Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

Sejarah Maritim Indonesia Wa Ode Reni; Eliyanti Agus Mokodompit
Journal of International Multidisciplinary Research Vol. 2 No. 6 (2024): Juni 2024
Publisher : PT. Banjarese Pacific Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62504/sf40v318

Abstract

Penelitian ini mengkaji sejarah maritim Indonesia dari prasejarah hingga pasca kemerdekaan. Sejarah maritim Indonesia berperan penting dalam pembentukan identitas nasional dan pembangunan ekonomi, sosial, budaya, agama, dan pendidikan. Melalui metode penelitian kualitatif, studi literatur digunakan untuk mengumpulkan data dari buku, jurnal, dan sumber online. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sejak prasejarah, Nusantara telah menjadi pusat pelayaran dan perdagangan yang penting, didukung oleh teknologi perkapalan dan navigasi yang maju. Kerajaan-kerajaan maritim seperti Sriwijaya dan Majapahit memainkan peran dominan dalam perdagangan internasional dan penguasaan wilayah perairan. Setelah kemerdekaan, pemerintah Indonesia berupaya membangun kembali kejayaan maritim melalui berbagai kebijakan, termasuk Deklarasi Djuanda dan pengembangan industri maritim. Masa pemerintahan dari Soekarno hingga Joko Widodo menekankan pentingnya sektor maritim dalam pembangunan nasional. 
Implementasi Nilai Karakter Kejujuran Di Lingkungan SMA Negeri 1 Lawa Kabupaten Muna Barat Alfandi; Wa Ode Reni
Mores: Jurnal Pendidikan, Moral dan Kewarganegaraan Vol. 1 No. 1 (2023): Edisi April 2023
Publisher : Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36709/mores.v1i1.3

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk menjelaskan implementasi nilai karakter kejujuran di lingkungan sekolah SMA Negeri 1 Lawa Kabupaten Muna Barat. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Responden dalam penelitian ini berjumlah 7 orang, terdiri dari orang kepala sekolah, wakil kepala sekolah, 1 orang guru mata pelajaran PPKn, 1 orang guru agama, dan 3 orang guru perwalian kelas. Informan dalam penelitian ini berjumlah 9 siswa, terdiri dari 3 orang siswa di kelas X, 3 orang siswa XI, dan 3 orang siswa XII. Adapun teknik pengumpulan data yang digunakan oleh peneliti, yaitu observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah model Miles & Huberman, yaitu: reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa implementasi nilai karakter kejujuran di lingkungan sekolah SMA Negeri 1 Lawa Kabupaten Muna Barat dilaksanakan dalam bentuk: menyediakan fasilitas tempat temuan barang hilang, menyediakan kantin kejujuran, menyediakan kotak saran dan pengaduan, larangan membawa fasilitas komunukasi pada saat ulangan atau ujian, membuat dan mengerjakan tugas secara benar, tidak mencontek atau memberikan contekan, melaporkan kegiatan sekolah secara transparan, melakukan sistem perekrutan siswa secara benar dan jujur, melakukan sistem nilai yang akuntabel dan tidak melakukan manipulasi.
Peran Orang Tua dalam Membina Akhlak Anak di Kelurahan Kassilampe Kota Kendari Resky Amalia Syamsuddin; Wa Ode Reni
Mores: Jurnal Pendidikan, Moral dan Kewarganegaraan Vol. 1 No. 2 (2023): Edisi September 2023
Publisher : Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36709/mores.v1i2.10

