Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Langkah Menuju Merdeka: Pencapaian dan Penerapan Kurikulum Merdeka di SDN Sungai Miai 11 Kurniawati, Dewi; Aslamiah, Aslamiah; Indriyati; Akbar, Muhammad Rizki; Pratiwi, Diani Ayu; Nurkhalida, Nurkhalida; Syawaluna, Dea Annisa; Putri, Tiara Adelya; ‘Azizah, Nisma Aulia
MARAS : Jurnal Penelitian Multidisiplin Vol. 2 No. 3 (2024): MARAS : Jurnal Penelitian Multidisiplin, September 2024
Publisher : Lumbung Pare Cendekia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.60126/maras.v2i3.355

Abstract

Kurikulum pendidikan di Indonesia telah mengalami banyak perubahan, dengan tujuan memperbaiki sistem sebelumnya. Kurikulum merdeka, diluncurkan oleh Mendikbud Nadiem Makarim pada 2022, bertujuan untuk memberikan kebebasan kepada sekolah dan guru dalam mengembangkan kurikulum yang sesuai dengan kebutuhan siswa dan konteks lokal. Kurikulum ini menekankan pembelajaran aktif, berbasis proyek, dan berpusat pada peserta didik. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif untuk memberikan gambaran rinci tentang pencapaian dan penerapan kurikulum merdeka. Melibatkan kepala sekolah dan guru yang memiliki pengalaman terkait, penelitian ini mengeksplorasi implementasi, tantangan, kelebihan, kekurangan, dan strategi kurikulum merdeka melalui wawancara mendalam dan analisis tematik. Meskipun penerapan kurikulum merdeka belum sepenuhnya optimal, banyak kendala yang dihadapi, terutama dalam hal penyesuaian guru dan siswa terhadap struktur baru kurikulum serta dalam penyederhanaan mata pelajaran dan asesmen. Guru berusaha memberikan pemahaman kepada siswa dan orang tua bahwa sumber belajar tidak hanya terbatas pada buku teks, tetapi bisa berasal dari berbagai pengalaman sehari-hari penerapan kurikulum merdeka di SDN Sungai Miai 11 telah dilaksanakan selama sekitar 3 tahun sejak tahun ajaran 2021, dan secara bertahap melibatkan seluruh kelas mulai dari kelas I hingga VI. Meskipun demikian, masih terdapat beberapa kendala dalam implementasinya, terutama terkait dengan pemahaman guru terhadap konsep dan struktur kurikulum merdeka.
Studi Kasus: Dampak PORSENI terhadap Beban Kerja Guru Sekolah Dasar Syawaluna, Dea Annisa; Suriansyah, Ahmad; Harsono, Arta Mulya Budi
MARAS : Jurnal Penelitian Multidisiplin Vol. 3 No. 4 (2025): MARAS : Jurnal Penelitian Multidisiplin, Desember 2025
Publisher : Lumbung Pare Cendekia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.60126/maras.v3i4.1319

Abstract

Penelitian ini dilaksanakan karena meningkatnya keterlibatan guru dalam kegiatan Pekan Olahraga dan Seni (PORSENI) yang berdampak pada bertambahnya beban kerja di luar tugas utama mengajar, sehingga berpotensi memengaruhi kualitas pembelajaran. Studi ini menggunakan desain studi kasus dengan pendekatan kualitatif melalui wawancara mendalam, observasi, dan analisis dokumen dengan guru SDN Kelayan Timur 12 yang terlibat langsung dalam pelaksanaan lomba. Hasil penelitian menunjukkan bahwa beban kerja guru mengalami peningkatan signifikan akibat tumpang tindih peran sebagai pendidik sekaligus pelaksana teknis kegiatan, yang memicu kelelahan fisik, penurunan fokus, serta perubahan ritme kerja harian. Guru merespons kondisi tersebut melalui kolaborasi antar rekan, pengaturan ulang waktu kerja, dan pembagian tugas nonformal guna menjaga keberlangsungan pembelajaran. Temuan ini menegaskan bahwa pengelolaan beban kerja guru perlu diarahkan pada sistem pembagian tugas yang lebih proporsional agar kegiatan pengembangan profesional seperti PORSENI tetap berjalan tanpa mengorbankan mutu pembelajaran dan kesejahteraan guru.