Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Pronunciation of Dialects and Accents Lubis, Yani; Ibriza, Tazkiya Aulia; Hakim BB, Agung Arif; Siregar, Amanda; Husna, Nurul
Madani: Jurnal Ilmiah Multidisiplin Vol 2, No 7 (2024): Madani, Vol 2. No. 7, 2024
Publisher : Penerbit Yayasan Daarul Huda Kruengmane

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.5281/zenodo.12514039

Abstract

Accents and dialects are important aspects of linguistic studies that reflect the diversity of languages around the world. Accent refers to the distinctive way a person or group pronounces words, which can be influenced by geographical, social and cultural factors. For example, the Southern American English accent has distinctive features in its pronunciation and intonation that set it apart from other accents in the United States. Dialects, on the other hand, encompass a wider variety of language, including different vocabulary, syntax, and grammatical conventions. Understanding accents and dialects is important because it facilitates better communication between native and non-native speakers of a language. It also helps us appreciate the cultural richness contained in the language, as well as understand the identity and social affiliation expressed through the way a person speaks. In this era of globalization, a better understanding of accents and dialects also supports deeper cultural integration in international communication and cooperation across countries. As such, the study of accent and dialect involves not only linguistic analysis but also an exploration of the cultural and social role of language in society. This provides a deep insight into the complexity of human communication and relationships around the world.
Pragmatic Failures and their Consequences in the EFL Classroom Siregar, Amanda; Arini, Tria; Siregar, Paiz Fatah; Siahaan, Muhammad Hasan Agara; Siregar, Deasy Yunita
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 8 No. 3 (2024)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi kegagalan pragmatik dan dampaknya dalam pembelajaran Bahasa Inggris sebagai Bahasa Asing (EFL) di lingkungan kelas. Melalui pendekatan kualitatif, data dikumpulkan melalui observasi langsung terhadap diskusi, debat, dan interaksi antara mahasiswa dan dosen, serta wawancara semi-terstruktur untuk memahami persepsi peserta terkait kegagalan pragmatik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kegagalan pragmatik yang umum terjadi meliputi transfer pragmatik dari bahasa asli, kesalahan strategi kesopanan, dan kesulitan dalam memahami humor serta ungkapan idiomatik. Selain itu, masalah dalam pengelolaan giliran berbicara sering menyebabkan miskomunikasi dalam diskusi kelompok. Studi ini juga menemukan bahwa pengajar seringkali lebih fokus pada akurasi gramatikal dibandingkan aspek pragmatik, sehingga mengabaikan peluang untuk meningkatkan kompetensi pragmatik siswa. Temuan ini menyoroti pentingnya mengintegrasikan pengajaran pragmatik dalam pembelajaran EFL untuk membantu siswa mengembangkan kemampuan komunikasi yang lebih efektif.