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui peran orang tua dalam membina akhlak anak di Kelurahan Kassilampe Kota Kendari. Jenis Penelitian yang digunakan adalah deskriptif dengan pendekatan kualitatif.  Subjek penelitian ini berjumlah 10 orang tua dari 5 keluarga sebagai responden dan informan penelitian yaitu 5 orang anak dan tokoh agama. Teknik pengumpulan data yang digunakan observasi, wawancara mendalam dan dokumentasi. Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan model Milles & Huberman, yaitu: pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peran orang tua dalam membina akhlak anak dapat dilakukan dengan berbagai cara, diantaranya sebagai pendidik, seperti menanamkan keyakinan kepada Allah, mengajarkan shalat, mengaji, sopan santun kepada orang tua dan orang lain, menolong sesama teman, dan berbicara jujur. Sebagai teladan, orang tua memberikan keteladanan kepada anaknya. Seperti ketika orang tua ingin anaknya mengerjakan shalat orang tua mengajak anaknya untuk shalat bersama-sama dimesjid atapun mushala. Orang tua juga membiasakan anaknya untuk mengucapkan kata maaf, tolong dan terima kasih. Di mana tindakan yang dilakukan orang tua untuk mengawasi anak yaitu memberikan batasan-batasan dalam berteman dengan anak-anak yang kurang baik akhlaknya, menasehati ketika anak melakukan kesalahan.
Kinerja Guru Honorer dalam Pembelajaran PPKn di SMA Negeri 2 Lapandewa Sarfini; La Iru; Wa Ode Reni
Mores: Jurnal Pendidikan, Moral dan Kewarganegaraan Vol. 2 No. 1 (2024): Edisi April 2024
Publisher : Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36709/mores.v2i1.16

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) kinerja guru honorer PPKn dalam pembelajaran di SMA Negeri 2 Lapandewa, dan (2) faktor yang mempengaruhi kinerja guru honorer PPKn di SMA Negeri 2 Lapandewa. Jenis Penelitian ini adalah  penelitian deskriptif menggunakan pendekatan kualitatif. Subjek dalam penelitian ini adalah guru honorer PPKn berjumlah 1 guru dan kepala sekolah SMA Negeri 2 Lapandewa. Metode pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kinerja guru honorer PPKn termasuk kategori kurang baik. Kinerja guru honorer PPKn dalam Pembelajaran di SMA Negeri 2 Lapandewa masih belum maksimal karena: (1) guru membuat rencana pembelajaran dalam tujuan pembelajaran belum memenuhi kriteria ABCD, sumber belajar yang dipakai tidak sesuai dengan RPP, merencanakan penilaian hanya memuat jenis/teknik penilaian untuk aspek kognitif dan afektif saja, bentuk instrumen tanpa disertakan pedoman penskoran, (2) melaksanakan pembelajaran dalam penyajian materi menggunakan pendekatan saintifik tetapi dalam pembelajaran tidak terlaksana semua, untuk media pembelajaran yang digunakan tidak sesuai dengan RPP, metode dan model yang digunakan juga tidak sesuai dengan RPP, dan (3) melakukan evaluasi pembelajaran belum sesuai dengan RPP yang diberikan kepada peserta didik dalam menjawab pertanyaan pada saat ulangan atau ujian.
Dampak Penggunaan Smartphone Terhadap Motivasi Belajar Siswa Desrianti; Wa Ode Reni; Sulfa
Mores: Jurnal Pendidikan, Moral dan Kewarganegaraan Vol. 2 No. 2 (2024): Edisi September 2024
Publisher : Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36709/mores.v2i2.30

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dampak penggunaan smartphone terhadap motivasi belajar siswa dan bagaiaman upaya guru dan orang tua siswa di SMP Negeri 2 Sampolawa.  Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Responden  berjumlah 15 orang dan informan berjumlah 6 orang. Teknik Pengumpulan data yang digunakan, yaitu, observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan model Miles dan Huberman, yaitu reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dampak negatif lebih dominan dari pada dampak positif, karena siswa lalai dalam mengerjakan tugas karena asyik bermain game, sehingga mitivasi belajarnya turun. Upaya yang dilakukan guru salah satunya menetapkan aturan kepada siswa tentang larangan  menggunakan smartphone di sekolah tanpa anjuran dari guru mata pelajaran dan memberikan sanksi kepada siswa jika melanggar peraturan. Upaya orang tua siswa dalam mengatasi penggunaan Smartphine salah satunya adalah mengontrol serta meningkatkan pengawasan terhadap anak dalam menggunakan smartphone ketika berada dirumah.
Faktor Penyebab Kurangnya Siswa Lulusan SMA Tidak Melanjutkan Pendidikan Ke Perguruan Tinggi Eka Nurdin; Irawaty; Wa Ode Reni
Mores: Jurnal Pendidikan, Moral dan Kewarganegaraan Vol. 3 No. 1 (2025): Edisi April 2025
Publisher : Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36709/mores.v3i1.35

