Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Pharm-Care Tadulako®: Web-Based Design Application to Improve Pharmaceutical Care Services Rumi, Amelia; Faisal, Muhammad; Syarifuddin, Nuryani; Purwanti, Rani; Natasya, Putri; Serli, Serli; Yusriadi, Yusriadi; A. Khairinisa, Miski
Pharmacology and Clinical Pharmacy Research Vol 8, No 2 (2023)
Publisher : Universitas Padjadjaran, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15416/pcpr.v8i2.45759

Abstract

Pharmaceutical services recently require new ideas and innovation to provide maximum benefit concerning the pharmacological treatments of patients and taking responsibility for the process of monitoring their therapy. One of the efforts proposed to be implemented by pharmacists is the pharmaceutical care program which is designed to ensure pharmacists are able to monitor safe and effective medication use and also to provide timely access to medicines for the population. Moreover, the application of eHealth in terms of technology is expected to be effective, networked, patient-centered, and accessible for patients. Therefore, Pharm-Care Tadulako® which is a personalized eHealth application designed with key features of pharmaceutical care to enhance communication between pharmacists and patients is presented in this study. Some of the services designed to be provided by this application include electronic medical records, drug reminders, pharmaceutical messenger, clinical data monitoring, and medication analysis. The application was designed using Software Development Life Cycle (SDLC) Waterfall, after which a pilot study was conducted at four pharmacies in Palu City, Centre of Sulawesi, Indonesia, using 30 patients who volunteered willingly to participate in the experiment. It was discovered that 65% out of the 30 patients were aged 26-45 years old out of which 36% were observed to be suffering from hypertension. The Pharm-Care Tadulako® application was found to have a good impact on pharmacists during the process of providing pharmaceutical care services to patients while they were able to monitor their treatment through the five main features of the application.
Makna Simbolik Kelambu Tujuh Lapis dalam Prosesi Pernikahan Suku Mukomuko di Kelurahan Bandar Ratu Provinsi Bengkulu Purwanti, Rani; Suharti, Suharti; Fajri, Emzia
Ethnography : Journal of Cultural Anthropology Vol 2, No 1 (2023): Vol 2, No 1 (2023): Januari - Juni 2023
Publisher : Institut Seni Indonesia Padangpanjang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26887/ethnography.v2i1.3361

Abstract

Skripsi ini merupakan hasil penelitian mengenai makna simbolik kelambu tujuh lapis dalam prosesi pernikahan Suku Mukomuko di Kelurahan Bandar Ratu Kabupaten Mukomuko. Metode penelitian yang digunakan dalam skripsi ini adalah metode kualitatif yang menggunakan pendekatan etnografi melalui metode analisis deskriptif kualitatif. Teori yang digunakan adalah interpretivisme simbolik. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, studi pustaka, dan dokumentasi. Hasil penelitian mengungkapkan bahwa prosesi pernikahan Suku Mukomuko memiliki empat tahap yaitu acara batanyo, pertunangan, khatam Al-Qur’an dan pelaksanaan pernikahan. Kelambu tujuh lapis memiliki tujuh lapisan dimana lapisan pertama disebut tile yang memiliki makna sebagai perempuan sebagai makhluk yang rapuh, kemudian lapisan kedua hingga ketujuh yang disebut beludru memiliki makna sebagai penjagaan diri. Selain itu, kelambu tujuh lapis juga memiliki lima warna dasar kain yaitu warna putih, merah, hijau, kuning, dan merah muda yang penggunaan warnanya diacak pada keenam lapis kelambu kecuali warna putih yang wajib digunakan di lapisan pertama. Adapun fungsi kelambu tujuh lapis adalah sebagai penentu status sosial dan sebagai simbol seorang gadis.
Pengaruh Penggunaan Media Diorama terhadap Hasil Belajar IPAS pada Siswa Kelas V di SDN 7 Ampenan Purwanti, Rani; Istiningsih, Siti; Sobri, Muhammad
Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan Vol. 10 No. 3 (2025): Agustus
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jipp.v10i3.3991

Abstract

Rendahnya hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPAS menjadi permasalahan di SDN 7 Ampenan. Salah satu materi dalam IPAS yang bersifat abstrak dan membutuhkan media pembelajaran yang tepat adalah materi harmoni dalam ekosistem. Namun, penelitian terkait pemanfaatan media diorama pada topik ini masih terbatas sehingga dibutuhkan kajian lebih lanjut. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan media diorama terhadap hasil belajar IPAS. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif dengan desain quasi eksperimental design, jenis nonequivalent control group design. Sampel ditentukan dengan metode nonprobability sampling, yaitu kelas V A sebagai kelas eksperimen dan kelas V B sebagai kelas kontrol. Teknik pengumpulan data menggunakan tes hasil belajar. Hasil pre-test menunjukkan rata-rata nilai kelas eksperimen sebesar 46 dan kelas kontrol sebesar 47,89. Setelah diberi perlakuan berupa penggunaan media diorama, nilai rata-rata post-test kelas eksperimen meningkat menjadi 76,50, sedangkan kelas kontrol mengalami penurunan menjadi 36,84. Analisis independent sample t-test menunjukkan tidak terdapat perbedaan signifikan pada pre-test (sig. = 0,754), namun terdapat perbedaan signifikan pada post-test (sig. <0,001). Uji paired sample t-test juga menunjukkan peningkatan signifikan pada kelas eksperimen (sig. <0,001). Nilai N-Gain pada kelas eksperimen sebesar 0,5973 berada pada kategori sedang, sedangkan kelas kontrol mengalami penurunan dengan skor -0,3397. Dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh penggunaan media diorama terhadap hasil belajar IPAS pada siswa kelas V dan temuan ini menunjukkan media diorama berpotensi untuk dimanfaatkan pada berbagai materi yang bersifat abstrak dalam mempermudah pemahaman dan meningkatkan hasil belajar siswa.