Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search

THE ANXIETY FACTORS IN DELIVERING SPEECHES FOR INFORMATICS ENGINEERING STUDENTS Swantika, Ika; Harissandi, Refin; Anwar, Rossya Diva
Jurnal Review Pendidikan dan Pengajaran Vol. 8 No. 3 (2025): Volume 8 No. 3 Tahun 2025
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jrpp.v8i3.49101

Abstract

Anxiety is one of the issues that individuals frequently encounter at various times. Everyone has likely felt anxiety at some point. An example of anxiety we frequently come across is the fear of interacting with others or speaking in front of an audience, particularly during a speech presentation. Students of STMIK Pelita Nusantara are required to be able to do public speaking, they should deliver material well when giving a speech, this is proven by the existence of a Public Speaking course that must be taken by students, but there are some students are unable to deliver a speech well. /This is shown by the reality that 60% of students continue to receive scores below the top marks in the public speaking course. This research seeks to identify the elements that lead to anxiety during public speaking, focusing on a group of 50 Informatics Engineering students by employing total sampling and utilizing questionnaires and surveys for data collection. There are 22 elements that lead to anxiety when delivering public speeches, particularly speeches. The 22 factors were condensed into 5 factors that students most frequently identified as the causes of their anxiety. Factor 1 includes the variables: time of day, morning, evening, and indoor display. Factor 2 includes the variables: negative thoughts, low self-esteem, interference from tools, negative prior experiences, absence of self-confidence, limited experience, and outdoor performance. Factor 3 includes the variables: absence of dialogue with specialists, apprehension about assessment, consciousness of being under scrutiny, and audience size. Factor 4 includes variables such as insufficient preparation, inadequate understanding of the subject, age variations, and poor health. Factor 5 includes variables such as religious variance, ethnic diversity, and insufficient proximity to expert
PELATIHAN DAN PEMANFAATAN GOOGLE WORKSPACE UNTUK EFISIENSI ADMINISTRASI SEKOLAH MENEGAH KEJURUAN Addini, Puteri Fajar; Swantika, Ika; Sitompul, Kristin Lourensi; Nurfadilah, Angel; Sitinjak, Sri Atika
Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 6 No. 4 (2025): Volume 6 No 4 Tahun 2025
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cdj.v6i4.49097

Abstract

Dalam era digital saat ini, pemanfaatan teknologi informasi dalam dunia pendidikan menjadi kebutuhan yang mendesak, khususnya dalam pengelolaan administrasi sekolah. Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) sebagai institusi pendidikan vokasional dituntut untuk memiliki sistem administrasi yang efisien dan terintegrasi guna mendukung proses pembelajaran dan manajemen sekolah secara keseluruhan. Google Workspace merupakan salah satu solusi teknologi berbasis cloud yang dapat digunakan untuk meningkatkan efisiensi kerja melalui fitur kolaborasi, penyimpanan, dan pengelolaan dokumen secara real-time.Penelitian atau kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pelatihan serta mengimplementasikan pemanfaatan Google Workspace bagi tenaga administrasi dan pendidik di lingkungan SMK. Metode yang digunakan meliputi pelatihan langsung, pendampingan teknis, dan evaluasi efektivitas penggunaan aplikasi Google Workspace dalam aktivitas administratif. Hasil dari pelatihan ini menunjukkan peningkatan kompetensi digital peserta, percepatan proses administrasi, serta terciptanya kolaborasi yang lebih baik antar unit kerja. Dengan adanya pelatihan ini, diharapkan SMK mampu mengintegrasikan teknologi dalam sistem administrasinya, sehingga tercipta budaya kerja yang lebih modern, efisien, dan responsif terhadap perkembangan zaman. Pemanfaatan Google Workspace menjadi langkah konkret dalam mendukung transformasi digital pendidikan, khususnya pada level satuan pendidikan kejuruan.
Improving The Students’ English Ability by Using PowerPoint Presentation Swantika, Ika; Harissandi, Refin; Anwar, Rossya Diva
ELT (English Language Teaching Prima Journal) Vol. 5 No. 1 (2023): English Language Teaching Prima
Publisher : English Language Teaching Prima Journal (ELT)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34012/elt.v5i1.4103

