Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

TEMPAT PENYIMPAN DOKUMEN BERBASIS BOT TELEGRAM Windarti, Ayu; Ananda Sapitri, Anjelalica; Saputra, Zanu; Yudhi
Prosiding Seminar Nasional Inovasi Teknologi Terapan Vol. 4 (2024): Prosiding Seminar Nasional Inovasi Teknologi Terapan
Publisher : Politeknik Manufaktur Negeri Bangka Belitung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Document storage often uses paper or plastic folders that are less secure, so a better security system is needed. This research designed a document security system using RFID sensors and Telegram notifications. The system uses the E-KTP as a tag to open the doorlock solenoid, with the NodeMCU ESP8266 as a means of communication to Telegram. A notification will be sent if there is a forced access attempt. If the E-KTP is compliant, the door will open and the green indicator will light up, if it is not appropriate, access will be denied, the red indicator will light up, and a notification will be sent to Telegram. The results of the study show that the system works well for Internet of Things-based monitoring with a distance of 3cm between RFID Reader and ± card. The Internet Of Things-based monitoring process on Telegram bots equipped with notifications through smartphones is running well.
Analisis Penilaian Perkebunan Kelapa Sawit Swadaya Berkelanjutan Di Kecamatan Selat Penuguan Kabupaten Banyuasin Muharani, laily; Priestiani, Priestiani; Khasanah, Nur; Windarti, Ayu
Jurnal Ekonomi Pertanian dan Agribisnis Vol. 8 No. 1 (2024)
Publisher : Department of Agricultural Social Economics, Faculty of Agriculture, Brawijaya University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21776/ub.jepa.2024.008.01.30

Abstract

Perkebunan kelapa sawit swadaya melakukan pembudidayaan tanpa kerjasama dengan pihak lain, sehingga dalam pengolahannya petani melakukan sesuai kebiasaan masing-masing. Hal ini menyebabkan permasalahan umum pada perkebunan kelapa sawit swadaya antara lain, pengelolaan perkebunan yang tidak sesuai standar ISPO, kurangnya fasilitas kelembagaan, belum adanya kekuatan hukum atas kebun, hingga kurangnya pengetahuan dan informasi tentang pengolaan kebun. Oleh karena itu, penilaian perkebunan kelapa sawit yang berkelanjutan pada berbagai tahapan perkembangan tanaman akan menjadi bahan evaluasi bagi perkebunan kelapa sawit swadaya untuk melakukan perbaikan pada dimensi ekonomi, lingkungan, sosial, teknis dan kelembagaan. Tujuan penelitian ini adalah menilai kondisi keberlanjutan perkebunan kelapa sawit swadaya berdasarkan ISPO pada berbagai tahapan perkembangan tanaman dan menganalisis pencapaian perkebunan kelapa sawit swadaya yang berkelanjutan berdasarkan ISPO di Kecamatan Selat Penuguan Kabupaten Banyuasin. Analisis yang digunakan untuk menjawab hipotesis penelitian ini adalah RAP (Rapid Appraisal Technique) dengan metode Multidimensional Scaling (MDS) yang terintegrasi dalam modifikasi Rap-Palmoil. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai keberlanjutan perkebunan kelapa sawit swadaya pada kriteria “kurang berkelanjutan” dengan rata-rata nilai indeks sebesar 27,70 %, dimana hasil analisis untuk lima dimensi adalah dimensi ekonomi (37,82%), lingkungan (40,54%) dan teknis (28,00%) berada pada kriteria kurang, sedangkan dimensi sosial (19,27%) dan kelembagaan (12,90%) berada pada kriteria buruk. Perkebuanan kelapa sawit swadaya memiliki indeks keberlanjutan yang berbeda, sehingga diperlukan kebijakan yang berbeda untuk mengevaluasi permasalaphan di setiap dimensi untuk terciptanya perkebunan kelapa sawit swadaya yang berkelanjutan di Kecamatan Selat Penuguan, Kabupaten Banyuasin.