Articles
<![CDATA[PENDAMPINGAN TENAGA PENDIDIK DI SD NEGERI 002 RAMBAH SAMO DALAM PENERAPAN APLIKASI GOOGLE CLASSROOM ]]>
<![CDATA[Rinja Efendi]]>;
<![CDATA[Eni Marta]]>;
<![CDATA[Elvina]]>
<![CDATA[ JURNAL MASYARAKAT NEGERI ROKANIA Vol 2 No 2 (2021): JURNAL MASYARAKAT NEGERI ROKANIA ]]>
Publisher : <![CDATA[Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat STKIP Rokania ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
<![CDATA[Pembelajaran saat ini lebih diarahkan pada aktivitas-aktivitas modernisasi dengan bantuan teknologi canggih dengan harapan dapat membantu siswa dalam mencerna materi pelajaran secara interaktif, produktif, efektif, inspiratif, konstruktif, dan menyenangkan. Selain itu siswa juga diharapkan memiliki life skill dari aplikasi teknologi tersebut. Tenaga pendidik juga diharapkan mampu menerapkan suatu pembaharuan dengan teknologi yang dapat membantu siswa dalam melaksanakan pembelajaran. Salah satu aplikasi yang dapat diterapkan adalah aplikasi google classroom, aplikasi tersebut dapat membantu guru dalam melaksanakan pembelajaran karena google classroom adalah produk google yang terhubung dengan gmail, drive, hangout, youtube dan calendar yang dalam. Banyaknya fasilitas yang disediakan google classroom akan memudahkan tenaga pendidik dan siswa agar saling terhubung untuk tetap melaksanakan kegiatan pembelajaran. Hasil akhir yang dicapai dalam kegiatan ini, baik secara kuantitatif maupun kualitatif adalah sebagai berikut ini. 1. Tenaga pendidik yang mengikuti pelatihan memperoleh pengetahuan tentang aplikasi google classroom. 2. Tenaga pendidik memiliki pemahaman tentang penerapan aplikasi google classroom. 3. Tenaga pendidik SD, SMP dan SMA, diharapkan dapat mengembangkan kemampuan dalam menerapkan aplikasi google classroom. 4. Tenaga pendidik Sekolah Dasar menjadi lebih termotivasi dalam mengembangkan aplikasi yang membantu pembelajaran sesuai dengan perkembangan zaman.]]>
<![CDATA[PENDIDIKAN KARAKTER MELALUI MENDONGENG DI SD NEGERI 003 RAMBAH ]]>
<![CDATA[Eni Marta]]>;
<![CDATA[Elvina]]>;
<![CDATA[Rejeki]]>;
<![CDATA[Safrudin]]>
<![CDATA[ JURNAL MASYARAKAT NEGERI ROKANIA Vol 3 No 1 (2022): JURNAL MASYARAKAT NEGERI ROKANIA ]]>
Publisher : <![CDATA[Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat STKIP Rokania ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
<![CDATA[Kurikulum 2013 terdapat nilai-nilai karakter yang harus dicapai oleh siswa, tetapi didalam pelaksanaannya guru lupa bahkan tidak pernah menerapkan nilai karakter tersebut dalam proses pembelajaran. Sekolah hanya mengutamakan kemampuan kognitif siswa. Pendidikan karakter kini menjadi isu sentral yang dibicarakan dalam dunia pendidikan terutama di Sekolah Dasar, karena anak pada usia Sekolah Dasar lebih mudah dalam proses terbentuknya karakter. Melalui ini dilaksanakan pelatihan untuk menumbuhkan pemahaman guru tentang karakter yang dilaksanakan melalui mendongeng. Metode dalam pelatihan ini ada tiga tahapan yaitu, 1) tahap persiapan, 2) tahap pelaksanaan, dan 3) tahap monitoring dan evaluasi. Dari hasil pelatihan yang diperoleh dapat diambil kesimpulan bahwasanya mitra sasaran sudah mampu menerapkan pendidikan karakter salah satunya melalui kegiatan mendongeng dalam pembelajaran.]]>
<![CDATA[Implementasi Pembelajaran Tematik dalam Pencapaian Standar Proses Kurikulum 2013 di Sekolah Dasar ]]>
<![CDATA[Pariang Sonang Siregar]]>;
<![CDATA[Eni Marta]]>;
<![CDATA[Rinja Efendi]]>;
<![CDATA[Hasrijal Hasrijal]]>;
<![CDATA[Nauli Tama Sari]]>