Abstract

This research was done to investigate how PowerPoint presentation technique improves students’ speaking ability. Researchers used a qualitative method which is pre-experimental research design by applying pre-test and post-test based on the indicators of speaking skill, namely: Material, Manner, Vocabulary, and Pronunciation. The data obtained were categorized and analyzed based on several related theories. Regarding the result, it was found that the students shown a positive result by implementing PowerPoint presentation. Student perceives that it helps them to evaluate their ability to speak English, increasing motivation, as well as allowing them to think critically in the use of language. Although several aspects must be developed such as student pronunciation. This finding indicates that PowerPoint presentations are useful for improving students speaking skills
Code Mixing in The Computer Classroom Interaction Swantika, Ika; Harissandi, Refin; Anwar, Rossya Diva
ELT (English Language Teaching Prima Journal) Vol. 5 No. 2 (2023): English Language Teaching Prima
Publisher : English Language Teaching Prima Journal (ELT)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34012/elt.v5i2.4737

Abstract

The aims of this study are to find out the type of code-mixing used by the teacher and students and the factors causing the teacher and students mix the language in computer classroom interaction. Code mixing is the combining of two or more languages or more language varieties in speech. The teacher and students used Code mixing to avoid misunderstanding when they had conversation in the class. Descriptive qualitative design was conducted in this study. The subjects of this study are the teacher and students from the Teknologi Informatika STMIK Pelita Nusantara Medan. The data were collected by doing observation and recording the teacher and students’ utterances in classroom interaction. From the research, it was found the type of code-mixing used by the teacher and students were inner code mixing and outer code mixing. The factors causing teacher did the code-mixing were factors of limited use of codes, factors of function and purpose, and factors of habits. According to the percentages of the questionnaire result the data shows that out of 20 students 50% of them chose factors limited use of codes as their reason did the code mixing, 2% chose factors of function and purpose, and 48% chose factors of habits.
PENDAMPINGAN DAN PELATIHAN PENGGUNAAN APLIKASI DASAWISMA KEPADA IBU-IBU PKK KELURAHAN SIDOREJO Dani, Ersika Pupita; Swantika, Ika; Addini, Puteri Fajar
Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 5 No. 1 (2024): Volume 5 No 1 Tahun 2024
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cdj.v5i1.25742

Abstract

Kegiatan pengabdian Masyarakat ini merupakan upaya meningkatan pengetahuan dan pemahaman ibu – ibu PKK di Kelurahan Sidorejo Kecamatan Medan-Tembung tentang dasawisma sebagai program pemerintah. Fokus dari pelaksanaan PKM ini adalah sosialisasi dan pelatihan cara pengggunaan aplikasi Dasawisma. Target khusus dari kegiatan PKM ini adalah melakukan pendampingan dengan melatih ibu–ibu PKK Kelurahan Sidorejo Medan-Tembung pengggunaan aplikasi Dasawisma secara baik dan benar. Metode kegiatan pengabdian ini dilakukan dengan cara memberikan pendampingan mulai dari melakukan penyuluhan dan diskusi, sosialisasi, dan pelatihan sampai ibu–ibu PKK dapat menggunakan aplikasi dasawisma dengan baik dan benar. Anggaran dan jadwal pelaksanaan pengabdian masyarakat yang diajukan sudah sangat relevan atau sesuai dengan kegiatan yang akan dilaksanakan. Rencana kegiatan program PKM ini adalah a) Pra survei lapangan, b) Persiapan alat dan bahan pelatihan, c) Persiapan metode pelatihan, d) Sosialisasi dan pelatihan pengggunaan aplikasi dasawisma, e) Pendampingan, f) evaluasi, g) Pembuatan program keberlanjutan. Berdasarkan hasil sosialisasi dan pelatihan didapatkan hasil yang signifikan yaitu para ibu kader memahami pengggunaan dan memanfaatkan aplikasi dasawisma dengan baik dan benar.
PERANCANGAN DAN PELATIHAN PEMBUATAN DATABASE APLIKASI SEBAGAI MEDIA PENYIMPANAN ARSIP Addini, Puteri Fajar; Swantika, Ika; Sitompul, Kristin Lourensi
Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 5 No. 4 (2024): Volume 5 No. 4 Tahun 2024
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cdj.v5i4.32200

