This Author published in this journals
All Journal Jurnal Life Science
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Pengaruh Metode Pembelajaran dan Gaya Belajar terhadap Hasil Belajar Mahasiswa pada Mata Kuliah Kimia untuk Biologi Chevi Ardiana Rusmawan; Sri Mulyaningsih; Indra Dodo Saputra; Tsaltsa Nur Aula Fajriah; De Budi Irwan Taofik
Jurnal Life Science : Jurnal Pendidikan dan Ilmu Pengetahuan Alam Vol. 6 No. 2 (2024)
Publisher : IPI Garut Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31980/lsciences.v6i2.1531

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh metode pembelajaran dan gaya belajar terhadap hasil belajar. Penelitian ini menggunakan metode eksperimental. Instrumen yang digunakan untuk mempelajari hasil tes pilihan ganda dan digunakan untuk gaya belajar visual adalah kuesioner. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: (1) hasil belajar siswa diberikan metode pembelajaran ekspositori pada Pembelajaran Tinggi siswa yang diberikan metode pembelajaran konvensional. (2) terdapat pengaruh interaksi antara metode pembelajaran dan gaya belajar visual. (3) hasil penelitian dan mahasiswa IPA yang memiliki gaya belajar visual dan metode pembelajaran yang diberikan pembelajaran ekspositori lebih tinggi daripada mahasiswa yang diberikan pembelajaran metode pembelajaran konvensional. (4) hasil penelitian dan mahasiswa IPA yang memiliki gaya belajar visual rendah dan metode pembelajaran yang diberikan pembelajaran ekspositori lebih rendah dibandingkan dengan mahasiswa yang diberikan metode pembelajaran konvensional.
Identifikasi Miskonsep yang Dialami Siswa pada Materi Sistem Reproduksi dengan Menggunakan CRI (Certainty of Response Index) Sri Mulyaningsih; Merti Malihah Tisna Putri; Indra Dodo Saputra; Lida Amalia
Jurnal Life Science : Jurnal Pendidikan dan Ilmu Pengetahuan Alam Vol. 6 No. 2 (2024)
Publisher : IPI Garut Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31980/lsciences.v6i2.1606

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hasil identifikasi miskonsepsi yang terjadi pada siswa dengan menggunakan teknik CRI (Certainty of Response Index), persentase siswa yang mengalami miskonsepsi, submateri yang paling banyak mengalami miskonsepsi serta penyebab siswa mengalami miskonsepsi. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh pemahaman siswa terhadap materi pembelajaran sangat penting dalam keberlangsungan pembelajaran terutama materi biologi yang dianggap sebagai pembelajaran yang sulit untuk dipahami karena banyak mengandung konsep dan kata-kata ilmiah yang sulit dipahami. Ketidakpahaman peserta didik mengenai suatu materi dapat menyulitkan peserta didik dalam mengaitkan suatu konsep yang saling berhubungan hal ini yang dapat menyebabkan miskonsepsi. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif. Dalam penelitian ini yang menjadi sampel yaitu kelas XI IPA 1 yang berjumlah 31 siswa. Instrumen yang digunakan berupa tes pilihan ganda yang disertai dengan CRI (Certainty of Response Index) berjumlah 25 butir soal dan angket. Data yang didapat menunjukkan siswa mengalami miskonsepsi sebesar 27% dengan kategori rendah atau hanya sebagian siswa. Miskonsepsi tertinggi ada pada subkonsep fertilisasi, yaitu sebesar 35,48% sedangkan miskonsepsi terendah ada pada subkonsep kehamilan, yaitu sebesar 19,35%. Hal tersebut jika dilihat dari hasil angket dikarenakan kurangnya minat belajar siswa dan siswa menginterpretasikan sebuah materi sesuai pemahamannya sendiri.
Pengaruh Media Pembelajaran Flashcard terhadap Hasil Belajar Siswa pada Materi Bioteknologi di Kelas X SMAN 16 Garut Indra Dodo Saputra; Siti Nurul Khodijah; Asep Rohayat; Sri Mulyaningsih; Lida Amalia
Jurnal Life Science : Jurnal Pendidikan dan Ilmu Pengetahuan Alam Vol. 6 No. 2 (2024)
Publisher : IPI Garut Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31980/lsciences.v6i2.1613