<![CDATA[ Jurnal Basicedu Vol 6, No 1 (2022): February, Pages 1-1500 ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.31004/basicedu.v6i1.1858
<![CDATA[Pemahaman guru terhadap RPP sangat berpengaruh pada proses pembelajaran, berdasarkan hasil observasi terhadap Kepala Sekolah dan guru kelas I-VI SD Negeri 0802 Tamiang, diperoleh informasi bahwa guru belum mampu menyusun RPP sesuai dengan Permendikbud Nomor 22 Tahun 2016. Tujuan penelitian adalah 1) Untuk mendeskripsikan perencanaan pembelajaran di SD Negeri 0802 Tamiang, 2) Untuk mendeskripsikan pelaksanaan pembelajaran tematik di SD Negeri 0802 Tamiang, 3) Untuk mendeskripsikan hambatan implementasi pembelajaran tematik di SD Negeri 0802 Tamiang dan upaya yang dilakukan untuk mengatasi hambatan tersebut. Metode penelitian ini adalah metode kualitatif. Hasil Penelitiannya adalah;(1) Perencanaan Pembelajaran Tematik di SD Negeri 0802 Tamiang diperoleh hasil yaitu; guru mengetahui tentang langkah yang harus dilakukan dalam menyusun rencana pembelajaran,(2) Pelaksanaan Pembelajaran Tematik di SD Negeri 0802 Tamiang adalah; dalam kegiatan pendahuluan, kegiatan pembelajaran yang dilakukan guru antara lain menyiapkan siswa baik secara psikis dan fisik, membaca doa, serta menanyakan kabar siswa dan lain sebagainya. pada kegiatan inti,guru juga berusaha melaksanakan proses pembelajaran menggunakan model pembelajaran seperti inquiry, cooperative learning, serta project based learning,(3) Ada beberapa hambatan dalam implementasi pembelajaran tematik di SD Negeri 0802 Tamiang. Dari penelitian tersebut dapat disimpulkan guru telah memahami penerapan kurikulum 2013.]]>
<![CDATA[Implementasi Pengembangan Bahan Ajar Menggunakan Model Problem Based Learning Terhadap Aktivitas Siswa Di Kelas V Sekolah Dasar ]]>
<![CDATA[Eni Marta]]>
<![CDATA[ Indonesian Journal of Basic Education Vol 1 No 3 (2018): INDONESIAN JOURNAL OF BASIC EDUCATION ]]>
Publisher : <![CDATA[STKIP Rokania Pasir Pangaraian ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (327.943 KB)
<![CDATA[Kurikulum mempunyai kedudukan sentral dalam seluruh proses pendidikan. Kurikulum mengarahkan segala bentuk aktivitas pendidikan untuk tercapainya tujuan pendidikan. Aktivitas belajar merupakan aktivitas yang bersifat fisik maupun mental. Dalam kegiatan belajar keduanya saling berkaitan. Bahan ajar adalah segala sesuatu atau daya yang dapat dimanfaatkan oleh guru, baik secara terpisah maupun dalam bentuk gabungan, untuk kepentingan belajar mengajar dengan tujuan meningkatkan efektivitas dan efisiensi tujuan pembelajaran. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui implementasi pengembangan bahan ajar menggunakan Problem Based Learning terhadap aktivitas siswa di kelas V sekolah dasar. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas yang terdari dari satu siklus. Penelitian ini dilakukan di di SDN 008 Rambah. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan lembar observasi aktivitas siswa yang terdiri dari mengumpulkan data, mengerjakan bahan ajar, melakukan diskusi dan mengkontruksi pengetahuan. Teknik analisis data menggunakan kualitatif dan kuantitatif.. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada item aktivitas pengumpulan data diperoleh nilai rata-rata 85,5, mengerjakan bahan ajar diperoleh nilai rata-rata 88, melakukan diskusi diperoleh nilai 87,5 dan untuk mengkonstruksi pngetahuan diperoleh nilai 82. Sehingga secara keseluruhan untuk aktivitas siswa diperoleh nilai rata-rata 86 dengan kategori sangat baik. Dapat disimpulkan bahwa implementasi bahan ajar menggunakan model PBL dapat meningkatkan aktivitas belajar siswa di kelas V sekolah Dasar.]]>
