Mahfud Mahfud
IAIN SYEKH Nurjati Cirebon

Published : 5 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

PENGARUH PENERAPAN METODE PAIR CHECKS TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA MATA PELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM (PAI) SEKOLAH MENENGAH PERTAMA (SMP) NEGERI 3 PALIMANAN KABUPATEN CIREBON Nimas Kuraeni; Mahfud Mahfud; Iwan Iwan
Al-Tarbawi Al-Haditsah: Jurnal Pendidikan Islam Vol 4, No 1 (2019): Inovasi Pembelajaran PAI di Era Digital
Publisher : Pendidikan Agama Islam, Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruann, IAIN Syekh Nurjati Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24235/tarbawi.v4i1.4585

Abstract

ABSTRAKPair Checks merupakan metode pembelajaran berkelompok atau berpasangan yang menuntut kemandirian dan kemampuan siswa dalam menyelesaikan persoalan dan memberi penilaian. Hasil belajar adalah hasil yang diperoleh siswa setelah terjadinya proses pembelajaran yang ditunjukan dengan nilai tes yang diberikan guru setiap selesai memberikan materi pelajaran pada satu pokok bahasan. penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Pengaruh Penerapan Metode Pair Checks Terhadap Hasil Belajar Siswa Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI) Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 3 Palimanan Kabupaten Cirebon. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah: Observasi, Wawancara, Angket, Tes dan studi dokumentasi. Sedangkan Teknik analisis data yang digunakan adalah uji validitas, reabilitas, normalitas, prosentase, korelasi product moment, koefisien determinan dan Uji hipotesis. Hasil penelitian yang diperoleh ialah mencapai nilai korelasi rxy= 0,710 yang menunjukkan pada korelasi yang kuat/tinggi karena berada pada interval 0,700 - 0,900. Adapun pengaruh penerapan metode Pair Checks (variabel X) dalam meningkatkan hasil belajar (variabel Y) di SMPN 3 Palimanan Kabupaten Cirebon adalah sebesar 50,41  % sedangkan sisanya 49,59 % dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini.Kata Kunci : Metode Pembelajaran, Metode Pair Checks Dan Hasil BelajarABSTRACTPair Checks are a group or pairing learning method that demands students' independence and ability to solve problems and give judgment. Learning outcomes are the results obtained by students after the learning process which is shown by the value of the test given by the teacher after each lesson material is given to one subject. This study aims to determine the effect of the application of Pair Checks Method to Learning Outcomes of Students of Islamic Education (PAI) Subjects in Palimanan 3 Junior High School (SMP) Negeri 3 Cirebon District. Data collection techniques used are: Observation, Interview, Questionnaire, Test and study documentation. While the data analysis technique used is the test of validity, reliability, normality, percentage, product moment correlation, determinant coefficients and hypothesis testing. The results of the research obtained are reaching the rxy correlation value = 0.710 which shows a strong / high correlation because it is in the interval 0.700 - 0.900. The influence of the application of the Pair Checks method (variable X) in improving learning outcomes (variable Y) in Palimanan 3 Junior High School in Cirebon Regency is 50.41% while the remaining 49.59% is influenced by other factors not examined in this study.Keywords: Learning Method, Pair Checks Method and Learning Outcomes
PENGARUH POLA ASUH DEMOKRATIS ORANG TUA TERHADAP PERILAKU SOPAN SANTUN REMAJA USIA 13-17 TAHUN DI RW 08 CADAS NGAMPAR KELURAHAN ARGASUNYA KECAMATAN HARJAMUKTI KOTA CIREBON Dalilul Fatikhah; Suklani Suklani; Mahfud Mahfud
Al-Tarbawi Al-Haditsah: Jurnal Pendidikan Islam Vol 3, No 2: Pendidikan Karakter
Publisher : Pendidikan Agama Islam, Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruann, IAIN Syekh Nurjati Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24235/tarbawi.v3i2.3485

