Claim Missing Document
Check
Articles

Found 34 Documents
Search

Dampak Positif Akreditasi Puskesmas untuk Meningkatkan Kualitas SDM Nurmalina; Adolf Bastian; Hadiyati
Jurnal Manajemen dan Bisnis Terapan Vol. 5 No. 2 (2023): JURNAL MANAJEMEN DAN BISNIS TERAPAN
Publisher : Sekolah Pascasarjana Universitas Lancang Kuning

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31849/jmbt.v5i2.14643

Abstract

Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif. Pengumpulan data dilakukan menggunakan metode tes dan wawancara. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Dampak Positif Akreditasi Puskesmas untuk Meningkatkan Kualitas SDM. Akreditasi Puskesmas adalah pengakuan terhadap Puskesmas yang diberikan oleh Lembaga independent penyelenggaraan akreditasi yang ditetapkan oleh Menteri Kesehatan setelah dinilai bahwa Puskesmas telah memenuhi standar pelayanan Puskesmas. Subjek penelitian adalah Tenaga Kesehatan Puskesmas Pematang Kandis. Penelitian ini mengambil 5 (lima) orang responden, yang terdiri dari tiga orang laki-laki dan dua orang perempuan. Metode pengumpulan data menggunakan Teknik wawancara, observasi dan dokumentasi. Teknik wawancara dilakukan dengan menggunakan pedoman wawancara dengan 10 (sepuluh) pertanyaan atau pernyataan mengenai Dampak Positif Akreditasi Puskesmas untuk Meningkatkan Kualitas SDM. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa akreditasi memberikan dampak positif dalam peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia.
The Literacy Development: Unveiling the Role of Balai Poestaka: A Historical Study Nurmalina; SA., Romli; Rochmiatun, Endang
Khizanah al-Hikmah : Jurnal Ilmu Perpustakaan, Informasi, dan Kearsipan Vol 11 No 2 (2023): December
Publisher : Program Studi Ilmu Perpustakaan UIN Alauddin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24252/kah.v11i2a4

Abstract

The existence of Balai Poestaka was aimed to facilitate the Dutch East Indies Government in monitoring the circulation of "appropriate reading materials for the people." Therefore, on September 14, 1908, the Commissie voor de Inlandsche School en Volkslectuur (Commission for Native Schools and Public Reading), which eventually changed its name to Balai Poestaka was formed. However, the efforts made by Balai Poestaka had at least some impact on the development of literacy in various communities, including the Palembang Residency. This research aims to understand the initiatives undertaken by Balai Poestaka in advancing literacy in the Palembang Residency community. The study employs historical research methods, including heuristics, verification, interpretation, and historiography. The study reveals that at least three efforts were made by Balai Poestaka to enhance community literacy. First, the establishment of Taman Poestaka, a library dedicated to the natives, opened in native schools under the supervision of teachers. Second, the initiation of Depot van Leermiddelen and small trucks serving as mobile bookstores reached villages in Java, Sumatra, Sulawesi, and Kalimantan. Third, at least three times a year, Balai Poestaka distributed 100,000 catalogs, each consisting of 32 pages, to promote its published books. Additionally, Balai Poestaka sold its books at affordable prices to make them accessible to the purchasing power of the community.
Sistem Pembelajaran Moving Class Sebagai Upaya Dalam Meningkatkan Motivasi Belajar Peserta Didik Hasnadi; Nurmalina
Al-Ikhtibar: Jurnal Ilmu Pendidikan Vol 9 No 1 (2022): Al-Ikhtibar: Jurnal Ilmu Pendidikan
Publisher : Program Studi Pendidikan Agama Islam

