Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Sosialisasi dan Pencantuman Informasi Nilai Gizi Pada Produk Stik Mangrove UMKM Kebaya, Desa Pantai Bahagia, Muara Gembong, Bekasi. Suri, Anita; Supriyanto, Supriyanto; Adinda Adriansyah, Putri Nabila; Irfan, Yusuf; Harlenci Fina, Dina
Jurnal Pelita Pengabdian Vol. 2 No. 1 (2024): Januari
Publisher : DPPM Universitas Pelita Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37366/jpp.v2i1.2666

Abstract

Mangrove merupakan salah satu tanaman yang khas karena tumbuh di daerah pantai serta memiliki banyak manfaat untuk menjaga ekosistem perairan antara laut, pantai dan darat. UKM Kebaya atau Kelompok Bahagia Berkarya merupakan produsen yang mengolah buah mangrove menjadi berbagai produk olahan pangan, terletak di Desa Pantai Bahagia, Kecamatan Muaragembong, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat. Pencantuman nilai gizi juga merupakan salah satu syarat wajib pada kemasan produk pangan sesuai dengan peraturan BPOM. Kegiatan pengabdian masyarakat telah berlangsung pada 31 Agustus 2023 dan berlokasi di Desa Pantai Bahagia, Muaragembong, Bekasi. Hasil dari uji kandungan nutrisi dengan menggunakan metode yang berbeda menunjukkan kandungan lemak total, protein, karbohidrat total, gula total dan natrium pada Stik Mangrove secara berurutan adalah 25,60%, 10,77%, 58,54%, 2,36% dan 2530 ppm. Hasil kandungan nutrisi menunjukkan persentase kandungan tertinggi adalah pada karbohidrat yaitu 58,54%. Pencantuman Informasi Nilai Gizi (ING) pada kemasan stik mangrove sehingga kemasan dapat memenuhi Pemerintah (PP) No. 69 tahun 1999 tentang Label dan Iklan Pangan.
Pendampingan UMKM Penjahit Berbasis Teknologi Digital dalam Perspektif Industri Kreatif di Bogor Utara Saepulrohman, Asep; Martha, Layung Paramesti; Adinda Adriansyah, Putri Nabila; Heliawati, Leny
Jurnal Pemberdayaan Masyarakat Vol 2, No 1 (2023)
Publisher : Yayasan Keluarga Guru Mandiri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46843/jmp.v2i1.277

Abstract

Tailoring Micro, Small and Medium Enterprises (MSMEs) or often called Tailors experienced an extraordinary economic downturn during the Covid-19 pandemic. Convection innovation as a form of existence in the midst of a pandemic outbreak that still exists today to survive must carry out various kinds of creativity. One of them is digitizing the marketing system, updating fashion trends, increasing relationships, providing the best service, collaborating with agencies, and others. In this service the focus is on digitizing the system and developing the concept of relations using the graph theory concept to increase competitiveness. The location of the service will be focused on one of the tailors, namely Sarinah Tailor in Kedunghalang Village, North Bogor District.