Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

ANALISIS KARAKTER YANG DAPAT DITUMBUHKAN DALAM MATERI PEMBELAJARAN GEOGRAFIS INDONESIA DI SEKOLAH DASAR Mas'ad, Mas'ad; Arif, Arif; Munandar, Anas; Rohayati, Nurin
Ibtida'iy : Jurnal Prodi PGMI Vol 9, No 1 (2024): April
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/ibtidaiy.v9i1.24264

Abstract

Abstract:  Dalam konteks saat ini, terdapat sebuah isu yang menyoroti fenomena ketidaktepatan implementasi nilai-nilai karakter di kalangan siswa, khususnya pada tingkat pendidikan dasar. Fenomena ini dapat dihubungkan dengan perubahan lingkungan global yang semakin merambah, yang kemungkinan besar berkontribusi terhadap kesulitan siswa dalam membangun fondasi karakter yang kokoh. Dengan demikian, kecenderungan siswa sekolah dasar untuk teralihkan perhatiannya kepada aspek-aspek yang tidak mendukung penanaman nilai-nilai karakter menjadi hal yang patut diperhatikan. Oleh karena itu, tujuan dari penelitian ini adalah untuk melakukan analisis terhadap nilai-nilai karakter yang terakomodasi dalam pembelajaran geografi, terutama pada materi yang membahas kondisi geografi Indonesia, yang diajarkan kepada siswa kelas 5 sekolah dasar. Penelitian ini mengadopsi metode studi kepustakaan, di mana pendekatan ini memungkinkan untuk mengumpulkan data dengan melakukan telaah terhadap berbagai sumber literatur yang relevan, termasuk buku-buku, jurnal, catatan, dan literatur lainnya yang berkaitan dengan permasalahan yang diangkat dalam penelitian ini.
HUBUNGAN ANTARA PEMAHAMAN KONSEP SEJARAH DENGAN PEMBENTUKAN IDENTITAS NASIONAL SISWA SEKOLAH DASAR Mas'ad, Mas'ad; Arif, Arif; Syafril, Syafril; Munandar, Anas
Ibtida'iy : Jurnal Prodi PGMI Vol 9, No 2 (2024): Oktober
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/ibtidaiy.v9i2.27914

Abstract

This study aims to analyze the relationship between understanding the concept of history and the formation of national identity of elementary school students through a literature study approach. History as a subject that teaches about important events in the journey of a nation has a strategic role in building national awareness and national identity. A good understanding of history can strengthen pride and loyalty to the country, and help students understand the basic values that shape the character of the nation. In this study, data were collected through a literature review covering various sources, such as history textbooks, scientific journals, and previous research relevant to this topic. The results of the literature study indicate that a good understanding of history can strengthen students' national identity, especially in terms of recognizing state symbols, the struggle for independence, and the diversity of Indonesian culture. A number of theories in educational science also underline the importance of contextual history learning based on national values to form a sense of unity. In addition, interesting and interactive history learning can increase student involvement, thereby helping to form a stronger national identity. This study suggests that history education in elementary schools emphasizes learning that is not only factual, but also leads to strengthening national values that are relevant to students' daily lives.
Dampak Alih Fungsi Lahan Pertanian Ke Industri Tambak Udang Terhadap Kondisi Sosial Ekonomi Masyarakat di Desa Sangiang Kecamatan Wera Kabupaten Bima Mas’ad, Mas’ad; Arif, Arif; Syafril, Syafril; Munandar, Anas; Fajrun, Muhammad; Soalihin, Soalihin
EL-JUGHRAFIYAH Vol 4, No 2 (2024): El-Jughrafiyah : August, 2024
Publisher : Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24014/jej.v4i2.32125

Abstract

Penelitian ini mengkaji dampak alih fungsi lahan pertanian menjadi industri tambak udang di Desa Sangiang, Kecamatan Wera, Kabupaten Bima, dengan fokus pada aspek ekonomi, sosial, dan lingkungan. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif, mengumpulkan data melalui wawancara dan observasi, serta menganalisis dampak secara mendalam. Temuan menunjukkan bahwa perubahan penggunaan lahan ini memberikan dampak ekonomi yang positif, seperti peningkatan pendapatan rata-rata keluarga petani tambak sebesar 81% dan penciptaan lapangan kerja baru di sektor terkait. Namun, perubahan ini juga mempengaruhi struktur sosial masyarakat, dengan ketegangan antara petani tradisional dan pekerja tambak, serta pengurangan keterlibatan masyarakat lokal akibat ketergantungan pada tenaga kerja luar. Dari segi lingkungan, konversi lahan menyebabkan penurunan kualitas tanah dan pencemaran air, mempengaruhi ekosistem lokal dan kesehatan masyarakat. Hasil penelitian menekankan perlunya pendekatan holistik dalam mengelola alih fungsi lahan untuk menyeimbangkan manfaat ekonomi dengan keberlanjutan sosial dan lingkungan. Hasil ini diharapkan memberikan informasi berguna bagi pembuat kebijakan dan masyarakat dalam menghadapi perubahan yang terjadi.
Kreativitas dan pelatihan kewirausahaan pemuda di perumahan impian sejahtera Kelurahan Karang Pule Kecamatan Sekarbela Kota Mataram Mas’ad, Mas’ad; Syafril, Syafril; Arif, Arif; Munandar, Anas; Soalihin, Soalihin; Fajrun, Muhammad
SELAPARANG: Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan Vol 8, No 4 (2024): December
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/jpmb.v8i4.27736