Abstract

Permasalahan utama dalam penelitian ini adalah kepasifan siswa selama proses pembelajaran jugadisebabkan oleh pemilihan media pembelajaran yang tidak tepat sehingga menyebabkan rendahnya hasilbelajar siswa. Berdasarkan permasalahan tersebut, tujuan penelitian dirumuskan untuk mengetahuibagaimana pengaruh media pembelajaran flashcard terhadap hasil belajar siswa terhadap materibioteknologi di kelas X SMAN 16 GARUT. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah QuasiExperiment dengan desain eksperimen yang digunakan yaitu non-equivalent pretest-posttest controlgroup design. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X SMAN 16 GARUT, sedangkansampel adalah kelas X J kelas aplikasi media flashcard pada materi bioteknologi dan kelas X L yangmenerapkan media gambar hitam putih pada materi bioteknologi sebagai media pembanding. Instrumen yangdiuji adalah tes objektif (pilihan ganda) dengan total 30 pertanyaan. Berdasarkan tes akhir (posttest)menggunakan tes t ( (Tes Sampel Mandiri) hasil belajar siswa diketahui Sig.(2-tailed) adalah 0,002 < 0,05, makaHa diterima dan Ho ditolak. Sehingga terdapat pengaruh yang signifikan terhadap penggunaan mediaflashcard terhadap hasil belajar materi bioteknologi di kelas X SMAN 16 Garut. Penggunaan flashcard nmediadapat lebih meningkatkan hasil belajar siswa dilihat dari rata-rata skor posttest pada kelas eksperimenmenggunakan media Flashcard yaitu 77,72 dibandingkan rata-rata skor posttest pada kelas kontrolmenggunakan media gambar hitam putih yaitu 55,94.
Pengaruh Pemberian POC Gabungan Limbah Cair Tahu dengan Air Cucian Beras Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Mentimun (Cucumis sativus L.) Varietas Labana F1 Hernawati, Dewi; Indra Dodo Saputra; Neriza Septiana; Asep Rohayat
Jurnal Life Science : Jurnal Pendidikan dan Ilmu Pengetahuan Alam Vol. 7 No. 1 (2025)
Publisher : IPI Garut Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31980/lsciences.v7i1.2263

Abstract

Limbah cair tahu dan air cucian beras merupakan salah satu limbah yang jarang dimanfaatkan oleh masyarakat. Kandungan pada limbah cair tahu dan air cucian beras dapat dimanfaatkan menjadi pupuk organik cair (POC). Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pemberian pupuk organik cair gabungan limbah cair tahu dengan air cucian beras terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman mentimun (Cucumis sativus L.) varietas labana F1 dan pada konsentrasi berpakah yang paling optimum untuk pertumbuhan tanaman mentimun (Cucumis sativus L.). Penelitian dilaksanakan di Kp. Cicadas RT. 001/RW. 009, Desa Cigadog, Kecamatan Cikelet, Kabupaten Garut pada bulan Mei sampai Juli 2024. Metode yang digunakan pada penelitian adalah Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan satu faktor yaitu konsentrasi POC dengan 5 perlakuan (konsentrasi 0%, 10%, 30%, 40% dan 50%) dan 5 ulangan. Parameter yang diukur adalah tinggi tanaman, jumlah daun, berat buah dan jumlah buah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa POC gabungan limbah cair tahu dengan air cucian beras memberikan pengaruh terhadap pertumbuhan tanaman. Dari parameter yang diteliti menggunakan uji ANOVA, tinggi tanaman, jumlah daun dan jumlah buah menunjukkan pengaruh yang signifikan, sedangkan berat buah tidak menunjukkan pengaruh yang signifikan. Konsentrasi 50% merupakan yang paling optimal untuk pertumbuhan tanaman mentimun, dibandingkan dengan perlakuan lain dan kontrol.
Efektivitas Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Card Sort Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Materi Sistem Reproduksi Sri Mulyaningsih; Indra Dodo Saputra; Dewi Hernawati; Karin Oktaviani
Jurnal Life Science : Jurnal Pendidikan dan Ilmu Pengetahuan Alam Vol. 7 No. 2 (2025)
Publisher : IPI Garut Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31980/lsciences.v7i2.3132

Abstract

Pendidikan abad ke-21 menuntut siswa memiliki keterampilan berpikir kritis, kolaboratif, dan kreatif. namun dalam praktiknya masih banyak siswa mengalami kesulitan dalam memahami materi biologi yang kompleks seperti sistem reproduksi. Hal ini diperparah dengan penggunaan metode pembelajaran konvensional yang cenderung membuat siswa pasif. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas model card sort dalam meningkatkan hasil belajar siswa pada materi sistem reproduksi di kelas XI SMA Negeri 8 Garut. Penelitian menggunakan pendekatan kuantitatif dengan desain quasi experiment tipe one-group pretest-posttest terhadap 36 siswa, dengan pengumpulan data melalui tes pretest dan posttest yang dianalisis menggunakan uji gain ternormalisasi. Hasil penelitian menunjukkan peningkatan signifikan hasil belajar siswa, dengan rata-rata gain berada pada kategori sedang dan tingkat ketuntasan mencapai 80%, melampaui ambang batas efektivitas sebesar 75%. Peningkatan ini dicapai melalui proses pembelajaran yang aktif dan sistematis, di mana model card Sort memfasilitasi keterlibatan langsung siswa dalam kegiatan belajar, seperti mencocokkan, mengklasifikasikan, dan mendiskusikan konsep-konsep kompleks dengan terstruktur. Dengan demikian, model pembelajaran kooperatif tipe card sort efektif diterapkan untuk meningkatkan hasil belajar siswa pada materi sistem reproduksi secara aktif, menyenangkan, dan bermakna.