Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Strategi Pengembangan Hasil Pertanian Dan Pemasaran Kelompok Tani : Studi Kasus Kelurahan Kalampangan Silalahi, Juli Natalia; Ikhwani, Akhmad; Jariah, Ainun; Murtiaji, Andhika; Holivia, Holivia; Landari, Landari; Mimit, Mimit; Rahmawati, Rahmawati; Sapna, Sapna; Novalia, Tia; Pardede, Joshua F.
EDU SOCIATA ( JURNAL PENDIDIKAN SOSIOLOGI ) Vol 6 No 2 (2023): Edu Sociata : Jurnal Pendidikan Sosiologi
Publisher : EDU SOCIATA ( JURNAL PENDIDIKAN SOSIOLOGI )

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33627/es.v6i2.2425

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui strategi yang tepat dilakukan oleh Kelompok Tani Kelurahan Kelampangan Kecamatan Sabangau Kota Palangka Raya Provinsi Kalimantan Tengah dalam menghadapi kendala dalam memasarkan hasil tani. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif yang menggunakan pendekatan studi kasus. Adapun data yang diperoleh merupakan hasil wawacara dan observasi secara langsung kepada anggota kelompok tani dan kegiatan yang dilakukannya, serta pengumpulan data sekunder. Kemudian data yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan teknik reduksi data yaitu proses pemilihan, pemusatan perhatian pada penyederhanaan, pengabstrakan dan transformasi data kasar yang muncul dari catatan-catatan tertulis di lapangan, penyajian data kemudian ditarik kesimpulan yang berkaitan dengan Strategi Pengembangan Hasil Pertanian dan Pemasaran Kelompok Tani : Studi Kasus Kelurahan Kelampangan. Teori yang digunakan teori Tindakan sosial oleh Max Weber. Hasil yang didapatkan dari penelitian ini adalah strategi yang dilakukan oleh kelompok tani menggunakan Tindakan rasionalitas instrumental, Tindakan kelompok tani berdasarkan pencapaian tujuan sudah diperhitungkan oleh kelompok tani. Adapun strategi yang dapat dilakukan yaitu meningkatkan pengetahuan teknik pertanian modern melalui pelatihan dan penyuluhan dari ahli pertanian, meningkatkan modal dengan melakukan kerja sama dengan pihak swasta atau memanfaatkan program pemerintah seperti kredit usaha rakyat (KUR) serta membuka akses pasar melalui kerja sama dengan toko-toko atau pasar-pasar di kota terdekat dan memanfaatkan media sosial untuk mempromosikan produk pertanian.
Peran Guru Penggerak dalam Implementasi Kurikulum Merdeka di SDN Seberang Mesjid 1 Sapna, Sapna; Lailawati, Nor; Rahimah, Rahmaniar; Prahesti, Devi Tia Dewi; Pratiwi , Diani Ayu; Aslamiah, Aslamiah
Jurnal Penelitian Ilmu Pendidikan Indonesia Vol. 4 No. 1 (2025)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat, Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jpion.v4i1.331

Abstract

Guru Penggerak dalam Kurikulum Merdeka adalah sosok yang berperan sebagai pemimpin pembelajaran yang menginspirasi dan memfasilitasi peserta didik serta rekan-rekan guru untuk menerapkan metode pembelajaran yang lebih inovatif dan berfokus pada kebutuhan peserta didik. Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan peran Guru Penggerak dalam penerapan Kurikulum Merdeka di SDN Seberang Masjid 1 Banjarmasin. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif dengan melakukan wawancara kepada Guru Penggerak. Hasil penelitian menjelaskan bahwa Guru Penggerak berfungsi sebagai fasilitator dalam proses pembelajaran, membantu guru senior dalam memanfaatkan teknologi, serta memberikan edukasi kepada orang tua mengenai sistem penilaian yang tidak menggunakan peringkat. Terdapat beberapa kendala yang dihadapi, seperti kesenjangan pemahaman teknologi di antara guru dan orang tua, serta perlunya perubahan pola pikir orang tua terhadap pendidikan.  Solusi yang dapat diterapkan meliputi pelatihan berbasis komunitas, komunikasi yang intensif dengan orang tua, dan penerapan pembelajaran yang berbeda-beda sesuai kebutuhan peserta didik. Peran Guru Penggerak sangat penting dalam menciptakan lingkungan belajar yang menyenangkan dan mendukung implementasi Kurikulum Merdeka secara efektif.
Strategi Komunikasi PT. Riau Andalan Pulp and Paper Dalam Pemberdayaan Petani Nenas Pada Program One Village One Commodity (OVOC) Di Desa Kuala Panduk Pelalawan Sapna, Sapna; Firdaus, Muhammad
Jurnal Media Informatika Vol. 6 No. 3 (2025): Jurnal Media Informatika
Publisher : Lembaga Dongan Dosen

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55338/jumin.v6i3.6184

Abstract

Program One Village One Commodity (OVOC) merupakan inisiatif tanggung jawab sosial PT Riau Andalan Pulp and Paper (PT. RAPP) dalam rangka memberdayakan petani nenas di Desa Kuala Panduk, Kabupaten Pelalawan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pelaksanaan strategi komunikasi yang diterapkan PT. RAPP dalam pemberdayaan petani melalui program OVOC, khususnya dalam meningkatkan motivasi, kapasitas, dan kemandirian petani. Penelitian menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara mendalam, observasi langsung, dan dokumentasi. Informan dipilih secara purposive yang terdiri dari pihak perusahaan, pendamping lapangan, dan petani. Analisis data dilakukan melalui tahapan pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan, dengan teknik keabsahan data menggunakan triangulasi sumber. Hasil penelitian menunjukkan bahwa strategi komunikasi yang dilakukan meliputi sosialisasi langsung, penyuluhan rutin, pemanfaatan media komunikasi digital seperti WhatsApp Group, serta pendampingan teknis di lapangan. Strategi tersebut mendorong terbentuknya komunikasi dua arah dan partisipasi aktif petani dalam proses budidaya nenas, mulai dari perencanaan hingga tahap pemasaran. Simpulan dari penelitian ini adalah bahwa strategi komunikasi PT. RAPP melalui program OVOC berhasil membangun keterlibatan petani secara berkelanjutan dan memberikan kontribusi positif terhadap peningkatan kapasitas serta kesejahteraan mereka.