Abstract

AbstrakPenelitian ini memiliki latar belakang dengan ditemukannya perilaku sopan santun remaja yang sudah sesuai harapan, karena kebanyakan para orang tua menerapkan pola asuh demokratis dalam mendidik anak-anaknya, dan sopan santun remaja di RW 08 Cadas Ngampar Kelurahan Argasunya Kecamatan Harjamukti Kota Cirebon sudah dikatakan baik. Tujuan dari penelitian ini untuk memperoleh data tentang pola asuh demokratis yang diterapkan para orang tua, perilaku sopan santun remaja Cadas Ngampar  berperilaku baik, hubungan antara Pengaruh Pola Asuh Demokratis  Orang Tua Terhadap Perilaku Sopan Santun Remaja Usia 13-17 Tahun Di RW 08 Cadas Ngampar Kelurahan Argasunya Kecamatan Harjamukti Kota Cirebon.Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasi, wawancara, angket, dan dokumentasi. Teknik Analisis data yang digunakan pada penelitian ini adalah analisis kuantitatif, dan uji korelasi.Berdasarkan hasil penelitian diatas, maka dapat disimpulkan bahwa Perilaku Sopan Santun Remaja di RW Cadas Ngampar Kelurahan Argasunya Kecamatan Harjamukti Kota Cirebon dalam kategori  Baik dengan skor sebesar 75.7% karena berada pada rentang prosentase antara 75% - 100%. Pengaruh Pola Asuh Demokratis Orang Tua Terhadap Perilaku Sopan Santun Remaja Usia 13-17 Tahun di RW 08 Cadas Ngampar Kelurahan Argasunya Kecamatan Harjamukti Kota Cirebon terdapat nilai cukup tinggi karena berada pada interval 0,40 – 0,70 dengan nilai rxy = 00,630. Dengan demikian ada variabel lain yang lebih memiliki hubungan dengan perilaku sopan santun remaja..
PENDIDIKAN ISLAM DAN PERUBAHAN SOSIAL (Upaya Mengoptimalkan Kurikulum Berbasis Kompetensi Pendidikan Agama Islam) Mahfud Mahfud
Al-Tarbawi Al-Haditsah: Jurnal Pendidikan Islam Vol 4, No 2 (2019): PENDIDIKAN AGAMA DAN KEAGAMAAN DALAM ISLAM
Publisher : Pendidikan Agama Islam, Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruann, IAIN Syekh Nurjati Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24235/tarbawi.v4i2.4894

Abstract

Abstrak:Pendidikan dan masyarakat merupakan dua variable yang tidak dapat dipisahkan, hubungan antara pendidikan dan masyarakat tidaklah bersifat linier, melainkan hubungan timbal balik ( simbiosis) dan bentuk hubungan antara pendidikan dan masyarakat, dapat dipastikan bahwa perubahan yang terjadi terhadap masyarakat akan mempengaruhi pendidikan. Demikian juga sebaliknya, perubahan yang terjadi dalam pendidikan akan mempengaruhi pola kehidupan masyarakat. Secara teoritik, masyarakat berubah dari masyarakat tradisional menuju masyarakat modern. Oleh karenanya pendidikan pun akan mengalami perubahan yang kurang lebih serupa dengan perubahan dalam masyarakat, berubah dari pendidikan tradisional kepada pendidikan modern. Abstract            Education and society are two variables that cannot be separated, the relationship between education and society is not linear, but rather a reciprocal relationship (symbiosis) and the form of the relationship between education and society, it can be ascertained that changes that occur in society will affect education. Likewise, vice versa, changes that occur in education will affect the pattern of people's lives. Theoretically, society changes from traditional society to modern society. Therefore education will also experience changes that are more or less
DILEMATIS TENTANG PENDIDIKAN PEREMPUAN (KONSEP KESETARAAN GENDER) Mahfud Mahfud
Al-Tarbawi Al-Haditsah: Jurnal Pendidikan Islam Vol 3, No 1 (2018)
Publisher : Pendidikan Agama Islam, Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruann, IAIN Syekh Nurjati Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24235/tarbawi.v3i1.2860

