Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

PENTINGNYA WAWASAN NUSANTARA DALAM MEMPERSATUKAN KEBERAGAMAN BANGSA INDONESIA Gloria Julyta; Muhammad Ardell Taqi Riyanto; Siti Hanum Pujilasti; Najmadizha Aurel; Ardaffa Azra Kalandoro; Raja Oloan Tumanggor
Integrative Perspectives of Social and Science Journal Vol. 1 No. 01 Agustus (2024): Integrative Perspectives of Social and Science Journal (IPSSJ)
Publisher : PT Wahana Global Education

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Wawasan Nusantara bisa diintegrasikan dalam kurikulum untuk menanamkan rasa cinta tanah air dan pemahaman tentang pentingnya keberagaman sejak dini kepada generasi muda.Tujuan dalam penelitian ini untuk mengetahui Wawasan Nusantara dapat menjadi landasan bagi masyarakat Indonesia untuk memahami dan menghargai keberagaman budaya, suku, dan agama di dalam negeri dan untuk mengetahui implementasi Wawasan Nusantara berkontribusi terhadap terciptanya harmoni dan persatuan di tengah perbedaan yang ada dalam masyarakat Indonesia. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif deskriptif. Wawasan Nusantara memiliki kontribusi signifikan terhadap terciptanya harmoni dan persatuan di tengah perbedaan di masyarakat Indonesia. Melalui pendidikan, dialog sosial, dan dukungan kebijakan pemerintah, diharapkan masyarakat dapat menghargai keberagaman sebagai bagian integral dari identitas nasional. Implementasi Wawasan Nusantara tidak hanya menjadi tanggung jawab individu, tetapi juga memerlukan kolaborasi dari berbagai pihak untuk menciptakan lingkungan yang harmonis dan inklusif.
PSIKOEDUKASI PENGENALAN KEKAYAAN BANGSA SEJAK DINI DI SD KRISTEN ALETHEIA Gloria Julyta; Muhammad Ardell Taqi Riyanto; Siti Hanum Pujilasti; Najmadizha Aurel Shafira; Ardaffa Azra Kalandoro; Raja Oloan Tumanggor
Integrative Perspectives of Social and Science Journal Vol. 1 No. 02 November (2024): Integrative Perspectives of Social and Science Journal
Publisher : PT Wahana Global Education

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Menghadapi perkembangan zaman yang terus berkembang, para anak-anak harus dibekali dengan wawasan kebangsaan dan pemahaman akan kekayaan bangsa sejak dini. Salah satu upaya strategis untuk mencapai tujuan ini adalah melalui pendidikan psikososial dan kultural di lingkungan sekolah. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan pemahaman tentang pengenalan kekayaan bangsa kepada siswa Sekolah Dasar Kristen Aletheia. Dengan mengembangkan psikoedukasi mengenai kekayaan bangsa memiliki potensi besar untuk meningkatkan rasa cinta tanah air dan kepedulian terhadap pelestarian budaya di kalangan anak-anak. Kegiatan psikoedukasi dilakukan dengan metode pembelajaran interaktif, termasuk permainan kelompok, dan permainan edukatif. Melalui pendekatan yang edukatif, interaktif, dan berbasis pengalaman, program ini mampu mengenalkan kekayaan budaya dan alam Nusantara secara mendalam, sehingga membangun rasa bangga terhadap identitas bangsa.
PSIKOEDUKASI MENGEMBANGKAN KETERLIBATAN SISWA DALAM PROSES PEMBELAJARAN DI SEKOLAH Rahmah Hastuti; Puspita Zahra Arimurti; Ardaffa Azra Kalandoro
Jurnal Serina Abdimas Vol 1 No 3 (2023): Jurnal Serina Abdimas
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Tarumanagara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24912/jsa.v1i3.26178

Abstract

Student engagement (keterlibatan siswa) merupakan upaya yang didapatkan oleh siswa dari proses kegiatan belajar berdasarkan capaian yang diharapkan oleh sekolah untuk mendukung siswa dapat berperan serta dalam kegiatan di sekolah. Kondisi siswa yang telah melalui tahap penyesuaian dari masa pandemi yang menerapkan sistem pembelajaran dari rumah, kemudian dapat kembali melakukan kegiatan dan pembelajaran dari sekolah. Penyesuaian dari kondisi tersebut menciptakan suasana baru dalam kehidupan siswa di sekolah. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat (Abdimas) bertujuan agar para siswa dapat berbagi informasi dan pengetahuan mengenai topik yang lekat dengan kehidupannya, yaitu terkait student engagement. Pada kegiatan Abdimas ini digunakan pengukuran mengenai student engagement dalam bentuk skala psikologi. Abdimas ini menjaring 95 partisipan, yaitu siswa dengan rentang usia 14 sampai dengan 16 tahun. Pengambilan data dilakukan di SMP Swasta X Kota Bekasi pada bulan Maret 2023 melalui kuesioner tercetak. Alat ukur yang digunakan, yaitu Student Engagement in School-Four-Dimensional Scale (SES-4DS) yang dikembangkan oleh Lam et al. (2014). Berdasarkan perolehan data yang telah dilakukan terdapat persepsi mengenai keterlibatan siswa dengan menggunakan metode deskriptif. Sehingga, diperoleh hasil bahwa persepsi siswa mengenai keterlibatan siswa dalam proses pembelajaran di sekolah cenderung sedang. Hasil perolehan yang didapatkan menunjukkan bahwa tidak ada perbedaan yang signifikan berdasarkan data demografis seperti jenis kelamin, usia, urutan kelahiran, dan status orangtua. Hasil Abdimas ini dapat disimpulkan bahwa mean empirik memiliki hasil mean yang lebih tinggi daripada mean hipotetik. Seluruh peserta dalam kegiatan Abdimas merasakan manfaat dari kegiatan dan memberikan feedback positif.