Abstract

Pada era teknologi informasi saat ini penggunaan aplikasi database berkembang dengan pesat. Dalam kegiatan kita sehari-hari tidak lepas dari penggunaan aplikasi databse. Salah satu komponen penting dalam sebuah perangkat lunak aplikasi adalah basis data (database). Data base adalah kumpulan tabel yang berfungsi untuk menyimpan data yang telah diinput dan juga menjamin ketersediaan data ketika dibuthkan. Database merupakan tempat penyimpanan data dalam bentuk digital. Mengingat begitu pentingnya database dalam apliasi pengolohan data untuk mengadakan pelatihan database dimana sasaran utama PKK dan instasni pemerintah. Salah satu lokasi PKM pelatihan database ini adalah PKK kelurahan Sidorejo. Tujuan dari PKM ini adalah meningkatkan kemampuan ibu-ibu PKK dalam merancang maupun mengimplemetasi kan rancangan database ke dalam aplikasi database aplikasi dalam media penyimpanan arsip sebagai contoh kasus. Dalam pelatihan ini peserta akan diberikan materi berupa konsep dan teori tentang database, peracangan database dengan menggunakan teknik noormalisasi dan implementasi hasil rancangan database dengan menggunakan software database Microsoft Access. Setelah pelaksanaan kegiatan PKM Pelatihan Pembuatan Database Aplikasi Arsip ini terlaksana dengan baik dan mendapatkan respon yang baik dari pihak ibu-ibu PKK maupun dari kelurahan yang menjadi peserta dalam pelatihan ini.
IMPLEMENTASI DAN PELATIHAN MICROSOFT EXCEL SEBAGAI MEDIA PENGELOLAAN DATA Sitompul, Kristin Lourensi; Addini, Puteri Fajar; Swantika, Ika
Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 6 No. 1 (2025): Volume 6 No. 1 Tahun 2025
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cdj.v6i1.42159

Abstract

Saat ini hampir seluruh kalangan manusia telah menggunakan Aplikasi baik dari pekerjaan kantor, tugas sekolah, pekerjaan di suatu organisasi. Sebelum meningkatkannya digital dalam pengelolaan data dan sampai pembuatan laporan, pekerjaan tersebut masih dilakukan dengan manual sehingga terjadinya ketidak efesien dan ketidakefektifan dalam pengelolaan data dalam data yang cukup besar. Tetapi sekarang dengan adanya aplikasi pengeloaan data proses pembuatan laporan dan pengelolaan data yang cukup besar bisa menjadi efektif, efesien dan akurat. Aplikasi pengelolaan data sekarang sudah bisa dipelajari oleh semua kalangan tidak hanya orang bekerja di kantor yang memakai aplikasi pengelolaan data tetapi sekarang sudah bisa di pelajari atau di terapkan bagi anak-anak yang duduk di bangku sekolah SMA/SMK untuk mempersiapkan anak-anak bangsa dapat siap didunia perkantoran atau mampu melakukan pengelolaan data dengan aplikasi. Salah satu lokasi PKM pelatihan pengelolaan data ini adalah SMK Swasta Melati Perbaungan. Tujuan PKM ini adalah meningkatkan pengetahuan dan kemampuan siswa-siswi dalam mengelolah data maupun mengimplementasikan pengelolaan data yang besar dan membuat laporan sebagai contoh kasus. Dalam penelitian ini peserta akan diberikan materi berupa konsep dan teori pengelolaan data, teknik dalam pengelolaan data, konsep dan teknik dalam menggunakan aplikasi microsoft excel. Setelah pelaksanaan kegiatan PKM Pelatihan Pengelolaan data dengan Aplikasi ini terlaksana dengan baik dan mendapatkan respon yang baik dari pihak siswa-siswa maupun dari sekolah yang menjadi peserta dalam pelatihan ini.
EXAMINING STUDENTS’ SPEAKING SKILL THROUGH CLASS DISCUSSION Swantika, Ika; Harissandi, Refin; Anwar, Rossya Diva
Jurnal Review Pendidikan dan Pengajaran Vol. 7 No. 3 (2024): Vol. 7 No. 3 (2024): Volume 7 No 3 Tahun 2024 (Special Issue)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jrpp.v7i3.31430

Abstract

The aims of this study are to find out the the students’ difficulties in speaking english in class discussion. Class discussions provide a framework for students to think critically out loud about topics being covered in class. They also provide an opportunity to gauge how well the students are comprehending course concepts, assignments, and outside readings. Descriptive qualitative design was conducted in this study. The subjects of this study are the students from the Teknologi Informatika STMIK Pelita Nusantara Medan. The data were collected by doing observation and recording the students’ utterances in class discussion. From the research, it was found the students got some problems in communicating when they were having a class discussion . There were two factors causing them got difficulties in speaking English when they were having a class discussion. The first factor was the Linguistic Problem, some linguistic problems were of lack of vocabularies, lack of practicing, and lack of grammatical knowledge. The second factor was Psychological Problem. Psychological problems are those problems, which often interference the emotional or physical health. These psychological problems may bring negative effect towards student’s speaking performance. Over a quarter of a million people in this world have problems towards their confidence.