Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search
Journal : LINGUISTIK : Jurnal Bahasa dan Sastra

THEMES IN SOME POEMS BY EDGAR ALLAN POE Napitupulu, Rita; Agustina, Tiurmaya; -, Susanti
Linguistik : Jurnal Bahasa dan Sastra Vol 8, No 4 (2023): LINGUISTIK: JURNAL BAHASA & SASTRA
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/linguistik.v8i4.628-639

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan tema dan alasan penulisan tema tersebut dalam puisi-puisi pilihan Edgar Allan Poe. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan desain penelitian deskriptif kualitatif. Dalam penelitian ini data diambil dari baris-baris bait puisi pilihan Edgar Allan Poe, Alone, A Valentine, dan A Dream Within A Dream. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan metode penelitian kepustakaan. Temuan penelitian ini adalah tema setiap puisi yang dipilih berbeda-beda. Tema puisi Sendirian adalah kesepian dan kesedihan, tema puisi Valentine adalah Cinta Terlarang, tema puisi Mimpi Dalam Mimpi adalah Kesedihan, Kehilangan dan Frustasi. Selain itu, alasan penulisan tema yang terdapat dalam puisi-puisi tersebut dipengaruhi oleh pengalaman hidup Edgar Allan Poe.  
TRANSFERRED EPITHET IN TELL-ALL BY CHUCK PALAHNIUK AND CAN YOU KEEP A SECTRET BY SHOPIIE KINSELLA Agustina, Tiurmaya
Linguistik : Jurnal Bahasa dan Sastra Vol 9, No 2 (2024): LINGUISTIK: Jurnal Bahasa dan Sastra
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/linguistik.v9i2.452-460

Abstract

ABSTRACT Transferred Epithet In Tell-All By Chuck Palahniuk And Can You Keep A Secret By Sophie Kinsella.This thesis focused on the usage of figurative speech, especially on transferred epithet, inside two novels with a completely different genre. Specifically, this research analyzes how epithet is transferred in the sentences inside the two novels.Here, there was also a discussion on why transferred epithet is used inside a novel. And at the same time, a discussion on why a romance novel uses more transferred epithet than a mystery novel also happened.The research finding indicates that epithet is transferred in two ways; from the animate to the inanimate and from the animate into the inanimate which still belong/related to the animate. Also, just like the function of transferred epithet, as one of the many existing figurative speeches, these authors too uses transferred epithet to afford imaginative pleasure in which at the same time also adds emotional intensity to the reader. ABSTRAKJulukan yang Ditransfer Dalam Tell-All Oleh Chuck Palahniuk Dan Bisakah Anda Menyimpan Rahasia Oleh Sophie Kinsella.Tesis ini berfokus pada penggunaan ucapan kiasan, terutama pada julukan yang ditransfer, di dalam dua novel dengan genre yang sama sekali berbeda. Secara khusus, penelitian ini menganalisis bagaimana julukan ditransfer dalam kalimat di dalam dua novel.Di sini, ada juga diskusi tentang mengapa julukan yang ditransfer digunakan di dalam novel. Dan pada saat yang sama, diskusi tentang mengapa novel roman menggunakan julukan yang lebih ditransfer daripada novel misteri juga terjadi.Temuan penelitian menunjukkan bahwa julukan ditransfer dalam dua cara; dari yang hidup ke yang mati dan dari yang hidup ke yang mati yang masih milik/terkait dengan yang bernyawa. Juga, seperti fungsi julukan yang ditransfer, sebagai salah satu dari banyak pidato kiasan yang ada, para penulis ini juga menggunakan julukan yang ditransfer untuk memberikan kesenangan imajinatif di mana pada saat yang sama juga menambah intensitas emosional kepada pembaca.
KEMAMPUAN PENGGUNAAN KATA KETERANGAN “YI KOU QI” DAN “YI LIAN” OLEH MAHASISWA/I STBA-PIA SEMESTER IV T.A. 2023-2024 Wijaya, Yuliandre; Wijaya, Darmawan; Agustina, Tiurmaya; Wilona, Wiwi
Linguistik : Jurnal Bahasa dan Sastra Vol 9, No 4 (2024): LINGUISTIK: Jurnal Bahasa & Sastra
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/linguistik.v9i4.793-803