Abstract

Abstrak Pengangguran di kalangan pemuda masih menjadi permasalahan serius di Kelurahan Karang Pule, Kecamatan Sekarbela, Kota Mataram.Pengabdian inibertujuan untuk meningkatkan kreativitas dan keterampilan wirausaha pemuda melalui program pelatihan kewirausahaan agar mampu menciptakan lapangan kerja mandiri. Program ini dilaksanakan dengan metode pendekatan partisipatif melalui serangkaian kegiatan meliputi diskusi kelompok, pelatihan praktik, dan pendampingan intensif. Materi yang diberikan mencakup keterampilan produksi barang, strategi pemasaran digital, dan dasar-dasar pengelolaan bisnis. Peserta pelatihan sebanyak 17 orang terdiri dari pemuda-pemudi Kelurahan Karang Pule yang belum memiliki pekerjaan tetap. Hasil pelatihan menunjukkan adanya peningkatan signifikan dalam pemahaman dan kemampuan peserta untuk merintis usaha kecil. Indikator keberhasilan terlihat dari kemampuan peserta dalam merancang ide bisnis sederhana dan penguasaan teknik pemasaran produk melalui media sosial di akhir program. Kegiatan pengabdian masyarakat ini diharapkan dapat memberikan dampak jangka panjang bagi pengembangan ekonomi lokal dan pemberdayaan pemuda di wilayah tersebut. Kata kunci: pelatihan kewirausahaan; pemberdayaan pemuda; pengangguran; ekonomi lokal. Abstrack Unemployment among youth remains a serious issue in Karang Pule Village, Sekarbela District, Mataram City. This community service initiative aims to enhance the creativity and entrepreneurial skills of youth through an entrepreneurship training program, enabling them to create independent job opportunities. The program was implemented using a participatory approach through a series of activities, including group discussions, hands-on training, and intensive mentoring. The materials provided covered skills in product manufacturing, digital marketing strategies, and basic business management. The training involved 17 participants, consisting of young men and women from Karang Pule Village who did not have permanent employment. The results showed a significant improvement in participants' understanding and ability to start small businesses. Indicators of success included participants' ability to design simple business ideas and mastery of product marketing techniques via social media by the end of the program. This community service activity is expected to have a long-term impact on local economic development and youth empowerment in the area. Keywords: entrepreneurship training; youth empowerment; unemployment; local economy
Efektivitas VR Dalam Meningkatkan Pemahaman Mahasiswa Terhadap Konsep Geografi Dibandingkan Dengan Metode Pembelajaran Konvensional Arif, Arif; Syafril, Syafril; Munandar, Anas
EL-JUGHRAFIYAH Vol 5, No 2 (2025): El-Jughrafiyah : August, 2025
Publisher : Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24014/jej.v5i2.37465

Abstract

ABSTRAK. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis efektivitas penggunaan Virtual Reality (VR) dalam meningkatkan pemahaman mahasiswa terhadap konsep-konsep geografi dibandingkan dengan metode pembelajaran konvensional. Latar belakang penelitian ini didasari oleh pentingnya inovasi pembelajaran di era digital, khususnya untuk memperkuat pemahaman spasial dan konseptual dalam pendidikan geografi. Metode yang digunakan adalah eksperimen semu dengan desain pretest-posttest control group, melibatkan 30 mahasiswa Program Studi Pendidikan Geografi Universitas Muhammadiyah Mataram yang dibagi ke dalam dua kelompok: eksperimen (VR) dan kontrol (konvensional). Data dikumpulkan melalui tes pemahaman konsep, angket motivasi, dan observasi keterlibatan belajar. Hasil analisis menunjukkan bahwa kelompok eksperimen mengalami peningkatan pemahaman yang lebih signifikan dibandingkan kelompok kontrol, dengan effect size sebesar 0,82. Selain itu, penggunaan VR terbukti meningkatkan motivasi dan keterlibatan mahasiswa dalam proses pembelajaran. Temuan ini mengindikasikan bahwa VR merupakan media pembelajaran yang efektif dan relevan dalam mendukung capaian pembelajaran geografi. Oleh karena itu, integrasi VR ke dalam kurikulum pendidikan tinggi perlu dipertimbangkan secara serius guna meningkatkan kualitas dan daya saing pendidikan geografi di era transformasi digital.
Edukasi peningkatan pendapatan masyarakat melalui ecobricks menjadi produk komersial di RT 07 dusun Mavilla Rengganis desa Bujur kec. Labuapi kab. Lombok Barat Mas'ad, Mas'ad; Munandar, Anas; Rochayati, Nurin; Soalihin, Soalihin; Islam, Izzul
SELAPARANG: Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan Vol 8, No 2 (2024): June
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/jpmb.v8i2.24601

