Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

EFEKTIVITAS KONSELING KELOMPOK TEKNIK SELF-INSTRUCTIONAL DALAM MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR SISWA KELAS IX Aji Pamungkas, Bramantia Nur; Purnamasari, Juni
ROSYADA: Islamic Guidance and Counseling Vol. 5 No. 2 (2024): Rosyada: Islamic Guidance and Counseling
Publisher : Institut Agama Islam Negeri Ponorogo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Belajar merupakan sebuah tanggungjawab, dan kewajiban sebagai seorang siswa. Selain itu, dengan belajar siswa akan mampu meningkatkan prestasi akademiknya di sekolah. Ketika siswa memiliki motivasi belajar yang tinggi, siswa akan lebih termotivasi memahami informasi, dan memperdalam pemahaman, serta menyelesaikan tugas-tugas dengan lebih baik. Namun pada kenyataannya, masih terdapat siswa yang kurang berminat untuk memiliki kemauan dalam belajar atau rendahnya motivasi belajar siswa. Secara umum penelitian ini untuk mengetahui efektivitas konseling kelompok teknik self-instructional dalam meningkatkan motivasi belajar siswa kelas IX SMPN 8 Madiun. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode eksperimen desain one-group pretest-posttest. Populasi dalam penelitian ini adalah sebesar 143 siswa, dan sampel sejumlah 8 siswa. Peneliti menentukkan jumlah sampel penelitian dengan menggunakan telknik purposive sampling. Data yang diperoleh kemudian dihitung menggunakan bantuan SPSS versi 26 dengan analisis deskriptif, Uji Normalitas, dan Uji hipotesis menggunakan paired sample t-test. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, data yang telah dianalisis maka dapat disimpulkan bahwa hipotesis konseling kelompok teknik self-instructional dapat meningkatkan motivasi belajar siswa kelas IX SMPN 8 Madiun diterima.
STUDI KASUS: PENERAPAN KOMPRES GEL ALOE VERA TERHADAP DERAJAT FLEBITIS AKIBAT PEMASANGAN INFUS PADA ANAK DI RUMAH SAKIT UMUM PEKERJA Purnamasari, Juni; Siroj, Fadhlurrohman; PermataSari, Putri
Jurnal Sahabat Keperawatan Vol. 6 No. 01 (2024): Jurnal Sahabat Keperawatan, Februari 2024
Publisher : Program Studi Keperawatan, Universitas Timor Jln. Mgr. Sugyopranoto-Haliwen

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32938/jsk.v6i01.6435

Abstract

Latar Belakang: Angka flebitis di Indonesia mencapai 50,11% melampaui standar yang ditetapkan Departemen Kesehatan RI yaitu 1,5%. Flebitis merupakan kondisi terjadinya inflamasi pada pembuluh darah vena akibat adanya kerusakan pada dinding pembuluh darah vena atau adanya gumpalan darah akibat pembekuan pembuluh darah. Salah satu upaya non farmakologi dari flebitis yaitu pemberian kompres gel Aloe Vera. Kompres gel Aloe Vera atau lidah buaya memiliki beberapa keunggulan yang dapat menurunkan bradikinin sehingga nyeri berkurang; mengandung luteol, beta sitosterol, compesterol yaitu steroid alami yang berperan sebagai anti inflamasi; mengandung asam salisilat yang menghambat prostaglandin pada reaksi inflamasi. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis intervensi pemberian gel Aloe Vera terhadap flebitis akibat pemasangan infus pada anak. Metode: Metode penelitian ini menggunakan desain penelitian studi kasus. Subjek penelitian yang diteliti sebanyak 2 orang. Subjek penelitian I berusia 1tahun 2 bulan dan subjek penelitian II berusia 6 bulan. Subjek penelitian yang diambil yaitu anak yang mengalami flebitis akibat pemasangan infus. Instrumen yang digunakan adalah Infusion Nurse Society (INS), SOP kompres Aloe Vera, meteran dan lembar observasi derajat flebitis. Kompres Aloe Vera diberikan selama 20 menit sebanyak 3 kali sehari, dengan interval minimal 5 jam sampai flebitis hilang. Hasil: Hasil penelitian studi kasus kompres gel Aloe Vera pada flebitis terdapat penurunan derajat flebitis dari derajat 3 menjadi derajat 0 pada kedua subjek penelitian. Sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat penurunan derajat flebitis pada anak setelah diberikan kompres gel Aloe Vera. Kesimpulan: terdapat penurunan derajat flebitis pada anak setelah diberikan kompres gel Aloe Vera.
The Family-Centered Care Approach in Optimizing Child Care in Health Facilities Purnamasari, Juni
Oshada Vol. 2 No. 3 (2025): Oshada Journal - June
Publisher : PT. Anagata Sembagi Education

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62872/gb0gqz50

Abstract

This study aims to analyze the influence of the Family-Centered Care (FCC) approach on the optimization of child care in health facilities. FCC is a service approach that positions the family as an active partner in the child care process through open communication, participation in medical decision-making, and respect for family values and culture. The research method used is quantitative analytic with a cross-sectional design. The sample consisted of 100 parents or caregivers of children receiving care at health facilities, selected using purposive sampling techniques. The data collection instrument was a closed-ended questionnaire using a Likert scale that had been tested for validity and reliability. The analysis results showed a strong and significant relationship between the implementation of FCC and the quality of child care (r = 0.624; p < 0.05), as well as a significant positive influence in the regression test (R² = 0.384). The conclusion of this study indicates that the FCC approach greatly contributes to improving child comfort, family satisfaction, and the effectiveness of the healing process. Strengthening policies and healthcare worker training is necessary to encourage comprehensive implementation of FCC.
Pelaksanaan Play Therapy Dalam Menurunkan Gejala PTSD Pada Anak Korban Pasca Bencana Kebakaran Di Kelurahan Kebon Kosong Jakarta Purnamasari, Juni; Rahmawati, Elfira Awalia; Wahyuningsih, Sri Atun; Handayani, Buntar
Jurnal SOLMA Vol. 14 No. 2 (2025)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Prof. DR. Hamka (UHAMKA Press)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22236/solma.v14i2.19041

Abstract

Pendahuluan: Kejadian bencana kebakaran di Kebon Kosong RT 04 dan RT 05 Kemayoran, Jakarta Pusat, menyisakan trauma bagi pada korbannya terutama pada anak-anak. Trauma pada anak dapat menimbulkan Post Traumatic Stress Disorder (PTSD) dengan gejala seperti tidak tenang, takut, gelisah dan merasa mudah panik serta memiliki kecemasan, jika kejadian tersebut terulang kembali.  Studi ini bertujuan untuk membantu menurunkan gejala PTSD. Metode: Mengidentifikasi gejala PTSD, melaksanakn play therapy, dan evaluasi. Hasil: Kegiatan gejala PTSD pada kelompok sasaran kegiatan sebelum dilakukan play therapy sebesar 37,82 dan sesudah dilakukan play therapy sebesar 25,69 yang diukur dengan kuesioner PTSD Symptom Scale For DSM V (CPSS-V SR). Kesimpulan: Kegiatan ini bermanfaat bagi masyarakat karena dapat menurunkan trauma pada anak yang menjadi korban bencana kebakaran.