Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

METODE FORUM DISCUSSION GROUP DALAM MENINGKATKAN LITERASI DI SDN SINDANGRATU 3 Nabil Makarim; Ajeng Restu Wahyuni; Irmayanti, Irmayanti
Sindoro: Cendikia Pendidikan Vol. 3 No. 6 (2024): Sindoro: Cendikia Pendidikan
Publisher : Cahaya Ilmu Bangsa Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.9644/sindoro.v3i6.2304

Abstract

Literasi dasar siswa Indonesia masih rendah. Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan penerapan metode forum discussion group (FDG) untuk meningkatkan literasi siswa SDN Sindangratu 3. Studi pustaka dilakukan terhadap referensi terkait konsep literasi, FDG, dan penerapannya di SD. Hasilnya menunjukkan FDG efektif meningkatkan kemampuan membaca, menulis, dan berpikir kritis siswa. Persiapan matang guru dan fasilitasi diskusi yang baik menjadi faktor keberhasilannya. Disimpulkan FDG dapat menjadi solusi meningkatkan literasi siswa SD jika diterapkan dengan memerhatikan berbagai faktor pendukungnya. Perlu analisis kesiapan sekolah dan pelatihan guru agar penerapannya berjalan optimal
Pengembangan E-Modul Berbasis Ekoliterasi Sebagai Upaya untuk Mewujudkan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) Taufik, Annisa Novianti; Liska Berlian; Ajeng Restu Wahyuni; Mia Khofifah; Sheila Shakila
JURNAL PENDIDIKAN MIPA Vol 14 No 3 (2024): JURNAL PENDIDIKAN MIPA
Publisher : Pusat Publikasi Ilmiah, STKIP Taman Siswa Bima

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37630/jpm.v14i3.1699

Abstract

Penelitian ini bersumber pada permasalahan terkait kesadaran mahasiswa akan menjaga lingkungan masih kurang dan belum mencerminkan upaya dalam mendukung tercapainya tujuan pembangunan berkelanjutan. Berdasarkan analisis kebutuhan dilapangan dikembangkanlah e-modul berbasis ekoliterasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat validasi e-modul berbasis ekoliterasi. Metode penelitian menggunakan Research & Development (R&D) dengan menggunakan model ADDIE yang terdiri dari tahap analisis, desain dan pengembangan (develop). Instrumen penelitian yang digunakan yaitu lembar angket validasi ahli materi yang terdiri dari indikator kelayakan isi, kontekstual, penyajian materi dan ekoliterasi, ahli media memuat indikator kegrafikan, kemudahan, konsistensi dan format, penyajian dan ahli bahasa mencakup beberapa indikator yaitu komunikatif, lugas, dialogis dan interaktif, kesesuaian dengan kaidah bahasa Indonesia. Analisis data dilakukan secara deskriptif kuantitatif dan kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai rata-rata persentase secara keseluruhan mencapai 93,85% dengan kategori “sangat valid” artinya e-modul berbasis ekoliterasi dapat dikatakan layak untuk dapat diujicobakan.
Implementasi Program Bimbingan Baca Dan Tulis Bagi Siswa Yang Kesulitan Membaca Dan Menulis Di SMPN 17 Kota Serang Ajeng Restu Wahyuni; Alifia Sayidina Santoso; Alif Via Dwi Febriani; Hanan Salsabila; M. Abriyanto; Pradista Marsha Salsalbilla Atmaja; Risfa Nafisa Salma; Yessy Agustin
Gudang Jurnal Multidisiplin Ilmu Vol. 2 No. 11 (2024): GJMI - NOVEMBER
Publisher : PT. Gudang Pustaka Cendekia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59435/gjmi.v2i11.997

Abstract

Menyelesaikan literasi dalam menulis dan membaca merupakan tantangan yang masih banyak ditemui dalam berbagai jenjang pendidikan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi kesulitan literasi dan membantu siswa yang kurang dalam pemahaman terutama dalam kemampuan membaca dan menulis, serta meluncurkan metode pengajaran bimbingan yang digunakan untuk mengatasi masalah tersebut. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode wawancara dan observasi terhadap siswa, guru, dan orang tua di sekolah SMPN 17 Kota Serang dengan menggunakan program bimbingan literasi sebagai metode untuk meningkatkan daya baca dan tulis anak diberikannya bimbingan literasi sebelum pelajaran dimulai waktu yang diberikan selama 30 menit dengan jangka waktu 1 bulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor utama yang menyebabkan kesulitan literasi meliputi kurangnya minat membaca, metode pengajaran yang kurang efektif, dan keterbatasan akses terhadap bahan bacaan yang menarik. Selain itu, lingkungan keluarga yang kurang mendukung perkembangan literasi juga mempengaruhi keterampilan membaca dan menulis siswa. Kesimpulan dari penelitian ini menekankan perlunya inovasi dalam metode pengajaran literasi, serta peran aktif orang tua dan sekolah dalam menciptakan lingkungan yang mendukung minat baca dan tulis pada anak. Rekomendasi diberikan agar program literasi lebih disesuaikan dengan kebutuhan anak dan menitikberatkan pada pendekatan yang interaktif serta terfokus pada praktik sehari-hari.
Pengembangan E-Modul Berbasis Ekoliterasi Sebagai Upaya untuk Mewujudkan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) Taufik, Annisa Novianti; Liska Berlian; Ajeng Restu Wahyuni; Mia Khofifah; Sheila Shakila
JURNAL PENDIDIKAN MIPA Vol. 14 No. 3 (2024): JURNAL PENDIDIKAN MIPA
Publisher : Pusat Publikasi Ilmiah, STKIP Taman Siswa Bima

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37630/jpm.v14i3.1699

Abstract

Penelitian ini bersumber pada permasalahan terkait kesadaran mahasiswa akan menjaga lingkungan masih kurang dan belum mencerminkan upaya dalam mendukung tercapainya tujuan pembangunan berkelanjutan. Berdasarkan analisis kebutuhan dilapangan dikembangkanlah e-modul berbasis ekoliterasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat validasi e-modul berbasis ekoliterasi. Metode penelitian menggunakan Research & Development (R&D) dengan menggunakan model ADDIE yang terdiri dari tahap analisis, desain dan pengembangan (develop). Instrumen penelitian yang digunakan yaitu lembar angket validasi ahli materi yang terdiri dari indikator kelayakan isi, kontekstual, penyajian materi dan ekoliterasi, ahli media memuat indikator kegrafikan, kemudahan, konsistensi dan format, penyajian dan ahli bahasa mencakup beberapa indikator yaitu komunikatif, lugas, dialogis dan interaktif, kesesuaian dengan kaidah bahasa Indonesia. Analisis data dilakukan secara deskriptif kuantitatif dan kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai rata-rata persentase secara keseluruhan mencapai 93,85% dengan kategori “sangat valid” artinya e-modul berbasis ekoliterasi dapat dikatakan layak untuk dapat diujicobakan.