This Author published in this journals
All Journal Law Journal
Putranto, Rian
Unknown Affiliation

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

TINJAUAN YURIDIS TERHADAP PENERTBITAN SERTIFIKAT HAK MILIK DIATAS TANAH HAK GUNA USAHA OLEH KANTOR PERTANAHAN KABUPATEN SELUMA Putranto, Rian; Tolinggar, Vina Ayu Subagta
Law Journal (LAJOUR) Vol 3 No 2 (2022): Law Journal (LAJOUR) OKTOBER 2022
Publisher : LPPM Universitas Bina Insan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32767/lajour.v3i2.173

Abstract

Pendaftaran tanah diperlukan untuk menjamin kepastian hukum hak atas tanah bagi setiap orang. Sertifikat tanah sebagai bukti yang kuat, namun terjadi penerbitan sertifikat tanah lebih dari satu pada obyek tanah yang sama di Kabupaten Seluma, Provinsi Bengkulu. Pokok permasalahan yang dibahas yaitu bagaimana tinjauan yuridis penerbitan sertifikat hak milik diatas tanah hak guna usaha yang diterbitkan oleh Kantor Pertanahan Kabupaten Seluma Bengkulu. Metodologi penelitian ini adalah normatif yuridis yang bersifat deskriptif dan menggunakan data primer dan sekunder dan dianalisis secara kualitatif. Kesimpulannya secara yuridis penerbitan sertifikat hak milik diatas tanah hak guna usaha adalah cacat hukum administratif sehingga demi kepastian hukum sertifikat hak milik harus dibatalkan oleh Kantor Pertanahan Kabupaten Seluma
ANALISIS YURIDIS PELAKSANAAN PENGAWASAN TERHADAP PELASANAAN PERATURAN DAERAH OLEH DPRD KABUPATEN MUSI RAWAS Wijaya, Rena; Putranto, Rian; Fransisco, Wawan; Fuadi, Ahmad
Law Journal (LAJOUR) Vol 3 No 2 (2022): Law Journal (LAJOUR) OKTOBER 2022
Publisher : LPPM Universitas Bina Insan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32767/lajour.v3i2.174

Abstract

Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2004 mengatur bahwa DPRD kabupaten memiliki fungsi membentuk peraturan daerah kabupaten, fungsi anggaran dan fungsi pengawasan. Pelaksanaan tugas dan wewenang pengawasan DPRD terhadap pelaksanaan peraturan daerah merupakan hal penting dalam penyelenggaraan pemerintahan daerah. Pokok permasalahan dalam penelitian ini yaitu bagaimana analisis yuridis pelaksanaan pengawasan terhadap pelaksanaan peraturan daerah oleh DPRD Kabupaten Musirawas dan apa faktor-faktor yang menghambat pelaksanaan pengawasan yang dilakukan oleh DPRD Kabupaten Musirawas. Metode penelitin ini adalah penelitian hukum normatif empiris, yang mengkaji aturan hukum atau norma dan penerapan aturan hukum dalam prakteknya di masyarakat, data yang digunakan dalam penelitian ini data primer dan sekunder, data primer berupa data dari responden dan data sekunder diperoleh dari data kepustakaan. Hasil penelitian ini menggambarkan bahwa secara yuridis pelaksanaan pengawasan terhadap pelaksanaan peraturan daerah yang dilakukan oleh DPRD Kabupaten Musirawas telah dilaksanakan oleh DPRD Kabupaten Musirawas dengan segala kelebihan dan kekurangannya, dan dalam pelaksanaannya terdapat faktor-faktor yang menghambat dari segi internal dan eksternal.
UPAYA YANG TEPAT DALAM PEMIDANAAN ANAK SEBAGAI PELAKU TINDAK PIDANA DI PENGADILAN NEGERI BENGKULU Putranto, Rian; Mahardika, Slamet
Law Journal (LAJOUR) Vol 5 No 1 (2024): Law Journal (LAJOUR) April 2024
Publisher : LPPM Universitas Bina Insan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32767/lajour.v5i1.191

Abstract

Anak sebagai pelaku tindak pidana dalam penerapan pemidanaan di Pengadilan Negeri Bengkulu masih berfokus pada pemidanaan sanksi pidana, dan penjatuhan sanksi alternatif demi kebutuhan anak oleh pengadilan masih belum optimal. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode pendekatan empiris dengan menggunakan data primer yang diperoleh dari studi lapangan dan di dukung dengan data sekunder yang diperoleh dari studi kepustakaan. Data yang telah diperoleh dari hasil penelitian ini disusun dan dianalisa kualitatif, dengan memperhatikan fakta-fakta yang ada pada lapangan disusun secara sistematis dan dianalisa secara kualitatif. Hasil penelitian ini menggambarkan bahwa upaya yang tepat dalam pemidanaan anak sebagai pelaku tindak pidana seharusnya mengedepankan sanksi tindakan dengan mekanisme diversi berdasarkan keadilan restoratif dan seharusnya sanksi pidana hanya akan digunakan sebagai upaya terakhir.