Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Pemberdayaan Orangtua dan Guru dalam Meningkatkan Atensi Anak Autis Spectrume Disorder di Sekolah Autis Mitra Ananda Padang: Empowering Parents and Teachers in Increasing the Attention of Children with Autistic Spectrum Disorders at the Mitra Ananda Autism School in Padang Edyyul, Ilham Akerda; Sari, Yuli Afmi Ropita; Gustina, Sri Rahmi; Khalida, Rahmi; Izzati, Maghfira Nurul; Aprilia, Melva
PengabdianMu: Jurnal Ilmiah Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 9 No. 4 (2024): PengabdianMu: Jurnal Ilmiah Pengabdian kepada Masyarakat
Publisher : Institute for Research and Community Services Universitas Muhammadiyah Palangkaraya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33084/pengabdianmu.v9i4.6520

Abstract

Developmental disorders of joint attention or attention are the main characteristics of children with autism spectrum disorder (ASD). Therefore, it is essential to develop these skills in early intervention efforts. Empowering parents and teachers is essential for success in increasing the attention of children with ASD; parents and teachers play an essential role in programs for treating children with ASD. This service explores techniques for empowering parents and teachers to increase attention to children with ASD. Establishing communication and cooperation between parents and teachers is carried out by the management of the Ananda Padang Autistic Partner School. The methods used in this community service activity include lecture, question and answer, discussion, and practice methods. The aim is to provide education to increase the understanding of parents and teachers in increasing the attention of children with ASD. The activity was carried out from 13 and 14 October 2023 with nine parents and nine teachers. There was an increase in scores on the post-test after clients were given education about increasing attention in children with ASD, namely from an average of 2.78 to 4.80. Parents and teachers also felt satisfied with the activities carried out, with an average score for material quality of 6.05, media of 5.60, and benefits of activities of 5.20. The output of this activity is an increase in the knowledge of parents and teachers after receiving education, namely an increase in the average post-test score. The activity info link can be seen at https://forumsumbar.com/berita/38383/tim-pkm-mercubaktijaya-berdayakanorangtua-and-teachers-in-improving-children's-attention-asd/
PENERAPAN PICTURE EXCHANGE COMMUNICATION SYSTEM (PECS) PADA ANAK AUTISM SPECTRUME DISORDER Ropita Sari, Yuli Afmi; Despalantri, Elda; Gustina, Sri Rahmi
JPK (Jurnal Pendidikan Khusus) Vol 20, No 2 (2024): Jurnal Pendidikan Khusus
Publisher : Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/jpk.v20i2.79245

Abstract

Komunikasi merupakan salah satu kemampuan esensial dalam kehidupan manusia, tetapi bagi anak penyandang gangguan spektrum autisme (ASD), kemampuan ini menjadi tantangan besar. Anak dengan ASD sering kali mengalami hambatan signifikan dalam perkembangan bahasa, baik secara verbal maupun nonverbal. Hambatan tersebut berdampak langsung pada kemampuan mereka untuk berinteraksi sosial dan belajar. Seiring dengan tantangan yang ada, metode komunikasi berbasis visual seperti Picture Exchange Communication System (PECS) terbukti memberikan solusi yang efektif. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penggunaan PECS (pictures exchange communication system) dalam meningkatkan kemampuan komunikasi anak Autis Spectrume Disorder. Penelitian ini menggunakan rancangan penelitian tipe pra-eksperimen dengan pendekatan Single Subject Design (SSD) model A-B karena penelitian akan menguji suatu sample dan diterapkan untuk menguji efektivitas intervensi melalui PECS. Pada hasil pre test menggunakan PECS dalam komunikasi anak autis di SLB Khansa Kota Padang mendapatkan rata – rata skor 1 (tidak bisa) dan untuk anak autis di Klinik MERCUBAKTIJAYA Padang mendapatkan skor rata-rata 1 (tidak bisa). Setelah diberikan intervensi kepada 15 anak dengan menggunakan PECS didapatkan hasil meningkat dari hasil pre test. Hasil post test di SLB Khansa Kota padang mendapatkan rata-rata nilai 3 (bisa) dan pada Klinik MERCUBAKTIJAYA Padang mendapatkan rata-rata nilai 3 (bisa). Hal ini disebabkan karena materi yang diberikan kepada anak adalah hal yang dibutuhkan olehnya. Sehingga dalam penerapan program PECS pada anak bisa mendapatkan nilai yang meningkat. Dapat disimpulkan bahwa penerapan Picture Exchange Communication System (PECS) efektif digunakan untuk meningkatkan komunikasi komunikasi anak Autis Spectrume Disorder.