<![CDATA[Application Of The Steam Approach To Increase Learning Outcomes For Theme 4 Students Of Class IVb Sd Negeri 0411 Pasar Ujung Batu T.P 2020/2021 ]]>
<![CDATA[Megaria Sihombing]]>;
<![CDATA[Eni Marta]]>
<![CDATA[ Indonesian Journal of Basic Education Vol 4 No 2 (2021): INDONESIAN JOURNAL OF BASIC EDUCATION ]]>
Publisher : <![CDATA[STKIP Rokania Pasir Pangaraian ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (339.458 KB)
<![CDATA[The background of this research is the low student learning outcomes which are marked by the number of student scores who have not reached the KKM, this is because the method used by the teacher does not attract the attention of students. The purpose of this study was to determine the improvement of learning outcomes in theme 4 through the STEAM approach to the fourth grade students of SD Negeri 0411 Pasar Ujung Batu. This research is classroom action research which consists of 2 cycles, namely cycle I and cycle II. The data sources in this study were the fourth grade students of SD Negeri 0411 Pasar Ujung Batu, totaling 25 students in the 2020/2021 school year and the sample was determined by the entire population. The data are the results of the initial test, the results of the final test. Data analysis techniques through quantitative and qualitative approaches. The results of the initial test in this study obtained a percentage (34.7%) in the first cycle (60.9%) and (100%) in the second cycle. It was concluded that the STEAM approach could improve the learning outcomes of fourth graders at SD Negeri 0411 Pasar Ujung Batu on theme 4]]>
<![CDATA[Dampak Penerapan Metode Home Visit terhadap Hasil Belajar Siswa pada Masa Pandemi Covid-19 ]]>
<![CDATA[Eni Marta]]>
<![CDATA[ Jurnal Ilmiah Pendidikan Profesi Guru Vol. 5 No. 1 (2022): Mei ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Pendidikan Ganesha ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.23887/jippg.v5i1.45795
<![CDATA[Kurangnya pemahaman siswa mengenai suatu materi yang diajarkan oleh guru melalui pembelajaran daring selama masa pandemi covid-19 mengakibatkan hasil belajar siswa menurun. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh metode home visit terhadap hasil belajar tematik siswa kelas IV sekolah dasar. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif. Populasi penelitian berjumlah 45 orang siswa kelas IV sekolah dasar dengan dua rombel A dan B. Analisis data yang digunakan adalah teknik statistik dan program SPSS versi 16.00. Instrumen penelitian yang digunakan berupa angket. Berdasarkan hipotesis penelitian yang dilakukan menunjukkan bahwa ttabel = 1,67858 pada taraf signifikan 0,05, hasil analisis menunjukkan thitung diperoleh sebesar 2,92578. Hubungan metode home visit terhadap hasil belajar tematik pada kriteria pengujian koefisien korelasi (R) adalah jika nilai sig < α, maka koefisien korelasi tersebut signifikan. Karena nilai sig = 0,005 < nilai α = 0,05, maka koefisien korelasi untuk persoalan di atas dinyatakan signifikan dengan besar pengaruh 16,6%. Artinya, ada pengaruh metode home visit terhadap hasil belajar tematik siswa kelas IV sekolah dasar pada masa pandemi covid-19. Implikasi penelitian ini diharapkan guru menerapkan metode home visit selama pembelajaran daring.]]>
<![CDATA[Pemanfaatan Media Pembelajaran di SD Marginal Rambah Hilir ]]>
<![CDATA[Rejeki]]>;
<![CDATA[Eni Marta]]>;
<![CDATA[Abdul Putra Ginda Hasibuan]]>;
<![CDATA[Safrudin Safrudin]]>
