Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Strategi Meningkatkan Kompetensi Pendidik Islam dalam Penguasaan Teknologi Digital Susrizal, Silvia; Maryati, Azizul; Syahfitri, Dini
at-Tarbiyah al-Mustamirrah: Jurnal Pendidikan Islam Vol 5, No 2 (2024)
Publisher : IAIN Batusangkar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31958/atjpi.v5i2.13711

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menemukan strategi yang bisa digunakan untuk meningkatkan kompetensi Pendidik Islam dalam menguasai teknologi digital dalam pembelajaran. Metode yang digunakan adalah metode library research (dengan pendekatan studi Pustaka). Hasil penelitian ini mengungkapkan bahwa ada setidaknya 7 strategi yang bisa dilakukan untuk meningkatkan kompetensi Pendidik Islamdalam menguasai teknologi digital untuk pembelajaran. 1) Meningkatkan kegiatan Pelatihan keterampilan penggunaan teknologi dalam proses pembelajaran, 2) Meningkatkan kelengkapan fasilitas sarana dan prasarana, 3) Meningkatkan kebijakan dari sekolah mengenai kompetensi Pendidik Islam, 4) Meningkatkan minat baca Pendidik Islam, 5) Melanjutkan studi, 6) Membiasakan Pendidik Islamdengan penggunaan digital dalam pembelajaran, 7) Memperkuat peran kepala sekolah dalam meningkatkan kompetensi Pendidik Islam. Diharapkan bahwa hasil penelitian ini dapat membantu meningkatkan kompetensi Pendidik Islamdalam menguasai teknologi untuk pembelajaran dengan mengikuti strategi-strategi yang dipaparkan.Kata Kunci: Strategi, Kompetensi, Pendidik Islam, Teknologi, Pembelajaran
Strategi Meningkatkan Kompetensi Pendidik Islam dalam Penguasaan Teknologi Digital Susrizal, Silvia; Maryati, Azizul; Syahfitri, Dini
at-Tarbiyah al-Mustamirrah: Jurnal Pendidikan Islam Vol 5, No 2 (2024)
Publisher : IAIN Batusangkar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31958/atjpi.v5i2.13711

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menemukan strategi yang bisa digunakan untuk meningkatkan kompetensi Pendidik Islam dalam menguasai teknologi digital dalam pembelajaran. Metode yang digunakan adalah metode library research (dengan pendekatan studi Pustaka). Hasil penelitian ini mengungkapkan bahwa ada setidaknya 7 strategi yang bisa dilakukan untuk meningkatkan kompetensi Pendidik Islamdalam menguasai teknologi digital untuk pembelajaran. 1) Meningkatkan kegiatan Pelatihan keterampilan penggunaan teknologi dalam proses pembelajaran, 2) Meningkatkan kelengkapan fasilitas sarana dan prasarana, 3) Meningkatkan kebijakan dari sekolah mengenai kompetensi Pendidik Islam, 4) Meningkatkan minat baca Pendidik Islam, 5) Melanjutkan studi, 6) Membiasakan Pendidik Islamdengan penggunaan digital dalam pembelajaran, 7) Memperkuat peran kepala sekolah dalam meningkatkan kompetensi Pendidik Islam. Diharapkan bahwa hasil penelitian ini dapat membantu meningkatkan kompetensi Pendidik Islamdalam menguasai teknologi untuk pembelajaran dengan mengikuti strategi-strategi yang dipaparkan.Kata Kunci: Strategi, Kompetensi, Pendidik Islam, Teknologi, Pembelajaran
Implementasi Arsip Elektronik Terintegrasi (ARTERI) Berbasis Web di Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Labuhanbatu Selatan Syahfitri, Dini; Batubara, Abdul Karim
Inkunabula: Journal of Library Science and Islamic Information Vol. 4 No. 2 (2025): September
Publisher : Jurusan Ilmu Perpustakaan dan Informasi Islam Universitas Islam Negerin Datokarama Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24239/inkunabula.v4i2.4016