Abstract

Penelitian ini bertujuan  untuk mendeskripsikan faktor-faktor penyebab kurangnya siswa lulusan SMA tidak melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi di Desa Bakala Kecamatan Bungku Selatan Kabupaten Morowali. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Subjek penelitian ini berjumlah 20 orang yang terdiri dari siswa lulusan SMA yang tidak melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi dari tahun 2020-2023 yang berjumlah 14 orang sebagai responden dan orang tua siswa lulusan SMA yang tidak melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi berjumlah 5 orang dan kepala Desa berjumlah 1 orang sebagai informan. Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan oleh peneliti adalah model Milles & Huberman, yaitu: reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan/verifikasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa yang menjadi faktor penyebab lulusan SMA tidak melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi tahun 2020-2023 di Desa Bakala Kecamatan Bungku Selatan Kabupaten Morowali, yaitu: 1) faktor keinginan pribadi anak; 2) faktor ekonomi keluarga bisa menjadi hambatan karena biaya pendidikan yang tinggi; 3) faktor kurangnya dorongan dari orang tua dapat mempengaruhi keputusan untuk melanjutkan pendidikan; 4) faktor lokasi geografis dapat membatasi aksesibilitas ke perguruan tinggi; dan 5) faktor lingkungan sekitar, seperti budaya atau norma sosial, juga dapat mempengaruhi pilihan pendidikan seseorang.
Implementasi Peran dan Strategi Guru Pendidikan Pancasila Sebagai Komunikator dalam Menanamkan Sikap Cinta Tanah Air Pada Siswa Temizan Rai; Sulfa; Wa Ode Reni
Mores: Jurnal Pendidikan, Moral dan Kewarganegaraan Vol. 3 No. 2 (2025): Edisi September 2025
Publisher : Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36709/mores.v3i2.43

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan: (1) peran guru Pendidikan Pancasila sebagai komunikator dalam menanamkan sikap cinta tanah air pada siswa, dan (2) strategi guru Pendidikan Pancasila dalam menanamkan sikap cinta tanah air pada siswa. Jenis Penelitian adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Subjek penelitian ini adalah 1 orang guru Pendidikan Pancasila, 8 orang siswa kelas XI, 5 orang wali kelas XI dan kepala sekolah SMA Negeri 8 Konawe selatan. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini adalah menggunakan metode wawancara dan dokumentasi dan teknik analisis data yang digunakan adalah reduksi, penyajian data dan penarikan kesimpulan/verifikasi). Hasil penelitian ini menunjukan bahwa peran guru sebagai komunikator dalam menanamkan sikap cinta tanah air pada siswa dengan: (1) Menggunakan retorika yang baik dan tepat dalam mengajar, (2) Menjadi pendengar yang baik terhadap keluhan dan pertanyaan siswa, (3) Melakukan persuasive saat mengajar maupun menghadapi siswa yang tidak disiplin, (4) Melakukan analisis khalayak dalam mengajar, menegur, dan menasehati siswa. Adapun strategi guru dalam menanamkan sikap cinta tanah air pada siswa yaitu: (1) Pembiasaan menggunakan bahasa Indonesia disetiap proses pembelajaran, (2) Menjaga kebersihan dan kerapian kelas, (3) Menyanyikan lagu-lagu nasional sebelum pembelajaran seperti Indonesia Raya dan Garuda Pancasila, dan (4) Mengajarkan materi yang mendukung cinta tanah air seperti nilai-nilai Pancasila dan Bhineka Tunggal Ika.