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32505/ikhtibar.v9i1.3862

Abstract

Salah satu strategi untuk menumbuhkan motivasi belajar peserta didik adalah melalui penerapan sistem pembelajaran moving class. Dalam sistem pembelajaran moving class, peserta didik berpindah-pindah ruang kelas ketika pertukaran jam belajar setiap bidang studi. Perbedaan ruang kelas dan suasana kelas dapat membuat peserta didik tidak jenuh sehingga motivasi belajar peserta didik diharapkan dapat meningkat. Tujuan penetian ini adalah untuk mendeskripsikan penerapan sistem pembelajaran moving class sebagai upaya untuk meningkatkan motivasi belajar peserta didik pada SMP Negeri 1 Kuala Kabupaten Bireuen. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Subjek penelitian meliputi kepala sekolah, guru bidang studi dan peserta didik. Pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi, wawancara, dan studi dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa suasana kelas setiap bidang studi memiliki perbedaan dan nyaman serta menyenangkan dalam belajar. Guru dapat mendesain suasana kelas semenarik dan senyaman mungkin sesuai kondisi, kebutuhan dan materi yang diajarkan. Peserta didik merasa lebih senang dan antusias dalam proses belajar mengajar. Hal ini berdampak pada peningkatan motivasi belajar sehingga meningkatnya hasil belajar peserta didik dan mutu pendidikan di sekolah.
Pengaruh Program Sekolah Penggerak Terhadap Motivasi Dan Kinerja Guru Di SMP Negeri 2 Tebingtinggi Alfian Husin; Nurmalina; Ramdhan Witarsa
MULTIPLE: Journal of Global and Multidisciplinary Vol. 2 No. 10 (2024): Oktober
Publisher : Institute of Educational, Research, and Community Service

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pengaruh program Sekolah Penggerak terhadap motivasi dan kinerja guru di SMP Negeri 2 Tebingtinggi. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode survei. Sampel penelitian adalah seluruh guru di SMP Negeri 2 Tebingtinggi yang berjumlah 20 orang. Data dikumpulkan melalui kuesioner yang mengukur motivasi dan kinerja guru sebelum dan sesudah pelaksanaan program Sekolah Penggerak. Hasil penelitian menunjukkan bahwa program Sekolah Penggerak memberikan pengaruh positif terhadap motivasi dan kinerja guru, meskipun tidak signifikan secara statistik. Hal ini menunjukkan bahwa program ini memiliki potensi untuk meningkatkan motivasi dan kinerja guru dengan implementasi yang lebih efektif dan menyeluruh.
Pengaruh Model Realistic Mathematics Education (RME) Terhadap Kemampuan Pemahaman Konsep Dan Berpikir Kritis Siswa Pada Pembelajaran Matematika Kelas V SD Negeri 18 Bengkalis Arhalifi; Nurmalina; Ramdhan Witarsa
MULTIPLE: Journal of Global and Multidisciplinary Vol. 2 No. 10 (2024): Oktober
Publisher : Institute of Educational, Research, and Community Service

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Studi pendahuluan di SD Negeri 18 Bengkalis menunjukkan bahwa kemampuan pemahaman konsep dan berpikir kritis siswa kelas V masih kurang. Hal ini dikarenakan guru hanya fokus pada hasil belajar dan mengabaikan aspek keterampilan seperti pemahaman konsep dan berpikir kritis yang penting untuk beradaptasi di era digital. Penelitian ini bertujuan mengetahui pengaruh model pembelajaran Realistic Mathematics Education (RME) terhadap pemahaman konsep dan berpikir kritis siswa kelas V SD Negeri 18 Bengkalis. Penelitian ini menggunakan desain pre-eksperimental, yakni jenis desain eksperimen paling sederhana dengan sampel 11 siswa kelas V. Hasil penelitian menunjukkan bahwa model RME memiliki pengaruh positif signifikan terhadap pemahaman konsep dan berpikir kritis siswa kelas V SD Negeri 18 Bengkalis. Hal ini dibuktikan dengan hasil Uji Paired T Test yang menunjukkan nilai signifikan 0,001<0,05. Artinya, model RME berpengaruh signifikan terhadap peningkatan pemahaman konsep dan berpikir kritis siswa tersebut.
Pengaruh Model Pembelajaran Realistic Mathematics Education (RME) Terhadap Kemampuan Pemahaman Konsep Dan Kemampuan Berpikir Kritis Matematika Siswa Kelas V Sekolah Dasar Negeri 15 Banglas Elvi Zusmar; Nurmalina; Kasman Ediputra
MULTIPLE: Journal of Global and Multidisciplinary Vol. 2 No. 10 (2024): Oktober
Publisher : Institute of Educational, Research, and Community Service

