Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENDAMPINGAN DAN PELATIHAN BUDIDAYA LEBAH MADU TRIGONA KELOMPOK TANI DI DESA BATULAYA, KECAMATAN TINAMBUNG KABUPATEN POLEWALI MANDAR Ramli, Muh Agusfartham; Irundu, Daud; Syamsiar, Nur Ratika; Akmal, Akmal; Ahmad, Ahmad; Astuti, Sri; Wiranata, Aldi; Fitriani, Dwi Dian
Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 4 No. 6 (2023): Volume 4 Nomor 6 Tahun 2023
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cdj.v4i6.22801

Abstract

Salah satu potensi yang dimiliki oleh Kabupaten Polewali Mandar khususnya desa batulaya sebagian besar adalah berasal dari hutan dan lahan pertanian, akan tetapi hasil hutan saat ini belum dimanfaatkan secara optimal. Maka dari itu kami mengambil lokasi pengabdian ini. Disamping madu, produk yang dihasilkan lebah trigona adalah Bee pollen dan propolis. Masyarakat di Desa Batulaya Kecamatan Tinambung Sebagian besar mata penccaharaiaannya adalah petani baik petani padi, tanaman perkebunan atau petani aren, dengan keberadaan perkebunan yang luas tersedia kebutuhan. Permasalahan yang dihadapi oleh mitra yaitu pendampingan dan pelatihan budidaya lebah madu trigona dan pemeliharaan lebah madu, dikarenakan dalam untuk membantu perekonomian masyarakat sehingga dapat membantu lahan dipergunakan untuk lebah madu dan kelompok tani yang kurang memamhami didalam membudidayakan lebah madu dan pakan kegiatan budidaya lebah itu sendiri mengalami perkembangan jumlah koloni menjadi semakin tidak berimbang dengan luasan areal tanaman pakan yang cenderung terus menyusut akibat pengalihan penggunaan lahan masyarakat. Tujuan kegiatan program kemitraan masyarakat (PKM) ini adalah (1) Memberikan pelatihan budidaya lebah trigona, 2) Memiliki dampak positif bagi masyarakat di dalam pembudidayaan lebah madu untuk meningkatkan ekonomi masyarakat yaitu pengenalan proses pembuatan madu, 3) Mengembangkan model pemberdayaan masyarakat dalam peningkatan pengetahuan dan keterampilan. Kegiatan PKM ini juga akan menjadi wadah bagi kegiatan kampus merdeka yaitu Membangun Desa yang dapat diikuti oleh mahasiswa, dan diharapkan dapat meningkatkan Indikator Kinerja Utama (IKU) Perguruan Tinggi bagi mahasiswa untuk mendapat pengalaman di luar kampus, dosen berkegiatan di luar kampus dalam transfer keilmuan ke masyarakat, serta hasil kerja dosen dapat digunakan oleh masyarakat.
CARRYING CAPACITY AND FEEDING PREFERENCES OF SUMATRAN ELEPHANTS (Elephas mazimus Sumatranus) IN THE ISAU-ISAU FOREST GROUP, LAHAT DISTRICT, SOUTH SUMATRA PROVINCE Rosianty, Yuli; Lensari, S.Hut, M.Si, Delfy; Wiranata, Aldi
Sylva Jurnal Ilmu-ilmu Kehutanan Vol 13, No 1 (2024)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32502/sylva.v13i1.8731

Abstract

The habitat of the Sumatran Elephant (Elephas maximus Sumatranus) can be found in several types of forest, where naturally elephants need a large area to forage for food and spend time in primary (protected) forest during the day and out into open forest (secondary forest) during hot times. the sun has diminished. Elephants also need a safe and comfortable atmosphere so that their mating behavior (breeding) is not disturbed and their reproductive process can run well. This makes elephants very dependent on natural habitats to breed and find food. This research aims to find out what types of food preferences elephants have and the distribution of elephant food in the Natural Reserve Forest Area of the Isau-Isau Forest Group Elephant Training Center during ± 2 (two) Months. The method used in the research is descriptive qualitative and quantitative research. Results of research on the types of vegetation that Sumatran elephants (Elephas maximus Sumatranus) feed on in the HSA PLG KH Isau-Isau area, West Merapi District, Lahat Regency, South Sumatra Province in July 2023. This observation was carried out on all Sumatran elephants (Elephas maximus Sumatranus) found in HSA PLG KH Isau-Isau, West Merapi District, Lahat Regency, South Sumatra Province. From data obtained in the field in the HSA PLG KH Isau-Isau area, West Merapi District, Lahat Regency, South Sumatra Province, there are 8 Sumatran elephants (Elephas maximus Sumatranus) with 1 male elephant and 7 female elephants. From data in the field there are 16 The type of food for elephants at the observation location with the favorite food for all elephants is Belidang (Fimbristylis annua) with a long eating time with an average of 3.1 minutes to eat for 15 minutes and a food preference index of 0.226, while for plants the most Elephants quickly eat the Lentahi plant (Molineria capitulate) with a feeding time of 1 minute with a Feeding Preference Index of 0.067.