Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Sumur Resapan Urine Sapi untuk digunakan sebagai Pupuk Cair dan Mencegah Pencemaran Lingkungan Nugraheni, Ratih Mutiara; Nugraha, Cahyani Puspita; Dimasadra, Waldana; Rois, Ibnu
Masyarakat Berdaya dan Inovasi Vol. 5 No. 1 (2024)
Publisher : Research and Social Study Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33292/mayadani.v5i1.175

Abstract

Mereka yang tinggal di pedesaan dan memiliki peternakan hewan pribadi sering menghadapi masalah pencemaran lingkungan yang disebabkan oleh urin sapi yang dibuang tidak pada tempatnya. Kondisi ini terjadi di salah satu area di Kecamatan Sawangan Dusun Ngaglik di Kota Magelang. Pembuatan sumur resapan adalah alternatif yang dapat dijangkau untuk mengurangi pencemaran lingkungan yang disebabkan oleh pembuangan urin hewan peternakan. Studi ini melihat sumur resapan urin sapi sebagai cara kreatif untuk memanfaatkan limbah organik sebagai sumber pupuk cair dan mencegah pencemaran lingkungan. Kami melakukan penelitian lapangan dan ilmiah untuk mengetahui seberapa efektif sumur resapan untuk menghasilkan pupuk cair yang bermanfaat bagi pertanian dan mengurangi efek buruk urin sapi terhadap lingkungan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sumur resapan urin sapi dapat menyerap dan mengolah urin sapi secara efisien, mengurangi risiko pencemaran tanah dan air. Selain itu, pupuk cair yang dihasilkan dari proses sumur resapan memiliki kandungan nutrisi yang tinggi dan dapat meningkatkan produktivitas tanaman. Hasilnya menunjukkan bahwa penggunaan sumur resapan urin sapi dapat menjadi cara yang berkelanjutan untuk mempertahankan keseimbangan lingkungan dan mendukung pertanian organik. Pengembangan praktik pertanian yang ramah lingkungan dan upaya pelestarian lingkungan sangat dibantu oleh penelitian ini.
Effect of Green Betle Leaf Extract (Piper betle L.) on Indoor Microbiological Quality Nugraheni, Ratih Mutiara; Sudaryanto, Sigid; Prasetyawati, Naris Dyah; Mulyaningsih, Tri
Ruwa Jurai: Jurnal Kesehatan Lingkungan Vol. 18 No. 3 (2024)
Publisher : Poltekkes Kemenkes Tanjung Karang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26630/rj.v18i3.4566

Abstract

The microbiological quality of indoor air is still a signifikans concern because it causes mortality and morbidity. This study aims to analyze the effect of green betel leaf extract (Piper betle L.) on reducing the bactherial in the air. Quasi-research using the One Group Pretest Posttest design, conducted in March-May 2024. Betle leaves were extracted using the maceration method using 96% Ethanol solvent, then diluted with distilled water to obtain a concentration of 15%. Three volume variations (0.5 ml, 1.0 ml, and 1.5 ml) were put into a humidifier and applied to a nine-square-meter bedroom for three hours, with six replication. Sampling was carried out before and after the experiment. All data (N= 48) were analyzed using the One Way ANOVA and Tukey tests at CL 95%. The study results found a decrease in colonies in the treatment with a volume of 1.0 ml and 1.5 ml: 39.3% (from 36.2 to 22.3 CFU /m3) and 17.6% (from 49.2 to 37.0 CFU /m3). The treatment with a volume of 0.5 ml did not show a decrease. The statistical analysis showed a significant effect of betle leaf extract on reducing the bacteria in the air (P= 0.020). The study results have proven that green betle leaf extract can be used as a disinfectant to reduce the bacteria in the air. However, safe use must be applied by paying attention to the air humidity level.