Abstract

Abstrak Kota-kota besar di Indonesia menghadapi tantangan serius dalam pengelolaan sampah, dengan sebagian besar akhirnya diolah melalui pengurugan di Tempat Pemrosesan Akhir (TPA). Kabupaten Lombok Barat juga mengalami masalah serupa, yang mengakibatkan kerugian lingkungan yang signifikan. Sampah plastik, dengan komponen zat-zat petrokimia yang berpotensi beracun, menimbulkan dampak negatif yang luas terhadap lingkungan dan kesehatan manusia. Dalam konteks ini, pendekatan pengelolaan sampah berbasis 4R (reduce, reuse, recycle, replace) menjadi penting untuk diterapkan.Penelitian ini bertujuan untuk mengenalkan dan mengedukasi masyarakat di RT 07 Dusun Mavilla Rengganis Desa Bujur, Kecamatan Labuapi, Kabupaten Lombok Barat tentang penggunaan Ecobricks sebagai solusi pengelolaan sampah plastik yang berkelanjutan. Metode pengabdian kepada masyarakat dilakukan melalui workshop yang melibatkan peserta, khususnya ibu rumah tangga, untuk mempelajari dan mempraktikkan pembuatan Ecobricks dari botol plastik bekas dan sampah plastik lainnya. Hasil kegiatanya menunjukkan tingginya antusiasme dan keterlibatan peserta dalam memahami dan menerapkan teknik Ecobricks. Ecobricks yang dihasilkan kemudian dimanfaatkan untuk membuat berbagai produk seperti kursi taman, meja, dan pot bunga, memberikan nilai tambah ekonomis dan ekologis bagi masyarakat setempat. Pelaksanaan program ini diharapkan dapat mengurangi jumlah sampah plastik yang mencemari lingkungan sekaligus meningkatkan kesadaran akan pentingnya praktik berkelanjutan dalam pengelolaan sampah. Kesimpulannya, penggunaan Ecobricks sebagai pendekatan lokal dalam mengelola sampah plastik menunjukkan potensi besar dalam mengatasi masalah lingkungan di Kabupaten Lombok Barat. Dengan edukasi yang tepat dan keterlibatan aktif masyarakat, program ini dapat menjadi model inspiratif bagi daerah lain dalam mengurangi dampak negatif dari sampah plastik dan mendukung keberlanjutan lingkungan. Kata kunci: edukasi; pendapatan masyarakat; ecobricks; produk komersial Abstract Large cities in Indonesia face serious challenges in waste management, with much of it ultimately processed through landfilling at Final Disposal Sites (TPA). West Lombok Regency also experiences similar issues, resulting in significant environmental damage. Plastic waste, containing potentially toxic petrochemical components, poses broad negative impacts on the environment and human health. In this context, a waste management approach based on the 4R principles (reduce, reuse, recycle, replace) becomes crucial for implementation. This study aims to introduce and educate the community in RT 07, Mavilla Rengganis Hamlet, Bujur Village, Labuapi Subdistrict, West Lombok Regency about the use of Ecobricks as a sustainable solution for plastic waste management. The community engagement method involves workshops engaging participants, especially housewives, to learn and practice making Ecobricks from used plastic bottles and other plastic waste. The results show high enthusiasm and participation among participants in understanding and applying Ecobricks techniques. The Ecobricks produced are then utilized to create various products such as garden chairs, tables, and flower pots, providing economic and ecological value to the local community. Implementation of this program is expected to reduce plastic waste pollution while increasing awareness of the importance of sustainable waste management practices. In conclusion, the use of Ecobricks as a local approach to managing plastic waste demonstrates significant potential in addressing environmental issues in West Lombok Regency. With appropriate education and active community involvement, this program can serve as an inspirational model for other regions to reduce the negative impacts of plastic waste and support environmental sustainability. Keywords: education; community income; ecobricks; commercial products.