Abstract

This study aims to analyze the implementation of the Integrated Electronic Archiving System (ARTERI) based on the web at the Library and Archives Office of Labuhanbatu Selatan Regency. This research employed a descriptive qualitative approach with data collected through interviews, observations, and documentation. The informants consisted of four individuals, including the head librarian, a librarian, a records manager, and an archivist. The results indicate that the ARTERI system has enhanced staff performance efficiency, accelerated the archiving process, and improved document accessibility for both internal and external users. However, the implementation process faced several challenges, such as limited human resources skilled in information technology, inadequate infrastructure, and concerns related to digital archive security. To address these issues, the Library and Archives Office needs to conduct technical training, gradually improve infrastructure, and implement a security system based on access control and regular data backup. The study concludes that the implementation of ARTERI not only supports the efficiency of public services but also serves as an adaptive and sustainable model for digital transformation in local government bureaucracy. It is recommended that regular system evaluations and capacity-building programs be carried out to ensure the sustainability of ARTERI implementation. Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis implementasi Arsip Elektronik Terintegrasi (ARTERI) berbasis web di Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Labuhanbatu Selatan. Metode yang digunakan adalah pendekatan kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi. Informan dalam penelitian ini terdiri dari empat orang, yaitu seorang kepala perpustakaan, seorang pustakawan, seorang yang berperan sebagai pengelola arsip dan arsiparis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sistem Arsip Elektronik Terintegrasi (ARTERI) mampu meningkatkan efektivitas kerja pegawai, mempercepat proses pengarsipan, serta mempermudah akses dokumen bagi pengguna internal dan eksternal. Meskipun demikian, proses implementasi menghadapi kendala seperti keterbatasan sumber daya manusia yang kompeten di bidang teknologi informasi, keterbatasan infrastruktur, serta isu keamanan data arsip digital. Untuk menjawab tantangan tersebut, Dinas Perpustakaan & Kearsipan perlu melakukan pelatihan teknis, peningkatan infrastruktur secara bertahap, serta menerapkan sistem keamanan berbasis kontrol akses dan pencadangan data. Kesimpulan dari penelitian ini menunjukkan bahwa implementasi Arsip Elektronik Terintegrasi (ARTERI), tidak hanya mendukung efisiensi layanan publik, tetapi juga menjadi model transformasi digital yang adaptif dan berkelanjutan di lingkungan birokrasi lokal. Penelitian ini merekomendasikan perlunya evaluasi sistem secara berkala dan penguatan kapasitas sumber daya manusia sebagai strategi keberlanjutan implementasi.
Inovasi Pangan Lokal Untuk Mendukung Gizi Optimal Dan Pencegahan Stunting Daulay, Ernita; Mahendra, Andi; Rizky, Ishlahiyah Nur; Aridzki, Asshifa Nazila; Syahfitri, Dini; Anjani, Sri
Journal Of Human And Education (JAHE) Vol. 4 No. 5 (2024): Journal of Human And Education (JAHE)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jh.v4i5.1465

