Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

Komunikasi Interpersonal Antara Pemain Game Mobile Legends Pada Komunitas Sibakukek Lubuk Pakam Kusuma, Muhammad Dimas Rizky Harni; Fikri, Muhammad Al; Kamal, Aulia
Journal of Educational Research and Humaniora (JERH) Volume 2 Nomor 1 Maret 2024
Publisher : CV. Pusdikra Mitra Jaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51178/jerh.v2i1.1824

Abstract

This research aims to determine form and communication interpersonal relationship between Mobile Legends game players in the Sibakukek community in Lubuk Pakam. To answer that, this research uses studies field on community behavior in the Sibakukek community in Lubuk Pakam. Data was collacted using interviews, observation and methods documentation to be analyzed descriptively-Qualitatively using theory interpersonal communication. The research result show two things; First Interpersonal communication is the most common form of communication in Sibakukek community.This communication appears in verbal and non-verbal form verbal. Non-verbal forms are more dominatly used in game through features chat in the game because its is considered more flexible. Meanwhile, the verbal form worn only when they are outside the game. Second, communication interpersonal relationsship betwen Mobile Legends game players in the Sibakukek community has two obstacles, namely; (1) behavioral barriers, form attitudes or behavior be it form the communcator or the communication; (2) ecological barriers, in the form of interference form the environment during the communication process.
STUDI KRITIS TERHADAP PEMIKIRAN MAHMUD MUHAMMAD TAHA TENTANG KONSEP NASAKH AL-QUR’AN Fikri, Muhammad Al; Mustaniruddin, Ahmad
TAJDID: Jurnal Ilmu Ushuluddin Vol. 20 No. 2 (2021): Kajian Ilmu Ushuluddin dan Studi Agama
Publisher : Faculty of Ushuluddin and Religious Studies UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (908.31 KB) | DOI: 10.30631/tjd.v20i2.230

Abstract

This article discusses one of the topics of the study of the Qur'anic science which was developed by one of the contemporary thinkers, namely Mahmud Muhammad Taha. He considered that the Islamic teachings contained in the madaniyah verses were irrelevant at this time because they contained values ​​that were less tolerant and even radical. Meanwhile, the Makiyah verses contain fundamental values ​​such as justice, equality, tolerance, democracy, and human rights. So, according to him, madaniyah verses need to be replaced with these makiyah verses. With such an inverted nasakh concept, he wants to carry out an evolution of sharia where according to him sharia is something historical that can change according to the situation and conditions that require it. The concept of nasakh al-Qur'an developed by Taha is different from the concept of nasakh agreed upon by the majority of scholars. Therefore, based on the critical analysis in this article, it can be said that the nasakh Taha concept still has a number of epistemological problems so that it is not valid for use in interpreting the verses of the Qur'an. Artikel ini mendiskusikan tentang topik kajian ilmu al-Qur’an yang dikembangkan oleh salah satu tokoh pemikir kontemporer yaitu Mahmud Muhammad Taha. Ia menilai bahwa ajaran Islam yang terkandung dalam ayat-ayat madaniyah tidak Sesuai dengan nilai – nilai kemanuasiaan dan masyarakat modern karena ayat madaniyah mengandung nilai radikalisme dan berlawanan dengan hak asasi manusia. Sementara ayat-ayat makiyah berisi tentang nilai-nilai fundamental seperti keadilan, kesetaraan, toleransi, demokrasi, dan HAM. Sehingga, menurutnya, ayat-ayat madaniyah perlu di-nasakh dengan ayat-ayat makiyah tersebut. Dengan konsep nasakh terbalik seperti demikian ia ingin melakukan evolusi terhadap syariat di mana menurutnya syariat merupakan sesuatu yang bersifat historis yang dapat berubah sesuai situasi dan kondisi yang menghendakinya. Konsep nasakh al-Qur’an yang dikembangkan oleh Taha tersebut berbeda dengan konsep nasakh yang disepakati oleh mayoritas ulama. Oleh karena itu, berdasarkan analisis kritis dalam artikel ini dapat dikatakan bahwa konsep nasakh Taha tersebut masih terdapat sejumlah permasalahan epistemologis sehingga tidak valid untuk digunakan dalam penafsiran al-Qur’an.
Tafsir Ma’nā-cum-Maghzā pada Q.S. Al-Hadid Ayat 20: Signifikansinya dalam Mengatasi Perilaku Hedonisme Fikri, Muhammad Al; Azizan, Muhammad; Mustaniruddin, Ahmad
Tazkir: Jurnal Penelitian Ilmu-ilmu Sosial dan Keislaman Vol 10, No 2 (2024)
Publisher : Universitas Islam Negeri Syekh Ali Hasan Ahmad Addary Padangsidimpuan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24952/tazkir.v10i2.13483

