Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Penerapan Model Project Based Learning Berbentuk Flash Card Terhadap Kemampuan Menulis Teks Cerita Fabel Oleh Siswa Kelas VII SMP Muhammadiyah 19 Pematangsiantar Nababan, Devi Puspita Sari; Resmi, Resmi
Artikulasi: Jurnal Pendidikan Vol. 7 No. 2 (2025): Artikulasi : Jurnal Pendidikan
Publisher : Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia FKIP Universitas Simalungun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36985/e89e2489

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penerapan model Project Based Learning berbentuk flash card terhadap kemampuan menulis teks cerita fabel oleh siswa kelas VII SMP Muhammadiyah 19 Pematangsiantar. Latar belakang penelitian ini didasarkan pada rendahnya kemampuan siswa dalam menulis teks fabel yang disebabkan oleh kurangnya penggunaan media pembelajaran yang menarik dan metode pembelajaran yang konvensional. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen dengan desain pretest-posttest control group. Sampel terdiri dari dua kelas, yaitu kelas eksperimen yang menggunakan media flash card dan kelas kontrol yang menggunakan media konvensional. Data dikumpulkan melalui tes menulis teks fabel sebelum dan sesudah perlakuan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat peningkatan signifikan pada nilai post-test siswa di kelas eksperimen dibandingkan dengan kelas kontrol. Berdasarkan uji statistik menggunakan SPSS, diperoleh hasil bahwa model Project Based Learning berbentuk flash card memberikan pengaruh positif dan signifikan terhadap kemampuan menulis teks cerita fabel. Dengan demikian, model ini efektif digunakan untuk meningkatkan keterampilan menulis siswa, khususnya dalam teks cerita fabel
Sosialisasi Pencegahan Dan Cara Menghadapi Bullying Di Sekolah SMA Swasta Pelita Pematangsiantar Netti Marini; Turnip, Berlian R; Resmi; Silitonga, Rahmat Kartolo; Hutagaol, Sinur; Lubis, Fheti Wulandari; Dea Puspita; Nababan, Devi Puspita Sari; Dewi Ayu Ningsih; Juwita Isma Dewi; Laisya Adna Fika
Jurnal Pengabdian Masyarakat Sapangambei Manoktok Hitei Vol. 4 No. 2 (2024): Jurnal Pengabdian Masyarakat SAPANGAMBEI MANOKTOK HITEI
Publisher : Universitas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36985/yybwj664

Abstract

Bullying sering sekali terjadi terutama di lingkungan sekolah, dalam pembelajaran pencegahan dan cara menghadapi bullying di sekolah dapat mempengaruhi tingkah laku karena setiap siswa dituntut untuk aktif dan memberikan argumen cara menghadapi bullying tersebut. Dengan terlaksananya kegiatan ini diharapkan siswa dapat mencegah terjadinya bullying terutama di daerah lingkungan sekolah. Adapun metode yang digunakan adalah yuridis empiris, menggunakan jenis penelitian kualitatif. Sampel dengan menggunakan metode non probability sampling tidak menggunakan dasar probabilitas namun didasarkan pada logika. Tahapan dari metode ini yaitu tahap survey, tahap pengkajian, tahap perencanaan alternatif program, tahap pemformulasian rencana aksi, tahap pelaksanaan (implementasi) program atau kegiatan, tahap pendampingan, serta tahap evaluasi. Kemudian setelah dilakukan pelatihan pencegahan dan cara menghadapi bullying, nilai rata - rata siswa meningkat 85% siswa sudah mengalami peningkatan kemampuan pencegahan bullying terutama di lingkungan sekolah dan sisanya masih sedikit mengalami kendala karena keterbatasan
SOSIALISASI PENANAMAN NILAI-NILAI KARAKTER MELALUI PERTUNJUKAN BONEKA TANGAN DI SD TAHFIZH QUR’AN KARIMAH BERASTAGI Marini, Netti; Turnip, Berlian Romanus; Sinurat, Resmi; Hutagaol, Sinur; Silitonga, Rahmat Kartolo; Saragih, Krissi Wahyuni; Suprayogo, Budi; Puspita, Dea; Nababan, Devi Puspita Sari
Jurnal Pengabdian Masyarakat Sapangambei Manoktok Hitei Vol. 5 No. 1 (2025): Jurnal Pengabdian Masyarakat SAPANGAMBEI MANOKTOK HITEI
Publisher : Universitas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36985/5jy6w577