Abstract

Program Kuliah Kerja Nyata (KKN) ini dilaksanakan di Desa Secanggang, Hinai Kiri Lingkungan 4, dengan fokus pada inovasi pangan lokal untuk mendukung gizi optimal dan pencegahan stunting. Tujuan program ini adalah mengembangkan inovasi dalam pemanfaatan sumber daya pangan lokal, meningkatkan kesadaran gizi masyarakat, dan berkontribusi pada upaya pencegahan stunting. Metode yang digunakan meliputi pendekatan partisipatif melalui serangkaian kegiatan edukasi, pelatihan, dan pengembangan produk pangan inovatif. Hasil program menunjukkan teridentifikasinya beberapa pangan lokal potensial untuk inovasi, pengembangan produk inovatif seperti snack bar berbasis ikan lokal dan biskuit fortifikasi tepung daun kelor, serta peningkatan pemahaman masyarakat tentang nilai gizi pangan lokal. Uji penerimaan menunjukkan respon positif masyarakat terhadap produk inovasi. Kesimpulannya, program ini berhasil mengembangkan inovasi pangan berbasis sumber daya lokal yang berpotensi meningkatkan asupan gizi masyarakat, dengan pendekatan partisipatif menunjukkan potensi keberlanjutan program dalam jangka panjang.
Pengolahan Produk Berbahan Dasar Buah Pepaya Sebagai Upaya Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Pedesaan Di Desa Pulau Pule Kecamatan Air Batu Kabupaten Asahan Insy Sinaga, Riny Viri; Lubis, Porkas Sojuangon; Abdullah, Ujang; Wardani, Widia; Syahfitri, Dini; Qohar, Fansuri Fadil
Jurnal Pengabdian Masyarakat Inovasi Vol. 2 No. 2 (2023): November
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Manajemen Sukma Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Berdasarkan Data Observasi Yang Telah Didapatkan Peneliti Di Lapangan Bahwa Desa Pulau Pule Memiliki Potensi Yang Besar Di Bidang Pertanian. Karena Hampir 60 Persen Lahannya Berupa Sawah Dan Kebun Yang Memiliki Tanah Yang Sangat Subur. Selain Itu Dipekarangan Milik Warga Dijumpai Beraneka Ragam Tanaman Sayur Dan Buah Yang Tumbuh Dengan Baik, Khususnya Tanaman Pohon Pepaya. Metode Pengabdian Kepada Masyarakat Ini Adalah Pendampingan Asset Based Community Development (ABCD) Mengutamakan Pemanfaatan Asset Dan Potensi Yang Ada Disekitar Dan Dimiliki Oleh Masyarakat. Masyarakat Merupakan Asset Yang Berharga Bagi Sebuah Desa. Keberagaman Masyarakat Desa Dapat Digabungkan Dengan Melihat Keterampilan Dan Potensi Yang Ada Pada Setiap Masyarakat. Keterampilan Masyarakat Dapat Dijadikan Dalam Satu Wadah Kelompok Seperti Ibu-Ibu PKK. Dengan Adanya Suatu Wadah Kelompok Dapat Menjadikan Sebuah Kemajuan Bagi Masyarakat Untuk Meningkatkan Perekonomian. Pelaksanaan Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat “Pengolahan Produk Berbahan Dasar Pepaya Sebagai Upaya Peningkatan Ekonomi Masyarakat Pedesaan Di Desa Pulau Pule Kecamatan Air Batu Kabupaten Asahan” Yang Memfokuskan Pada Ibu PKK Perwakilan Dari Beberapa Dusun Di Desa Pulau Pule Serta Kelompok Komunitas POKDARWIS. Beberapa Program Yang Telah Terlaksana Diantaranya Sosialisasi Dan Pelatihan Pengolahan Pohon Pepaya, Dari Buahnya Hingga Daun Menjadi Produk Kreatif. Program Yang Masih Berlangsung Saat Ini Adalah Pendampingan Kelompok Dalam Hal Memperbaiki Kualitas Produk Dan Peningkatan Kemampuan Ibu-Ibu Dan Pemuda Dalam Meningkatkan Hasil Produksi Olahan Pepaya. Tahapan Pelaksanaan Kegiatan Pkm Ini Yaitu Pelatihan Yang Diberikan Pada Ibu-Ibu PKK Dan Kelompok POKDARWIS Dapat Dimanfaatkan Kinerja Dan Kemampuannya Dalam Usaha Produksi Rumahan Atau Industri Kecil Yang Bersifat Inovatif Dalam Membuka Lapangan Kerja Serta Membantu Menambah Pendapatan Warga. Pemilihan Sasaran Pada Ibu-Ibu PKK Dan Kelompok POKDARWIS Karena Memiliki Rutinitas Dalam Masyarakat Yang Sifatnya Membantu Pengembangan Kaum Muda Serta Pemberdayaan Wanita. Selain Itu Juga Kelompok Tersebut Dinilai Memiliki Produktivitas Mobilisasi Yang Tinggi Dalam Penyebaran Informasi, Wawasan Dan Pengetahuan Pada Masyarakat Lain Di Desa Pulau Pule. Tahapan Evaluasi Kegiatan Pk Mini Yaitu Alur Yang Dilakukan Pada Program Pengabdian Masyarakat Dimulai Dari Tahap Persiapan Yang Terdiri Dari Tahap (1) Persiapan Administrasi Sesuai Dengan Kebutuhan Sosialisasi Dan Pelatihan, (2) Melakukan Koordinasi Dengan Pihak Terkait Seperti Kepala Desa, Perangkat Dan Beberapa Pihak Lain, (3) Membuat Konsep Sosialisasi Dan Pelatihan, (4) Menyiapkan Narasumber Yang Memiliki Kompetensi Di Bidang Usaha Kuliner Dan Pemasaran.