Abstract

AbstrakPenelitian ini dilatarbelakangi oleh kebutuhan akan rekonstruksi penafsiran Al-Qur’an yang tidak hanya bersifat ideologis, tetapi juga relevan dengan fenomena kontemporer, seperti gaya hidup hedonis yang berkembang di tengah masyarakat. Hedonisme sering kali berlawanan dengan kondisi ekonomi keluarga dan melahirkan perilaku konsumtif yang dipengaruhi oleh lingkungan sosial. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis Q.S. Al-Hadid ayat 20 menggunakan pendekatan Ma’na Cum Maghza, untuk memaknai perilaku Hedonisme dalam perspektif Al-Qur’an. Penelitian ini memnggunakan  metode kualitatif kepustakaan dengan menggunakan konten analisis, analisis dilakukan melalui kajian linguistik, intratekstual, dan historis terhadap sumber-sumber teks. Temuan penelitian menunjukkan bahwa, pertama, Hedonisme memiliki akar historis yang berkembang dari abad ke-19 dengan karakteristik yang khas. Kedua, penafsiran Q.S Al-Hadid ayat 20 oleh para mufassir mengaitkan perilaku hedonis dengan kecenderungan bermegah-megah dan pamer harta. Ketiga, ayat ini menekankan bahwa kehidupan dunia hanyalah permainan, sehingga umat Islam diharapkan bijak dalam memaknainya agar terhindar dari tipuan kesenangan dunia yang menjerumuskan pada perilaku hedonis.Penelitian ini membuktikan bahwa tiga pesan utama dari ayat tersebut: pertama, peringatan terhadap obsesi terhadap harta dan keturunan (prestise); kedua, bahaya terjebak dalam permainan dan kesenangan dunia yang hanya sementara; ketiga, peringatan tentang kesenangan yang menipu dan berpotensi memicu persaingan dunia yang berlebihan.Kata Kunci: Hedonisme, Ma’na Cum Maghza, Signifikansi
Komunikasi Interpersonal Antara Pemain Game Mobile Legends Pada Komunitas Sibakukek Lubuk Pakam Kusuma, Muhammad Dimas Rizky Harni; Fikri, Muhammad Al; Kamal, Aulia
Journal of Educational Research and Humaniora (JERH) Volume 2 Nomor 1 Maret 2024
Publisher : CV. Pusdikra Mitra Jaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51178/jerh.v2i1.1824

Abstract

This research aims to determine form and communication interpersonal relationship between Mobile Legends game players in the Sibakukek community in Lubuk Pakam. To answer that, this research uses studies field on community behavior in the Sibakukek community in Lubuk Pakam. Data was collacted using interviews, observation and methods documentation to be analyzed descriptively-Qualitatively using theory interpersonal communication. The research result show two things; First Interpersonal communication is the most common form of communication in Sibakukek community.This communication appears in verbal and non-verbal form verbal. Non-verbal forms are more dominatly used in game through features chat in the game because its is considered more flexible. Meanwhile, the verbal form worn only when they are outside the game. Second, communication interpersonal relationsship betwen Mobile Legends game players in the Sibakukek community has two obstacles, namely; (1) behavioral barriers, form attitudes or behavior be it form the communcator or the communication; (2) ecological barriers, in the form of interference form the environment during the communication process.
Pengembangan Model Prediksi Penyakit Ginjal Menggunakan Algoritma Random Forest, Support Vector Machine, dan Deep Learning Berbasis LSTM dengan Implementasi Flask Fikri, Muhammad Al; Hernawati, Elis
eProceedings of Applied Science Vol. 11 No. 5 (2025): Oktober 2025
Publisher : eProceedings of Applied Science

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak — Penyakit ginjal kronis (PGK) merupakan salah satu masalah kesehatan global yang serius karena sering kali tidak menimbulkan gejala pada tahap awal namun berisiko berujung pada gagal ginjal. Penelitian ini bertujuan membangun model prediksi dini PGK menggunakan tiga algoritma, yaitu Random Forest, Support Vector Machine (SVM), dan Long Short-Term Memory (LSTM), yang kemudian diimplementasikan pada sistem berbasis web dengan framework Flask. Proses pengembangan mengikuti tahapan CRISP-DM, mulai dari eksplorasi dan pembersihan data, pelatihan, evaluasi, hingga implementasi. Dataset yang digunakan berasal dari UCI dengan 26 fitur medis. Evaluasi dilakukan menggunakan akurasi, presisi, recall, dan F1-score, dengan hasil terbaik ditunjukkan oleh Random Forest yang mencapai akurasi 99,1% pada pembagian data 70:30. Sistem berbasis Flask ini dirancang agar mudah digunakan tenaga medis tanpa harus memahami aspek teknis pemrograman. Selain itu, integrasi LIME membantu meningkatkan transparansi prediksi dengan menampilkan kontribusi fitur secara visual. Kata kunci— Penyakit Ginjal Kronis, Random Forest, SVM, LSTM, Flask
Pengembangan Model Prediksi Penyakit Ginjal Menggunakan Algoritma Random Forest, Support Vector Machine, dan Deep Learning Berbasis LSTM dengan Implementasi Flask Fikri, Muhammad Al; Hernawati, Elis
eProceedings of Applied Science Vol. 11 No. 5 (2025): Oktober 2025
Publisher : eProceedings of Applied Science

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak — Penyakit ginjal kronis (PGK) merupakan salah satu masalah kesehatan global yang serius karena sering kali tidak menimbulkan gejala pada tahap awal namun berisiko berujung pada gagal ginjal. Penelitian ini bertujuan membangun model prediksi dini PGK menggunakan tiga algoritma, yaitu Random Forest, Support Vector Machine (SVM), dan Long Short-Term Memory (LSTM), yang kemudian diimplementasikan pada sistem berbasis web dengan framework Flask. Proses pengembangan mengikuti tahapan CRISP-DM, mulai dari eksplorasi dan pembersihan data, pelatihan, evaluasi, hingga implementasi. Dataset yang digunakan berasal dari UCI dengan 26 fitur medis. Evaluasi dilakukan menggunakan akurasi, presisi, recall, dan F1-score, dengan hasil terbaik ditunjukkan oleh Random Forest yang mencapai akurasi 99,1% pada pembagian data 70:30. Sistem berbasis Flask ini dirancang agar mudah digunakan tenaga medis tanpa harus memahami aspek teknis pemrograman. Selain itu, integrasi LIME membantu meningkatkan transparansi prediksi dengan menampilkan kontribusi fitur secara visual.