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk memberi pemahaman kepada siswa tentang nilai-nilai karakter melalui pertunjukan boneka tangan di SD Tahfizh Qur’an Karimah. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen dengan melalui beberapa tahapan, yaitu tahap survey, tahap pengkajian, tahap perencanaan alternatif program, tahap pemformulasian rencana aksi, tahap pelaksanaan, tahap pendampingan, dan tahap evaluasi. Berdasarkan data yang diperoleh, dapat disimpulkan bahwa siswa mengalami peningkatan dalam pemahaman nilai-nilai karakter yang awalnya rata-rata nilai siswa 69,00. Nilai rata-rata  ini menunjukan bahwa pemahaman siswa belum mencapai nilai minimum yaitu 70. Kemudian setelah dilakukan sosialisasi nilainya rata-rata pemahaman siswa  meningkat menjadi 85,11. Hal ini berarti 85% siswa sudah mengalami peningkatan kemampuan  dan pengetahuan sosialisasi penanaman nilai-nilai karakter dan sisanya masih sedikit mengalami kendala karena keterbatasan
PELATIHAN KETERAMPILAN BERBICARA MENGGUNAKAN MEDIA GAMBAR BERSERI SISWA KELAS VI SD NEGERI 091404 PARBALOHAN NAGORI TIGARAS Marini, Netti; Turnip, Berlian Romanus; Resmi, Resmi; Silitonga, Rahmat Kartolo; Hutagaol, Sinur; Lubis, Fheti Wulandari; Nababan, Devi Puspita Sari; Dewi, Juwita Isma; Ningsih, Dewi Ayu; Fika, Laisya Adna
Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 5 No. 2 (2024): Volume 5 No. 2 Tahun 2024
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cdj.v5i2.27218

Abstract

Abstrak Berbicara merupakan salah satu keterampilan yang sangat penting disamping tiga keterampilan bahasa lainnya, yaitu membaca, menulis, menyimak. Hal ini dikarenakan dengan sesama manusia, menyatakan pendapat, menyampaikan maksud dan pesan, mengungkapkan perasaan dan segala kondisi emosional, dan lain sebagainya. Media gambar berseri adalah simbol yang mengungkapkan pesan tertentu untuk mengungkapkan suatu kehidupan manusia yang mendalam, disajikan secara bersambung atau berkesinambungan. Pada sekolah pengabdian, guru kurang memiliki kreativitas untuk mengembangkan kemampuan berbicara pada siswa. Siswa tidak memiliki kemampuan dalam berbicara, keadaan mitra yang memerlukan bantuan belajar mengajar secara luring dan daring secara intensif demi tercapaianya kemampuan siswa dalam berbicara dan siswa masih kurang maksimal dalam melakukan simulasi berbicara yang sesuai dengan aturan yang berlaku. Demi mendukung sekolah, guru, dan siswa, dalam efektivitas kegiatan pengembangan ketrampilan berbicara, tim pengabdian masyarakat dari Universitas Simalungun membantu dengan memberikan pelatihan berbicara menggunakan media gambar berseri kepada siswa kelas IV SD Negeri 091404 Parbalohan Nagori Tigaras. Tim pengabdian masyarakat akan memberikan arahan dan pengalaman langsung terkait ketrampilan berbicara dengan media gambar berseri serta didukung oleh para dosen PBSI Universitas Simalungun yang memberikan materi teori terkait keterampilan berbicara menggunakan media gambar berseri. Metode yang digunakan dalam pelatihan ini berupa metode simulasi dan demontrasi. Pelatihan keterampilan berbicara dapat bermanfaat untuk siswa mengembangkan kemampuannya dalam keterampilan berbicara terkhusus dengan media gambar berseri. Berdasarkan pengabdian yang telah dilakukan dapat disimpulkan bahwa 85% siswa sudah mengalami peningkatan kemampuan berbicara menggunakan media gambar berseri dan sisanya masih sedikit mengalami kendala karena keterbatasan.