Abstract

ABSTRAK  Di Indonesia perjuangan perempuan untuk memperoleh keadilan dalam pendidikan, hingga saat ini masih terus menghadapi kendala. Akan ada beberapa faktor selama alur hidup seorang perempuan yang mempengaruhi perkembangan semangat dalam memperoleh pendidikan. Diantaranya, Sampai saat ini masih ada masyarakat yang berkeyakinan bahwa perempuan hanya akan berperan dalam ruang domestik saja yakni rumah tangganya kelak, yang kemudian hanya dipandang sebagai makhluk pelengkap saja. Sehingga meminggirkan perempuan untuk memperoleh pendidikan. Salah satu bentuk ketidakadilan untuk kaum perempuan adalah anggapan bahwa perempuan itu tidak penting, melainkan sekedar pelengkap dari kepentingan laki-laki, atau dikenal dengan istilah subordination. Dari pemahaman tersebut akhirnya perempuan dikonstruksikan agar tidak perlu sekolah tinggi-tinggi karena pada akhirmya akan kembali ke dapur juga. Bentuk ketidakadilan lain yakni pelabelan negatif yang dilekatkan kepada perempuan dikenal dengan istilah stereotype. Misalnya, perempuan yang melanjutkan sekolah hingga perguruan tinggi akan melakukan banyak kegiatan-kegiatan yang kurang bermanfaat untuk rumah tangganya kelak, apalagi ketika pendidikannya tinggi hampir seluruh laki-laki akan minder dan perempuan tersebut terancam menjadi perawan tua.Masyarakat juga masing ada yang berkeyakinan bahwa perempuan dengan fisik yang lebih lemah dan pasif, tidak memungkinkan mereka untuk dapat memenuhi mobilitas/aktvitas sebanyak dan sekuat laki-laki. Masyarakat berasumsi bahwa pendidikan hanya dapat dicapai oleh orang-orang yang mau bergerak dengan mobilitas tinggi, yang mau menghabiskan waktunya untuk membaca buku, melakukan eksperimen berjam-jam di laboratorium, meneliti di lapangan, menulis dan berdiskusi dalam sisa waktunya, dan jika ini dilakukan oleh perempuan akan mengakibatkan mereka kehilangan identitas kewanitaannya karena tidak memiliki waktu untuk melakukan tugas-tugas kewanitaannya dirumah tangga dan keluarganya.  Kata Kunci: Pendidikan, Perempuan, Gender
PENGARUH KETELADANAN GURU TERHADAP PERILAKU SOSIAL SISWA SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN (SMK) Ria Nurbayiti; Mahfud Mahfud; Siti Maryam Munjiat
TA'DIB: JURNAL PENDIDIKAN ISLAM Vol 8, No 1 (2019): Ta'dib: Jurnal Pendidikan Islam
Publisher : Pusat Penerbitan Universitas (P2U) Unisba

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29313/tjpi.v8i1.5166

Abstract

Abstrak Exemplary means showing and giving a good example to the learners.  Human as a social creature from the perspective of social learning theory views that human social behavior is a result of interaction between the influence of situation, individual behavior, cognitive and individual emotion. This study aims to get the data about The Influence of  Teacher example on Students’ Behavior at SMK Al-Hidayah Cirebon.  This study applied Quantitative method.  Methods and techniques of data collection this study are a questionnaire, interviews, observation, and documentation.  Thus,  the techniques of data analysis of this study use research instrument test,  data analysis test using percentage formula, correlation, hypothesis test and coefficient of determination. Keywords: Teacher Adherence; Social Behavior. Abstrak Keteladanan adalah memberikan contoh yang baik kepada peserta didik. Manusia sebagai makhluk sosial dalam Perspektif teori belajar sosial memandang bahwa suatu perilaku sosial manusia, merupakan hasil dari saling interaksi antara pengaruh situasi, perilaku individu, kognitif, dan emosi individu Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh data tentang Pengaruh Keteladanan Guru Terhadap Perilaku Sosial Siswa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Al-Hidayah Kota Cirebon. Metode penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Penelitian ini di lakukan di Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Al-Hidayah Kota Cirebon. Teknik pengumpulan data yang digunakan sebagai berikut : angket, wawancara, observasi, dan dokumentasi. Adapun teknik analisis data yang digunakan adalah uji instrumen penelitian, dan uji analisis data menggunakan rumus prosentase, korelasi, uji hipotesis dan koefisien determinasi. Kata Kunci: Ketaladanan Guru; Perilaku Sosial.