Kebutuhan anak-anak untuk bermain dan bersosialisasi dapat terpenuhi dengan keberadaan RPTRA atau Ruang Publik Terpadu Ramah Anak. RPTRA menyediakan taman bermain, lapangan, dan gedung serbaguna. Tidak hanya untuk anak-anak, RPTRA juga disediakan untuk ibu, lansia, dan disabilitas. Keberadaan RPTRA sebagai bagian dari ruang publik memiliki dampak yang signifikan. Penelitian sebelumnya hanya melihat dari segi rancangan dan pengelolaan namun belum mengaitkan secara rinci dengan persepsi dari pengguna RPTRA itu sendiri. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk melihat apakah terdapat hubungan persepsi perilaku pengguna saat mengunjungi RPTRA dengan kondisi rancangan spasial RPTRA itu sendiri. Hal ini sebagai upaya seberapa berpengaruh suatu rancangan ruang publik terhadap persepsi penggunanya. Adapun metode yang dilakukan ialah metode kuantitatif, dengan melakukan survei kuesioner ke pengunjung RPTRA, baik saat weekday maupun weekend untuk mendapatkan data pengunjung dari latar belakang yang beragam. Selanjutnya hasil kuesioner dianalisis menggunakan aplikasi JMP dengan melihat Correlation and Regression Analysis. Hasil penelitian menunjukkan terdapat keterkaitan antara perilaku pengguna dengan kondisi spasial RPTRA, diantaranya kenyamanan dan citra (images) dan keamanan beraktivitas mempengaruhi keindahan, kesenangan, dan keinginan datang kembali ke RPTRA. Kenyamanan dan citra meliputi kemudahan sirkulasi menuju RPTRA, kenyamanan sirkulasi di dalam RPTRA, kebersihan, keamanan, dan keramahtamahan terhadap lingkungan peralatan di RPTRA.