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran Realistic Mathematics Education (RME) terhadap kemampuan pemahaman konsep dan kemampuan berpikir kritis matematika siswa kelas V Sekolah Dasar Negeri 15 Banglas. Metode penelitian yang digunakan adalah eksperimen dengan desain pre-test dan post-test pada satu kelompok eksperimen. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas V SDN 15 Banglas, dengan sampel yang dipilih secara acak. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini meliputi tes kemampuan pemahaman konsep dan tes kemampuan berpikir kritis. Analisis data dilakukan menggunakan uji Mann-Whitney untuk mengetahui perbedaan yang signifikan antara hasil pre-test dan post-test. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat peningkatan signifikan pada kemampuan pemahaman konsep dan kemampuan berpikir kritis matematika siswa setelah diterapkannya model pembelajaran RME. Implikasi dari penelitian ini adalah bahwa penggunaan model RME dapat menjadi salah satu alternatif dalam meningkatkan kemampuan pemahaman konsep dan kemampuan berpikir kritis matematika siswa di sekolah dasar.
Pengaruh Model Pembelajaran Project Based Learning Terhadap Sikap Gotong Royong Dan Kreatif Siswa Kelas VII SMPN 3 Rupat Utara Muhammad Santoso; Nurmalina; Ramdhan Witarsa
MULTIPLE: Journal of Global and Multidisciplinary Vol. 2 No. 10 (2024): Oktober
Publisher : Institute of Educational, Research, and Community Service

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pengaruh model pembelajaran Project Based Learning (PjBL) terhadap sikap gotong royong dan kreativitas siswa kelas VII di SMPN 3 Rupat Utara. Penelitian ini menggunakan metode kuasi-eksperimen dengan desain pretest-posttest control group untuk menilai perbedaan hasil pembelajaran antara dua kelompok siswa yang berbeda. Sampel penelitian terdiri dari siswa kelas VII yang dibagi menjadi dua kelas: kelas eksperimen yang menerapkan model PjBL dan kelas kontrol yang mengikuti metode pengajaran tradisional atau konvensional. Data dikumpulkan melalui kombinasi observasi, angket, dan tes kreativitas untuk memberikan gambaran komprehensif tentang sikap gotong royong dan kemampuan kreatif siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan model PjBL secara signifikan meningkatkan sikap gotong royong dan kreativitas siswa. Secara khusus, model PjBL mendorong partisipasi aktif dan kolaborasi yang lebih baik di antara siswa selama tugas kelompok, serta menginspirasi mereka untuk menghasilkan ide-ide yang lebih inovatif dan kreatif dibandingkan dengan siswa di kelas kontrol yang menggunakan metode konvensional. Temuan ini menyoroti potensi model PjBL dalam meningkatkan kerjasama tim dan kreativitas di kelas, serta berkontribusi pada lingkungan belajar yang lebih dinamis dan menarik.
Pengaruh Pembelajaran Materi Bola Besar Terhadap Tingkat Kebugaran Jasmani Dan Aktivitas Fisik Siswa Kelas V SDN 42 Bengkalis Ria Anggraini; Nurmalina; Ramdhan Witarsa
MULTIPLE: Journal of Global and Multidisciplinary Vol. 2 No. 10 (2024): Oktober
Publisher : Institute of Educational, Research, and Community Service

