Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Pengaruh Penerapan Reward and Punishment Terhadap Inovasi dan Disiplin Guru di Sekolah Dasar Negeri 5 Bungur Jefrizal; Nurmalina; Kasman Ediputra
MULTIPLE: Journal of Global and Multidisciplinary Vol. 2 No. 11 (2024): November
Publisher : Institute of Educational, Research, and Community Service

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh penerapan Reward and punishment terhadap inovasi dan disiplin guru di Sekolah Dasar Negeri 5 Bungur. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kuantitatif dengan pendekatan eksperimental. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh guru di Sekolah Dasar Negeri 5 Bungur. Sampel penelitian diambil secara purposive sampling dengan jumlah 12 guru. Instrumen penelitian menggunakan kuesioner. Analisis data dilakukan dengan uji normalitas, uji linearitas, dan uji korelasi Pearson. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat pengaruh signifikan antara penerapan Reward and punishment terhadap inovasi dan disiplin guru. Reward and punishment yang tepat dapat meningkatkan motivasi guru untuk berinovasi dan menjaga disiplin kerja. Kesimpulan dari penelitian ini adalah penerapan Reward and punishment berpengaruh positif terhadap inovasi dan disiplin guru di Sekolah Dasar Negeri 5 Bungur.
Pelatihan Menggambar Menggunakan Cat Crayon Dengan Tema Corak Ornamen Melayu, Istana Asserayah Al-Hasyimiyah Untuk Anak – Anak di Desa Berumbung Baru, Kecamatan Dayun Kabupaten Siak Satria, Hengki; Yeyendra; Kurniati, Fatia; Jefrizal
Hawa : Jurnal Pemberdayaan Dan Pengabdian Masyarakat Vol. 1 No. 3 (2023): Desember 2023 Hawa : Jurnal Pemberdayaan Dan Pengabdian Masyarakat (HAWAJPPM)
Publisher : Yayasan Wayan Marwan Pulungan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.69745/hawajppm.v1i3.41

Abstract

Seni dalam bahasa Sanskerta, kata seni disebut cilpa, yang berarti “berwarna” atau sering disebut dengan bentuk-bentuk yang indah. Berdasarkan kata Latin yaitu Ars dan dalam bahasa Inggris disebut Art diartikan sebagai kemahiran rupa, dimana kita kenal usia anak 2-3 tahun memiliki kemampuan dalam menciptakan goresan bentuk objek yang dinamakan masa coreng-moreng. Semakin bertambah usia maka anak semakin memiliki masa pra bagan (konsep menggambar) Desa Berumbung Baru, kelompok 7 dan 8, Kecamatan Dayun, Kabupaten Siak merupakan cikal bakal generasi anak anak akan terbentuknya semangat dalam mengembangkan minat bakat dan berkreasi menghasilkan ide ide baru dalam seni rupa menggambar. Aktifitas anak setelah belajar disekolah pada umumnya hingga pulang sekolah melakukan aktifitas bermain bersama teman teman sangat disayangkan apabila momen ini tidak dimanfaatkan untuk belajar dan meningkatkan daya keterampilan anak-anak di kelompok 7 dan 8. Seni menggambar ini juga bisa dimanfaatkan sebagai sarana latihan bakat baru dan mempersiapkan anak-anak untuk memahami dan menghargai karya seni rupa menggambar diluar sekolah, Target luaran yang akan dihasilkan salah satunya terbukanya beragam ide dan wawasan dalam menggambar dengan adanya tema yang penulis targetkan