Abstract

ABSTRAK Tujuan penelitian ini untuk mengetahui kemampuan mahasiswa/i STBA-PIA Semester IV T.A. 2023-2024 dalam menggunakan kata keterangan “yi kouqi” dan “yi lian” dan menguraikan faktor-faktor yang mempengaruhi kemampuan tersebut. Penelitian ini menggunakan metode penelitian campuran. teknik pengambilan sampel menggunakan teknik Simple Random Sampling yaitu 36 mahasiswa/i dan menggunakan penelitian dengan teknik Purposive Sampling untuk memilih sampel dengan nilai tertinggi dan nilai terendah masing-masing 5 orang. Hasil analisis data menunjukkan kemampuan mahasiswa/i semester IV STBA-PIA dalam menggunakan kata keterangan “yi kou qi” dan “yi lian” tergolong tinggi dengan nilai rata-rata 81.11. Dengan nilai tengah (median) adalah 85, nilai yang paling sering muncul (modus) adalah 85, dan standar deviasi 13.37. Diketahui sebanyak 11 mahasiswa/i (30.56%) yang tergolong sangat mampu, 12 mahasiswa/i (33.33%) tergolong mampu, 9 mahasiswa/i (25%) tergolong cukup mampu, 1 mahasiswa/i (2.78%) termasuk kategori tidak mampu, dan terdapat 3 mahasiswa/i (8.33%) yang tergolong kategori sangat tidak mampu. Faktor-faktor yang mempengaruhi kemampuan mahasiswa/i STBA-PIA adalah faktor motivasi, faktor penyajian formal serta faktor lingkungan (lingkungan formal dan lingkungan informal).   ABSTRACT The purpose of this study is to determine the ability of STBA-PIA fourth semester students of the academic year 2023-2024 to use the adverbs "Yi Kou Qi" and "Yi Lian" and to describe the factors that influence their ability. This research uses mixed research methods with simple random sampling technique, which total 36 samples. Moreover, this study also applies purpose sampling technique to select samples with the highest score and the lowest score of 5 people each. The results of the data analysis showed that the ability of STBA-PIA fourth semester students in using the adverbs "Yi Kou Qi" and "Yi Lian" is high, with an average score of 81.11. The median value, the most frequently occurring value (mode), and the standard deviation is 85, 85, and 13.37, respectively. The data gives information that 11 students (30.56%) are classified as very capable, 12 students (33.33%) are classified as capable, 9 students (25%) are classified as quite capable, 1 student (2.78%) is in the category of not capable, and there are 3 students (8.33%) who are classified as very unable. Factors that influence the ability of STBA-PIA fourth semester students are motivational factors, formal presentation factors, and environmental factors (formal environment and informal environment). 
Perbandingan Penggunaan Kata Ganti Orang dalam Bahasa Mandarin dan Bahasa Indonesia siswanlie, Cindy Siswanlie; tjong, Dewi Kartika; Hualangi, Anthony; Anwar, Sinar; Agustina, Tiurmaya
Linguistik : Jurnal Bahasa dan Sastra Vol 10, No 2 (2025): LINGUISTIK: Jurnal Bahasa dan Sastra
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/linguistik.v10i2.186-199

Abstract

Personal pronouns are one of the most commonly used grammar. In Mandarin and Indonesian, there are both personal pronouns. However, because Mandarin and Indonesian come from different families, there are certainly similarities and differences in personal pronouns in the two languages. Based on this background, this study aims to describe and explain these similarities and differences. To achieve this goal, the researcher used a qualitative descriptive research method, namely by describing and explaining the similarities and differences between personal pronouns in Mandarin and Indonesian. The data collection technique used was a literature study, where the data was obtained from books related to personal pronouns in Mandarin and Indonesian. From the results of the data analysis, it was found that there were three similarities and six differences. These similarities and differences are seen in terms of the division of types, usage and position of placement in sentences. 
THEMES IN SOME POEMS BY EDGAR ALLAN POE Napitupulu, Rita; Agustina, Tiurmaya; -, Susanti
Linguistik : Jurnal Bahasa dan Sastra Vol 8, No 4 (2023): LINGUISTIK: JURNAL BAHASA & SASTRA
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/linguistik.v8i4.628-639

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan tema dan alasan penulisan tema tersebut dalam puisi-puisi pilihan Edgar Allan Poe. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan desain penelitian deskriptif kualitatif. Dalam penelitian ini data diambil dari baris-baris bait puisi pilihan Edgar Allan Poe, Alone, A Valentine, dan A Dream Within A Dream. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan metode penelitian kepustakaan. Temuan penelitian ini adalah tema setiap puisi yang dipilih berbeda-beda. Tema puisi Sendirian adalah kesepian dan kesedihan, tema puisi Valentine adalah Cinta Terlarang, tema puisi Mimpi Dalam Mimpi adalah Kesedihan, Kehilangan dan Frustasi. Selain itu, alasan penulisan tema yang terdapat dalam puisi-puisi tersebut dipengaruhi oleh pengalaman hidup Edgar Allan Poe.  
TRANSFERRED EPITHET IN TELL-ALL BY CHUCK PALAHNIUK AND CAN YOU KEEP A SECTRET BY SHOPIIE KINSELLA Agustina, Tiurmaya
Linguistik : Jurnal Bahasa dan Sastra Vol 9, No 2 (2024): LINGUISTIK: Jurnal Bahasa dan Sastra
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/linguistik.v9i2.452-460

