamil dan ibu menyusui untuk meningkatkan kualitas ASI.
Faktor – faktor yang mempengaruhi kepatuhan ibu hamil dalam mengkonsumsi Tablet Tambah Darah (TTD) di PMB Ny. D Kabupaten Bogor Munir, Rindasari; Alpiyanah, Nita; Utami, Siti Sri; Nahdah, Zuhratun
Jurnal Inovasi Kesehatan Masyarakat Vol 4 No 2 (2024): Journal of Public Health Innovation (JPHI)
Publisher : Lembaga Penelitian Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kuningan Garawangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34305/jphi.v4i02.1031

Abstract

Latar Belakang: Anemia yang prevalensinya cukup tinggi pada kehamilan dapat menimbulkan risiko kelahiran prematur, risiko perdarahan saat lahir dan bayi lahir rendah. Kebutuhan zat besi pada ibu hamil akan meningkat sekitar 25%, dan ibu hamil harus konsumsi tablet tambah darah sebanyak 90 tablet selama kehamilan. Prevalensi anemia secara globalnya tahun 2019 berkisar 29,9%. Sedangkan di Indonesia tahun 2018, ibu hamil yang mengalami anemia sejumlah 48,9%.Metode: Penelitian survei analitik dengan pendekatan cross sectional digunakan dalam penelitian ini, dengan cara dalam satu waktu menggunakan kuisioner. Sampel yang digunakan adalah Accidental Sampling dengan jumlah 42 responden.Hasil: Dari penelitian ini didapatkan pengetahuan kurang sebanyak 23 responden (54,8%), usia tidak berisiko 20-35 tahun sebanyak 32 responden (76,2%), pelayanan kesehatan baik sebanyak 42 responden (100,0%), dukungan keluarga dengan hasil didukung sebanyak 32 orang (76,2%), responden pada kelompok paritas primipara dan multipara 21 orang (50,0%), dan responden dengan ketidakpatuhan 25 orang (59,5%).Kesimpulan: Dari hasil uji statistik chi-square terlihat bahwa tidak ada hubungan antara pengetahuan, umur, dukungan keluarga dengan paritas, sedangkan pelayanan kesehatan  memiliki hubungan yang signifikan dengan kepatuhan ibu hamil mengkonsumsi tablet suplemen darah.