<![CDATA[ JURNAL MASYARAKAT NEGERI ROKANIA Vol 3 No 2 (2022): JURNAL MASYARAKAT NEGERI ROKANIA ]]>
Publisher : <![CDATA[Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat STKIP Rokania ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
<![CDATA[Media merupakan salah satu komponen sistem pembelajaran yang tidak bisa diabaikan dalam pengembangan sistem pengajaran yang sukses. Pemakaian media pembelajaran dalam proses belajar-mengajar dapat membangkitkan keinginan atau minat yang baru, membangkitkan motifasi dan rangsangan kegiatan belajar, bahkan membawa pengaruh psikologis terhadap siswa. Media yang sering digunakan oleh guru dalam mengajar adalah media pembelajaran. Media pembelajaran memiliki beberapa kelebihan antara lain: (1) lebih konkrit dan realistis dalam memunculkan masalah, jika dibanding dengan bahasa verbal; (2) dapat mengatasi ruang dan waktu; (3) dapat mengatasi keterbatasan mata; (4) memperjelas masalah dalam bidang apa saja, dan dapat digunakan untuk semua orang tanpa memandang umur. Dengan ini dilaksanakan pelatihan untuk menumbuhkan pemahaman guru dan siswa tentang pemanfaatan media dalam pembelajaran. Metode dalam pelatihan ini ada tiga tahapan yaitu, 1) tahap persiapan, 2) tahap pelaksa- naan, dan 3) tahap monitoring dan evaluasi. Dari hasil pelatihan yang diperoleh dapat diambil kesimpulan bahwasanya mitra sasaran sudah mampu memanfaatkan media dalam pembelajaran.]]>
<![CDATA[STRATEGI GURU DALAM MEMOTIVASI BELAJAR SISWA KELAS V SD NEGERI 002 RAMBAH SAMO ]]>
<![CDATA[Rinja Efendi]]>;
<![CDATA[Elvina]]>;
<![CDATA[Eni Marta]]>;
<![CDATA[Nauli Tama Sari4]]>
<![CDATA[ PRIMARY EDUCATION JOURNAL (PEJ) Vol. 6 No. 2 (2022): 2022.2 ]]>
Publisher : <![CDATA[Prodi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.30631/pej.v6i2.96
<![CDATA[Peran seorang guru dalam memotivasi siswa sangat penting khususnya untuk memberikan dampak yang baik kepada siswa, sehingga tercipta iklim belajar yang kondusif. Tujuan penelitian untuk mengetahui bagaimana strategi dan kendala guru kelas dalam memotivasi belajar siswa. Metode yang digunakan dalam penelitian ini kualitatif dengan model penelitian lapangan. Data dikumpulkan dengan teknik, observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian ditemukan bahwa guru sudah menerapkan strategi untuk memotivasi siswa dengan membangkitkan dorongan kepada siswa, menjelaskan secara konkret kepada siswa apa yang dapat dilakukan pada akhir pengajaran, memberikan ganjaran terhadap prestasi yang dicapai siswa sehingga dapat merangsang untuk mendapat prestasi yang dicapai siswa sehingga dapat merangsang untuk mendapat prestasi yang lebih baik dikemudian hari, memberikan bentuk kebiasaan belajar yang baik, membantu kesulitan belajar siswa secara individual maupun kelompok. Sedangkan kendala yang ditemukan, masih ada siswa yang suka ribut di kelas, kurang bersemangat dalam belajar, tidak tertarik dengan pembelajaran, takut mengeluarkan pendapat, masih ada siswa yang tidak suka dengan metode guru mengajar. Adapun rekomendasi penelitian ini, guru seharusnya mampu menyesuaikan dan menyajikan metode pembelajaran yang lebih bervariasi sehingga siswa dapat termotivasi dan antusias dalam kegiatan pembelajaran yang dilakukan guru.]]>
<![CDATA[Kedudukan Dewan Kehormatan Penyelenggaara Pemilu Berdasarkan Fungsi Hukum Tata Negara ]]>
<![CDATA[Ramses Hutagaol]]>;
<![CDATA[Safrudin Safrudin]]>;
<![CDATA[Rejeki Rejeki]]>;
<![CDATA[Abdul Putra Ginda Hasibuan]]>;
<![CDATA[Eni Marta]]>;
<![CDATA[Sri Wahyudi]]>;
<![CDATA[Jupri Jupri]]>;
<![CDATA[Nauli Tamasari]]>