Abstract

ABSTRACT Transferred Epithet In Tell-All By Chuck Palahniuk And Can You Keep A Secret By Sophie Kinsella.This thesis focused on the usage of figurative speech, especially on transferred epithet, inside two novels with a completely different genre. Specifically, this research analyzes how epithet is transferred in the sentences inside the two novels.Here, there was also a discussion on why transferred epithet is used inside a novel. And at the same time, a discussion on why a romance novel uses more transferred epithet than a mystery novel also happened.The research finding indicates that epithet is transferred in two ways; from the animate to the inanimate and from the animate into the inanimate which still belong/related to the animate. Also, just like the function of transferred epithet, as one of the many existing figurative speeches, these authors too uses transferred epithet to afford imaginative pleasure in which at the same time also adds emotional intensity to the reader. ABSTRAKJulukan yang Ditransfer Dalam Tell-All Oleh Chuck Palahniuk Dan Bisakah Anda Menyimpan Rahasia Oleh Sophie Kinsella.Tesis ini berfokus pada penggunaan ucapan kiasan, terutama pada julukan yang ditransfer, di dalam dua novel dengan genre yang sama sekali berbeda. Secara khusus, penelitian ini menganalisis bagaimana julukan ditransfer dalam kalimat di dalam dua novel.Di sini, ada juga diskusi tentang mengapa julukan yang ditransfer digunakan di dalam novel. Dan pada saat yang sama, diskusi tentang mengapa novel roman menggunakan julukan yang lebih ditransfer daripada novel misteri juga terjadi.Temuan penelitian menunjukkan bahwa julukan ditransfer dalam dua cara; dari yang hidup ke yang mati dan dari yang hidup ke yang mati yang masih milik/terkait dengan yang bernyawa. Juga, seperti fungsi julukan yang ditransfer, sebagai salah satu dari banyak pidato kiasan yang ada, para penulis ini juga menggunakan julukan yang ditransfer untuk memberikan kesenangan imajinatif di mana pada saat yang sama juga menambah intensitas emosional kepada pembaca.
THE EFFECT OF STORYTELLING STRATEGY ON STUDENT’S READING COMPREHENSION AT SIXTH GRADES OF BUDDHIST MANJUSRI PRIMARY SCHOOL Agustina, Tiurmaya; Fitriany, Fitriany; Fang, Theressa
Linguistik : Jurnal Bahasa dan Sastra Vol 8, No 2 (2023): LINGUISTIK: jurnal Bahasa & Sastra
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/linguistik.v8i2.305-311

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh strategi bercerita (mendongeng) terhadap kemampuan pemahaman membaca siswa di kelas enam Sekolah Dasar Buddhist Manjusri. Mendongeng sering digunakan oleh guru dan mendongeng merupakan salah satu strategi yang baik dalam proses belajar mengajar terutama dalam pengajaran membaca karena mendongeng itu menyenangkan, menarik, dapat mengembangkan imajinasi siswa dan juga dapat membuat siswa lebih mudah memahami teks atau cerita. Dalam penelitian ini peneliti menggunakan Pre-experimental design dengan One group pre-test dan post-test design. Subjek penelitian ini adalah VI sebagai kelas eksperimen yang terdiri dari 24 siswa: 15 laki-laki dan 9 perempuan. Instrumen dikumpulkan dengan menggunakan tes (pre-test dan post-test). Bentuk tesnya adalah pilihan ganda dengan empat pilihan jawaban. Setelah memberikan pre-test kepada siswa, peneliti memberikan perlakuan dan langkah-langkah dalam proes belajar mengajar adalah: (1) peneliti membagi cerita teks narrative kepada seluruh siswa; (2) peneliti bercerita dengan menggunakan gestur, nada suara dan gerakan dalam teks atau cerita; (3) setelah bercerita, peneliti meminta siswa untuk menuliskan beberapa pertanyaan; (4) peneliti memberikan waktu 15-20 menit kepada siswa untuk mendiskusikan jawabannya dengan teman sebangkunya dan menjawab pertanyaan, kemudia peneliti memilih siswa secara acak untuk menjawab pertanyaan. Setelah memberikan perlakuan, peneliti memberikan post-test. Peneliti menggunakan t_test untuk menganalisis hasil yang diperoleh siswa. Berdasarkan temuan dalam penelitian ini, peneliti dapat menyimpulkan bahwa hipotesis alternatif (Ha) diterima dan hipotesis nihil (Ho) ditolak atau dapat dikatakan ada pengaruh strategi bercerita (mendongeng) terhadap pemahaman membaca siswa kelas enam Sekolah Dasar Buddhist Manjusri. Ini terbukti oleh hasil penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai t_hitung sebesar 25.44 dan nilai t_tabel dari derajat bebas (df) dari signifikansi 0,05 adalah 2.064. artinya nilai t_hitung lebih tinggi dari nilai t_tabel.Â