Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Tinjauan Hukum Islam Kredit Online (Pay Later) dalam Transaksi Jual Beli Online Menurut Imam Madzhab Barkah, Achmad Afad El; Auliya, Rizky Fitra; Aliyah, Nelud Darajaatul
AHKAM Vol 3 No 3 (2024): SEPTEMBER
Publisher : Lembaga Yasin AlSys

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58578/ahkam.v3i3.3450

Abstract

This study examines the compliance of online credit transactions, specifically the Pay Later feature, with Islamic law according to various Islamic jurists (Imam Madzhab). While many Muslims engage in business transactions, they often overlook Islamic principles, focusing on individual profits. The Pay Later system, which allows consumers to purchase items and defer payment, is scrutinized for its alignment with Islamic concepts such as Istijrar. Scholars argue that transactions where the total price is unknown until payment are impermissible. Although services like Shopee Pay Later meet several Islamic contractual criteria, they face criticism for potential riba (usury) due to additional charges. This research employs a descriptive qualitative approach, analyzing literature from books, journals, and Islamic texts, and concludes that while Pay Later transactions can meet Islamic requirements, their permissibility remains debated.
Pemberdayaan Ibu Rumah Tangga dalam Membuka Peluang UMKM di Perumahan Karang Pilang Surabaya Mujito, Mujito; Qomariyah, Galuh Fitri Ayu Nur; Auliya, Rizky Fitra
Jurnal Pengabdian Masyarakat Bangsa Vol. 3 No. 4 (2025): Juni
Publisher : Amirul Bangun Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59837/jpmba.v3i4.2421

Abstract

Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk memberdayakan ibu rumah tangga di Perumahan Karang Pilang Surabaya dalam meningkatkan potensi ekonomi keluarga melalui pengembangan usaha mikro berbasis makanan jajaan pasar. Program ini dilaksanakan dengan pendekatan partisipatif dan praktik langsung, mencakup pelatihan pembuatan produk, pengemasan, pelabelan, dan promosi digital melalui media sosial serta brosur online. Kegiatan ini melibatkan ibu rumah tangga usia produktif yang belum memiliki usaha mandiri. Hasil pelaksanaan menunjukkan bahwa peserta mampu memproduksi dan mengemas jajanan pasar secara mandiri, membuat brosur digital, serta mempromosikan produknya melalui WhatsApp. Produk peserta mulai dikenal di lingkungan RT/RW dan dipesan untuk berbagai kegiatan warga. Kegiatan ini tidak hanya meningkatkan keterampilan teknis dan semangat kewirausahaan peserta, tetapi juga memperkuat solidaritas sosial antarwarga. Beberapa tantangan yang dihadapi antara lain keterbatasan modal, kurangnya kepercayaan diri, dan kesibukan rumah tangga. Meski demikian, kegiatan ini memberikan kontribusi nyata dalam membentuk kelompok usaha kecil dan membuka peluang usaha rumahan yang berkelanjutan di lingkungan lokal.