Kekurangan energi kronik adalah ibu hamil yang kurang asupan energi sehingga tidak mencakupi kebutuhan hidup dalam jangka waktu yang lama. Berdasarkan data dari WHO ibu hamil yang menderita kek yaitu sebanyak 73,2% sehingga memiliki resiko kematian 20 kali lebih besar dari ibu dengan LILA normal. Berdasarkan data yang diperoleh dari riskedas tahun 2020 ibu hamil kek di indonesia sebanyak 9,7%.Berdsarkan data yang diperoleh dari wilayah kerja puskesmas banggae 1 kabupaten majene sebanyak 72 orang ibu hamil kek. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui gambaran faktor-faktor yang mempengaruhi kejadian kek di wilayah kerja puskesmas banggae 1 kabupaten majene. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan jenis deskriptif. Populasi dalam penelitian ini yaitu seluruh ibu hamil di wilayah kerja puskesmas banggae 1 sebanyak 72 responden dan adapun teknik pengambilan sampel yaitu teknik total sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor yang paling tertinggi menyumbang kejadian kek yaitu ibu hamil yang berpendidikan rendah sebanyak 57%. Disarankan bagi ibu hamil kek agar dapat menambah pengetahuan tentang faktor-faktor resiko yang dapat mempengaruhi dan atau yang dapat membahayakan ibu hamil itu sendiri terutama untuk mencegah kejadian kek.