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi pengaruh pembelajaran materi bola besar terhadap tingkat kebugaran jasmani dan aktivitas fisik siswa kelas V di SDN 42 Bengkalis. Penelitian ini menerapkan metode eksperimen lapangan, yang merupakan uji coba yang dilakukan secara sistematik di lapangan. Rancangan penelitian yang digunakan adalah pretest-posttest one group design atau lebih dikenal dengan istilah treatments by subject design. Sampel penelitian terdiri dari siswa kelas V yang dibagi ke dalam dua kelompok, yaitu kelompok eksperimen yang mendapatkan pembelajaran materi bola besar dan kelompok kontrol yang mendapatkan pembelajaran konvensional. Instrumen pengumpulan data meliputi tes kebugaran jasmani dan kuesioner aktivitas fisik. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan uji t untuk melihat perbedaan yang signifikan antara kelompok eksperimen dan kelompok kontrol. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat peningkatan yang signifikan pada tingkat kebugaran jasmani dan aktivitas fisik siswa di kelompok eksperimen dibandingkan dengan kelompok kontrol. Pembelajaran materi bola besar terbukti efektif dalam meningkatkan kebugaran jasmani dan aktivitas fisik siswa kelas V SDN 42 Bengkalis. Temuan ini diharapkan dapat menjadi acuan bagi guru pendidikan jasmani dalam merancang program pembelajaran yang dapat meningkatkan kesehatan dan kebugaran siswa
Pengaruh Guru Penggerak Terhadap Motivasi Guru Dan Kreativitas Guru Sekolah Dasar Negeri 14 Banglas Risdianto; Nurmalina; Imam hanafi
MULTIPLE: Journal of Global and Multidisciplinary Vol. 2 No. 10 (2024): Oktober
Publisher : Institute of Educational, Research, and Community Service

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pengaruh Guru Penggerak terhadap motivasi dan kreativitas guru di SD Negeri 14 Banglas. Metode penelitian yang digunakan adalah kuantitatif. Populasi penelitian adalah seluruh guru di SD Negeri 14 Banglas, dengan sampel sebanyak 9 guru. Data dikumpulkan melalui kuesioner yang mengukur motivasi dan kreativitas guru sebelum dan sesudah penerapan program Guru Penggerak. Hasil analisis data menunjukkan bahwa terdapat peningkatan signifikan pada motivasi dan kreativitas guru setelah mengikuti program Guru Penggerak. Program ini efektif dalam meningkatkan motivasi dan kreativitas guru, yang berdampak positif pada kualitas pembelajaran di kelas. Penelitian ini memberikan kontribusi penting dalam pengembangan profesionalisme guru melalui program Guru Penggerak dan menyarankan implementasi program serupa di sekolah-sekolah lain untuk meningkatkan kualitas pendidikan.
Pengaruh Model Think Talk Write Terhadap Minat Belajar Dan Keterampilan Menulis Siswa Kelas VI SDN 2 Bengkalis Sapuan; Nurmalina; Kasman Ediputra
MULTIPLE: Journal of Global and Multidisciplinary Vol. 2 No. 10 (2024): Oktober
Publisher : Institute of Educational, Research, and Community Service

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh model pembelajaran Think Talk Write (TTW) terhadap minat belajar dan keterampilan menulis siswa kelas VI di SDN 2 Bengkalis. Model TTW merupakan pendekatan pembelajaran yang melibatkan tahapan berpikir, berbicara, dan menulis, yang diharapkan dapat meningkatkan keterlibatan siswa dalam proses pembelajaran. Metode penelitian yang digunakan adalah eksperimen dengan desain pretest-posttest. Subjek penelitian ini adalah 31 siswa kelas VI. Data dikumpulkan melalui tes keterampilan menulis dan angket minat belajar sebelum dan setelah penerapan model TTW. Hasil analisis data menunjukkan adanya peningkatan signifikan pada keterampilan menulis dan minat belajar siswa setelah penerapan model TTW. Nilai rata-rata keterampilan menulis meningkat dari 50 pada pretest menjadi 73,33 pada posttest, sedangkan nilai rata-rata minat belajar meningkat dari 55,48 pada pretest menjadi 74,52 pada posttest. Peningkatan ini menunjukkan bahwa model TTW efektif dalam meningkatkan minat belajar dan keterampilan menulis siswa. Penelitian ini memberikan kontribusi dalam pengembangan strategi pembelajaran yang inovatif dan interaktif untuk meningkatkan kualitas pendidikan di sekolah dasar