<![CDATA[ Jurnal Pendidikan dan Konseling (JPDK) Vol. 4 No. 6 (2022): Jurnal Pendidikan dan Konseling: Special Issue (General) ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.31004/jpdk.v4i6.9699
<![CDATA[Kedudukan Majelis Kehormatan Penyelenggara Pemilu Berdasarkan Hukum Tata Negra Indonesia. Dewan Kehormatan Penyelenggara. Pemilu dibentuk karena sering terjadi pelanggaran kode etik pada penyelenggara pemilu. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisis kedudukan dewan pemilihan yang terkhormat penyelenggran pemilu sebagai salah satu lembaga Negara baru berdasarkan Hukum Tata Negara Indonesia. Metode penelitian ini menggunakan kepustakaan dengan teknik pengumpulan data dengan studi literatur. Subyek penelitian adalah majelis Kehormtan Pemilihan pandangan penyelenggara Pemilu Kabupaten Rokan Hulu Melalui Hukum Tata Negara Indonesia.Teknik Analisis Data menggunakan metode berpikir induktif, yaitu menganalisis data dari hal-hal khusus ke dalam kesimpulan. Objek berdasarkan fakta yang sebenarnya, juga dengan pemikiran deduktif kemudian metode deskriptif yaitu metode pemecahan masalah berdasarkan data dipersetasikan, dianalisis, dan diinterpretasikan sehingga menjadi komparatif, korelasi, dan kesimpulan. Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa kedudukan Majelis Kehormatan Penyelenggara Pemilu adalah Lembaga yang memiliki fungsi yang sama dengan pemilu. Panitia dan Pengawas Pemilihan, sebagai penyelenggara pemilihan, berarti bahwa dengan panitia Pemilihan dan Pengawas Pemilihan, secara struktural. Dari Penjelasannya di atas, maka kedudukan Majelis Penyelenggara Pemilu yang terkhormat adalah sebagai pembantu lembaga Negara atau lembaga penunjang Negara mandiri.]]>
<![CDATA[STEM Tingkatkan HOTS (Higher Other Thinking Skills) Mahasiswa PGSD Pada Matakuliah Konsep Dasar IPA Fisika ]]>
<![CDATA[Eni Marta]]>;
<![CDATA[Hasrijal -]]>;
<![CDATA[Sari Angreani]]>;
<![CDATA[Nora Yulianti]]>
<![CDATA[ el-Ibtidaiy:Journal of Primary Education Vol 6, No 1 (2023): el-ibtidaiy ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.24014/ejpe.v6i1.22006
<![CDATA[Dalam revolusi 4.0 mahasiswa dituntut untuk memiliki suatu keterampilan dalam menyelesaikan suatu permasalahan didunia kerja sesuai dengan kompetensi lulusan yang telah ditetapkan oleh program studi PGSD. Permasalahan yang ditemui selama ini, beberapa mahasiswa kurang memiliki kemampuan dalam memecahkan suatu permasalahan dalam pengerjakan soal yang diberikan oleh dosen, kebanyakan mahasiswa kurang tertarik dalam mengerjakan tugas yang berkaitan dengan perhitungan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk melihat pendekatan STEM terhadap keterampilan pemecahan mahasiswa pada mahasiswa PGSD. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif. Sampel penelitian berjumlah 44 orang. Teknik analisas data yang digunakan adalah teknik statistik dengan program SPSS versi 16.00. Teknik pengumpulan data menggunakan angket. angket. Analisis data yang digunakan adalah analisis statistic sederhana. Hasil penelitian menunjukkan nilai thitung lebih besar dari ttabel yaitu 20,015 > 2,176 dengan taraf signifikan = 0,05. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan pendekatan STEM terhadap keterampilan pemecahan masalah pada mahasiswa. Implikasi dari hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi bahan evaluasi dan masukan bagi Dosen dalam memilih dan menggunakan strategi yang tepat sehingga mampu meningkatkan kemampuan memecahkan masalah dalam Matakuliah Konsep Dasar IPA Fisika di Perguruan Tinggi.]]>
