Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Pengaruh Faktor Eksternal dan Internal Terhadap Cakupan K6 Kiah, Firda Kalzum; S. Saleh, Ummi Kaltsum
JURNAL ILMIAH OBSGIN : Jurnal Ilmiah Ilmu Kebidanan & Kandungan P-ISSN : 1979-3340 e-ISSN : 2685-7987 Vol 15 No 4 (2023): DESEMBER
Publisher : NHM PRESS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36089/job.v15i4.1727

Abstract

Antenatal care adalah pelayanan selama kehamilan dengan mempromosikan serta meningkatkan kesehatan selama kehamilan hingga awal periode postpartum, melalui pencegahan serta penanganan komplikasi kehamilan dan persalinan. Indikator untuk menggambarkan kualitas layanan antenatal dilihat dari cakupan K4-K6. Puskesmas Alak memiliki cakupan K6 yang masih rendah. Tujuan dari penelitian ini adalah menganalisa faktor-faktor yang mempengaruhi pencapaian cakupan K6 (umur, tingkat pendidikan, paritas, pekerjaan, penghasilan keluarga, dan dukungan suami) di wilayah kerja Puskesmas Alak. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif dengan rancangan observasional analitik melalui pendekatan cross sectional, yang dilakukan pada bulan Juni-September 2023. Populasi dan sampel adalah 60 orang ibu hamil dengan usia kehamilan ≥36 minggu. Teknik pengambilan sampel menggunakan consecutive sampling. Pengumpulan data dengan menggunakan kuesioner dan Buku KIA. Analisa data menggunakan uji Chi square dan regresi logistik berganda. Hasil penelitian menunjukkan yang berhubungan dengan kunjungan adalah penghasilan (p=0,034), sedangkan umur (p=0,438), paritas (p=0,234), pendidikan (p=0,403), pekerjaan (p=0,461) dan dukungan suami (p=0,155) tidak ada hubungan dengan kunjungan antenatal K6. Ibu dengan penghasilan keluarga tinggi berpeluang melakukan kunjungan antenatal secara lengkap 3 kali dibandingkan ibu dengan penghasilan keluarga yang rendah.
Pengetahuan dan Sikap Bidan dalam Memberikan Asuhan Kehamilan Berdasarkan Model Pengembangan Continuity of Care S. Saleh, Ummi Kaltsum; Bakoil, Mareta B.; Kiah, Firda Kalzum
JURNAL ILMIAH OBSGIN : Jurnal Ilmiah Ilmu Kebidanan & Kandungan P-ISSN : 1979-3340 e-ISSN : 2685-7987 Vol 15 No 4 (2023): DESEMBER
Publisher : NHM PRESS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36089/job.v15i4.1831

Abstract

Model pengembangan Continuity of Care (CoC) adalah salah satu model pengembangan asuhan yang berfokus pada kualitas kesinambungan perawatan selama hamil, bersalin, nifas, perawatan bayi dan penggunaan alat kontrasepsi yang dalam pelaksanaannya harus aman, efektif, tepat waktu, efisien, adil, dan berpusat pada perempuan. Kualitas kesinambungan perawatan yang baik menghasilkan peningkatan hasil kesehatan dan pengalaman positif dari perempuan dan penyedia layanan (bidan). Namun dalam masa kehamilan bidan menerapkan standar pelayanan ANC sebesar 70% dan tidak semua perempuan memperoleh pelayanan yang berkesinambungan. Penelitian ini bertujuan menganalisis pengaruh pengembangan model COC terhadap pengetahuan dan sikap bidan dalam memberikan pelayanan kebidanan selama masa kehamilan. Metode penelitian yang digunakan adalah quasi eksperimen dengan one group time series design. Populasi dalam penelitian ini adalah bidan dalam satu wilayah kerja Puskesmas Sikumana, Puskesmas Alak dan Puskesmas Bakunase. Teknik pengambilan sampel dengan cluster random sampling. Analisis data univariat dan bivariat dengan uji Mc.Nemar. Hasil penelitian menunjukkan terdapat perbedaan pengetahuan bidan sebelum dan sesudah dilakukan sosialisasi model pengembangan COC dalam masa kehamilan. Bidan memiliki sikap yang positif setelah dilakukan sosialisasi model pengembangan COC dalam masa kehamilan.
Analisis Sistem Pencatatan dan Pelaporan Kunjungan Pemeriksaan Kehamilan Terhadap Cakupan K6 Kiah, Firda Kalzum; S. Saleh, Ummi Kaltsum; Manalor, Loriana L.
JURNAL ILMIAH OBSGIN : Jurnal Ilmiah Ilmu Kebidanan & Kandungan P-ISSN : 1979-3340 e-ISSN : 2685-7987 Vol 16 No 4 (2024): DESEMBER
Publisher : NHM PRESS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36089/job.v16i4.2470

Abstract

Antenatal care adalah serangkaian pelayanan selama kehamilan dengan mempromosikan serta meningkatkan kesehatan selama kehamilan hingga awal periode postpartum. Pelayanan kesehatan ibu hamil harus memenuhi frekuensi minimal enam kali pemeriksaan kehamilan kepada tenaga kesehatan yang kompeten dan dua kali pemeriksaan oleh dokter. Penilaian akses ibu hamil terhadap pelayanan masa kehamilan dapat lihat dari cakupan K1 (kunjungan pertama), sedangkan indikator yang menggambarkan kualitas layanan yaitu cakupan K4-K6. Puskesmas Alak memiliki cakupan K6 yang masih rendah. Tujuan dari penelitian ini adalah menganalisa sistem pencatatan dan pelaporan kunjungan pemeriksaan kehamilan terhadap pencapaian cakupan K6 di Puskesmas di wilayah kerja Puskesmas Alak. Jenis penelitian ini adalah kualitatif menggunakan narrative analysis, yang dilakukan pada bulan Juni-Agustus 2024. Sampel adalah 14 orang yaitu bidan pelaksana pelayanan kesehatan ibu dan anak. Pengumpulan data dengan menggunakan pedoman wawancara. Analisa data menggunakan narrative analysis. Hasil penelitian menunjukkan sistem pencatatan dan pelaporan kunjungan pemeriksaan kehamilan di Puskesmas dilakukan secara manual dan komputerisasi. Terdapat kendala yang dihadapi dalam memenuhi cakupan K6 yaitu adanya beberapa data yang tidak lengkap karena ibu hamil yang melakukan pemeriksaan diluar wilayah dan drop out.